Chapter 5

69 1 0
                                    

"iya mbok"

gue menaiki tangga dengan hati-hati agar tidak terjatuh.sesampainya dikamar gue menaruhkan tas di meja belajar.gue berjalan kearah lemari mau mengambil baju polo shirt warna ungu muda dan celana pendek hotpants.setelah memaikai baju,gue berjalan kearah balkon mau menghirup udara segar walaupun disiang hari.

dirumah bete juga,pengen jalan-jalan.tapi sama siapa? dania rumahnya jauh dari gue,william...gak mungkin,masa gue ngajak dia jalan.apa kak andika aja ya?.

gue keluar dari kamar lalu menuju kamar kak andika.gue langsung membuka pintu kamar kak andika tanpa ketok-ketok pintu dulu.

"AAAAAA"teriakku sambil berbalik badan,lalu turun ke lantai bawah.

"dek,ada apaan lo ke kamar gue? tanpa mengetok pintu kamar gue dulu! gak sopan tau gak?!"omel kak andika ke aku.

"tadi gue kemar lo mau ngajak lo jalan.lagian siapa suruh pintunya gak lo kunci dulu!"

"eh! gue tuh lupa! lo juga,bukannya ketok pintu dulu,malah langsung buka aja!!!"

"lah...kirain gue kan lo lagi main PS.gue kan gak tau kalo lo habis mandi"

"kan sebelumnya gue udah ngomong ke lo,pas didapur kalo gue kekamar dulu mau mandi! lo nya aja yang budek!"

sialan gue dijitak

"udah ah,gue males berantem sama lo!! gak akan selesai-selesai!! jadi,lo mau gak jalan-jalan sama gue?"tanyaku

"yaudah ayo...tapi kemana?"

"kemana kek! ke pantai gitu.."

"yaudah gue mau siap-siap dulu.lo juga buruan!!"bentak kak andika

"gak usah bentak gue juga kali... gue juga mau siap-siap.oh ya kak,bawa handycam ya?"kataku pasang puppy face.

"gak! percuma lo pasang puppy face juga gue gak bakalan bawa handycam gue!"

"dasar pelit"kataku sambil menghentakan kaki lalu berjalan ke lantai atas tepatnya kekamar gue tercinta.oke! ini sangat lebay.

setelah sesampainya dikamar.gue langsung mengambil tas kecil gue yang di gantung lalu gue masukan kacamata,iPhone,headset,dompet.setelah semua udah komplit gue keluar kamar.lalu gue menuju kamar kak andika.

tok tok tok

"KAK! UDAH SIAP BELUM?!" tau sendiri kan kalian,kalau kak andika orangnya lelet banget.

"TUNGGU!!! BENTAR LAGI!" see bener kan kata gue.

gue memutuskan turun ke lantai bawah,lalu ke dapur mau izin ke mbok minah.

setelah sesampainya di dapur "mbok,saya sama kak andika mau keluar dulu ya mbok.sayur lodehnya biar untuk makan malam aja mbok"

"iya non"

"vira!! ayo...buruan!" teriak kak andika yang sudah di teras.

"bentar kak! gue pake sepatu dulu." kataku yang sudah sampai diteras.setelah selesai memakai sepatu convers warna pink,gue berjalan ke arah garasi mobil yang sudah ada kak andika.gue pun masuk kedalam mobil kak andika lalu duduk di kursi penumpang depan.kak andika pun begitu masuk kedalam mobil lalu duduk di mobil pengemudi,lalu kak andika menyalakan mobilnya.

"udah siap?"

"udah.tapi sebelum kita berangkat baca doa dulu."kataku yang dibarengi anggukan kak andika.

"bismillah"ucapku bebarengan dengan kak andika.

kak andika pun menjalankan mobilnya.

"kak,ke minimarket dulu mau beli cemilan."

"ngapain??? di pantaikan banyak makanan."

"yaudah deh gak jadi ke minimarketnya"kataku cemberut

"udah deh...gak usah ngambek" aku tak menghiraukan perkataan kak andika.

-continue







(A/N) Aduh... sorry ya chapter ini kependekan.soalnya lagi gak ada ide. readers kalo gak suka sama chapter ini comment ya,kalo readers suka sama chapter ini jangan lupa vomment ;)

-Dinda

i'm Not PerfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang