"Oppa," panggil Chaerin membuat Jiyong menoleh.
"Wae?" tanya Jiyong.
"Menginaplah disini. Ini sudah larut malam untuk pulang. Dan aku tidak terbiasa sendiri di sebuah tempat baru."
"Baiklah, oppa akan menginap. Oppa akan tidur dikamar itu." kata Jiyong sambil menunjuk sebuah kamar yang berada disamping kamar Chaerin. Chaerin mengangguk.
Saat ini Chaerin dan Jiyong sudah berada dikamar masing masing. Mereka sama sama tidak bisa tidur mengingat semua yang terjadi hari ini. Bagaimana mereka sudah sangat dekat padahal belum sampai 24 jam mereka bertemu.
Jiyong yang bosan menuju kamar Chaerin lalu mengetuknya dan masuk setelah mendapat jawaban dari dalam.
"Wae oppa?"
"Aku bosan sendirian dikamar itu." rajuk Jiyong.
"Aigoo, apa kau mau tidur disini?" tanya Chaerin yang langsung diangguki dengan semangat oleh Jiyong.
Saat ini mereka telah berada dikasur milik Chaerin. Chaerin melihat Jiyong yang berada disampingnya.
"Aku tahu aku tampan. Tapi apa kau akan terus memandangiku seperti itu? Tidurlah, besok kau ada latihan kan." kata Jiyong tiba tiba yang membuat pipi Chaerin memerah karena malu.
Tiba tiba Jiyong menghadap kearah Chaerin dan melingkarkan kedua tangannya dipinggang milik Chaerin.
"Oppa," lirih Chaerin.
"Wae? Apa kau tidak menyukainya?" kata Jiyong sambil melepas pelukannya tapi segera ditahan oleh Chaerin.
"Ani, aku menyukainya. Entah mengapa membuatku merasa nyaman." kata Chaerin sambil membalas pelukan Jiyong. Lagi lagi Chaerin berhasil membuat Jiyong tersenyum dengan kelakuannya. Merekapun tidur sambil berpelukan.
-----------~•~------------
Chaerin terbangun saat merasakan tidak ada orang disampingnya sedangkan seingatnya tadi malam ia tidur bersama Jiyong. Ia pun keluar kamar dan mencari Jiyong dan menemukan Jiyong yang sedang membuat sesuatu.
"Oppa, apa yang kau lakukan?"
"Ah, kau sudah bangun. Aku membuat sarapan untuk kita. Walaupun hanya roti saja." jelas Jiyong.
Chaerin tersenyum mendengar perkataan Jiyong, ia tidak menyangka Jiyong bangun sepagi ini hanya untuk membuat sarapan untuknya. Walaupun itu hanya roti tapi menurut Chaerin itu adalah perbuatan yang sangat manis.
"Nah sudah selesai. Makanlah, aku akan mandi duluan." Jiyong segera mandi setelah mendapat anggukan dari Chaerin. Setelah itu mereka gantian, Jiyong sarapan dan Chaerin mandi.
-----------~•~------------
Dua bulan telah berlalu. Chaerin semakin dekat dengan Jiyong. Yang Hyun Suk saja sudah mengetahui kedekatan mereka, ia kaget saat mendengar Jiyong dan Chaerin dekat. Ia sudah sangat mengenal Jiyong yang telah ia didik dari kecil dan baru kali ini Jiyong bisa dekat dengan wanita. Jiyong memang bisa dekat dengan siapapun tapi itu hanya formalitas beda dengan yang ia lakukan terhadap Chaerin sekarang.
Yang Hyun Suk juga telah berulang kali bertanya pada Jiyong dan Chaerin apakah mereka pacaran yang selalu dijawab kompak keduanya dengan gelengan dan berkata bahwa mereka hanya dekat saja. Tapi inilah kelebihan dari YG ent, mereka tidak akan melarang jika ada artis mereka yang berpacaran, tapi setidaknya mereka harus tahu siapa pacar artis mereka.
Chaerin juga sudah dekat dengan Youngbae. Teman satu dorm Jiyong yang katanya telah direncanakan untuk duet dengan Jiyong saat debut nanti.
Dan berita yang paling besar adalah Chaerin telah berkenalan dengan keluarga Jiyong, Chaerin sebenarnya juga kaget saat tiba tiba Jiyong membawanya kerumah Jiyong. Dan respon yang didapat dari kedua orang tua Jiyong adalah hal yang baik. Mereka bahkan menganggap Chaerin anak mereka. Chaerin juga sekarang sangat dekat dengan Kwon Dami, kakak Jiyong.
KAMU SEDANG MEMBACA
Skydragon
FanfictionAku mencintainya dan aku tidak akan pernah melepaskan dia apapun yang terjadi. -Lee Chaerin (CL) Gadis itu berhasil menyihirku sejak pertama kali melihatnya. Terlalu banyak cobaan yang kami hadapi. Aku harap tidak akan ada cobaan lagi. -Kwon Jiyong...