Untuk yang pertama kalinya sejak 5 tahun terakhir. Akhirnya, Johnny kembali dari Chicago.
Dia sangat bersemangat. Dia bertekad kuat untuk mencari Aeyon.
Ya, bahkan Aeyon juga menghilang dari Johnny.
Gadis itu benar-benar hebat menyembunyikan dirinya selama 5 tahun terakhir. Jejaknya benar-benar tidak tercium. Padahal Johnny sudah menyuruh orang-orangnya untuk menncari Aeyon.
Johnny curiga bahwa mereka pindah ke luar negeri.
"Dih udah nyampe lu, Bang? Baru gue mau ke bandara. Katanya lu nyampe siang? MAMAAAA PAPAAAA BANG JONII UDAH PULANGG."
Johnny hanya mengamati Johra, adiknya tetap tidak berubah selama 5 tahun terakhir.
Tetap terlihat kekanakan.
Mama dan papanya Johnny menghampiri mereka dengan kaget.
"Loh? Katanya kamu nyampainya siang? Adek kamu aja baru mau jemput kamu." tanya mama Johnny.
Johnny memeluk kedua orang tuanya terlebih dahulu sebelum menjawab, "Aku ganti jadwal penerbangan."
~
Johnny terpaksa terjebak di sini karena adiknya. Sekarang dia berada di pusat pembelanjaan terbesar kota ini.
Saking lelahnya Johnny bahkan membiarkan adiknya keliling sendirian.
Dia hanya duduk di salah satu bangku yang disediakan dan menunggu adiknya untuk menelpon.
Johnny mengamati tempat di sekitarnya dan melihat seseorang yang familiar.
"A-Aeyon?" gumamnya.
Dia mengucek matanya, memastikan orang yang tadi memang adalah Aeyon sungguhan.
Johnny langsung bangkit mencoba mengejar gadis itu.
"Itu Aeyon kan?" gumamnya lagi.
Ia masih belum terlalu yakin gadis di depannya adalah Aeyon.
Karena gadis itu sangat berbeda dengan Aeyon 5 tahun lalu yang ia kenal. Gadis itu terlihat sangat anggun.
"Aeyon bukan sih?" dan Johnny mempercepat langkah kakinya hingga ia dapat menggapai gadis itu.
Johnny memegang pundaknya dan gadis itu berbalik.
Johnny kaget. Gadis itu pun kaget.
Itu memang Aeyon. Aeyon nya yang sangat ia rindukan.
Johnny tak bisa menahan diri untuk memeluk Aeyon. Dan saat ia melepaskan pelukannya ia sadar bahwa Aeyon merasa canggung.
"A-apa kabar?" tanya Johnny untuk mengurangi kecanggungan.
Aeyon tersemyum, "Baik, kabarmu gimana, Kak?"
Johnny masih terdiam. Aeyon sangat banyak berubah. Ia menjadi gadis yang sopan sekarang.
"Baik juga. Em.. lo eh kamu kemana aja selama ini? Kita semua nyariin."
Aeyon sedikit tertawa.
Johnny pangling, Aeyon neomu neomu anggun sekarang.
"Maaf ya, Kak. Aku menghilang dari kalian. Kakak kapan pulangnya?"
