Promises - JJK

Raemi? Where r U?

Raemi Pov

"Namaku Jung..." Namja itu menggantungkan kalimatnya ketika ponselnya berbunyi. Ia merogoh kantongnya untuk mengambil ponselnya dan menjawab panggilannya.

"Ya nyonya, ia ada bersamaku" ucap namja itu.

"Baik" setelah itu, ia menaruh kembali ponselnya kedalam kantong.

"Perkenalkan, Namaku Jung Ho Seok. Bukan Jeon Jungkook" ucapnya sambil tersenyum.

Tidak tidak! Senyuman itu bukan senyuman orang baik baik!

"Untuk apa kau membawa aku kesini hah? Apa aku mengenalmu?" Tanyaku.

Ia tersenyum simpul. "Mungkin kau tidak mengenalku, tapi aku mengenalmu"

Apa?

"Apa yang ku tau tentang ku eoh! Kau tidak tau apa apa!"

"Park Raemi. Lahir tanggal 22 september 1997. Memiliki satu orang kakak laki laki, kau tinggal dibusan sampai berumur 5 tahun, setelah Jungkook pindah ke London, kau dan keluargamu pindah ke Seoul. Aku benar bukan?"

Dari mana ia tau sebanyak itu? Jelas dia mengintaiku!

"Biarkan aku keluar dari sini!" Ucapku sambil melangkah kearah pintu, oh aku belum bilang ya? Namja ini atau Hoseok ini tidak mengikatku atau semacannya, itu sedikit.. Aneh.

"Jangan coba coba kabur!" Teriaknya lalu menarik lenganku.

"Sakit, bodoh!" Teriakku kesal.

"Ya! Sopanlah sedikit! Aku ini tiga tahun lebih tua darimu!" Teriaknya.

"Kau menyebalkan" sambungnya.

"Makanya! Lepaskan aku sekarang! Dasar namja bodoh!" Sungguh kenapa namja ini sangat menyebalkan???!

"Beruntung kau kuperlakukan dengan baik" ucapnya.

"KAU MEMBUANG PONSELKU DAN MEMBAWAKU KESEBUAH GUDANG BERDEBU! KAU SEBUT ITU BAIK HAH??" Teriakku mengeluarkan emosiku.

"Ya! Aku bisa saja mengikatmu disini, memplester mulutmu dan bahkan memperkosamu!" Jawabnya.

DEMI DEWAA TOLONG MUSNAHKAN MAKHLUK SEPERTI NAMJA INI.

"Jika kau ingin selamat, maka patuhi aku"

Raemi Pov End

-

Sihyun Pov

"Oppa!! Bagaimana ini?? Raemi juga belum ada kabar.. Bagaimana kalau nanti Jimin oppa nenelpon? Apa yang harus aku lakukann!!" Teriakku panik.

"Yang harus kau lakukan lakukan adalah TENANG" ucap Seokjin Oppa dengan penekanan dibagian tenangnya.

"Bagaimana bi-" ucapanku terpotong dengan suara ponselku, kuambil ponselku. Park Jimin. Menelpon ku. ASTAGA!! BAGAIMANA INI??

"Biar aku yang mengangkat" ucap Seokjin oppa. Ia mengambil ponselku dan menjawab panggilannya. Di speaker.

"Ya! Sihyun! Kenapa Raemi tidak menjawab panggilanku huh?"

"Ini aku"

"Ah hyung.. Dimana Raemi dan Sihyun?"

"Mereka berdua sedang karaokean, mungkin suara ponsel Raemi tidak terdengar karena musiknya yang terlalu kencang"

"Ah begitu, arraseo hyung, tolong suruh Raemi menghubungiku nanti jika sudah selesai"

"Baiklah"