JANG SORA POV
Sebentar lagi matahari terbenam. Tapi aku masih di sini. Di lapangan basket yang mulai sepi ini. Latihan basket masih berlangsung. Tak peduli bahwa waktu semakin menua, mereka tetap melanjutkan kegiatan mereka. Ya, tim basket sekolah memang selalu berlatih keras saat menjelang pertandingan.
Sebenarnya aku tidak terlalu menyukai permainan bola basket. Tapi karena pria itu, aku mulai menyukai permainan ini.
Mataku tak henti-hentinya memandang sosok itu. Sosok yang setahun terakhir ini membuat pikiranku kacau. Park Chanyeol. Murid seangkatan denganku. Seorang pemain basket yang hebat. Tampan, tinggi, pintar, dan penuh pesona. Banyak gadis yang mengejarnya -termasuk aku, tapi dia selalu bilang dia tidak ingan pacaran terlebih dahulu dan lebih mementingkan sekolahnya.
Aku tahu menunggu seseorang bukanlah ahliku. Tapi aku bisa bertahan sampai saat ini. Aku berusaha mencintainya dengan sepenuh hatiku. Walaupun terkadang aku terlalu lelah untuk menunggunya dan berpikir untuk berhenti menunggunya, tapi aku tidak bisa. Dia bagaikan narkoba yang mengikatku dalam pesonanya.
Jam sudah menunjukkan pukul 6 sore. Semua anggota tim basket mulai menghentikan kegiatannya dan mengemasi barang-barangnya.
***
"Ibu aku berangkat." Teriakku saat aku selesai memakai sepatuku. Aku memeriksa kembali barang-barang yang harus aku bawa. Buku tulis, tugas IPS, tempat pensil, kotak makan untukku. Ah, lebih tepatnya kotak makan untuk Chanyeol. Hari ini Chanyeol akan bertanding. Jadi aku harus menyemangatinya.
Sudah hampir 2 bulan ini aku menjadi secret admirernya. Mengirimkan surat yang berisi kata-kata penyemangat adalah suatu kegiatan wajib untukku mulai sekarang. Tidak jarang aku juga mengirim bekal makanan kepada Chanyeol.
Kalian bertanya bagaimana aku mengirimkan itu untuknya? Tidak. Tidak mungkin aku memberikan itu padanya secara langsung. Seorang secret admirer tidak melakukan hal bodoh seperti itu. Mudah saja, aku memasukkannya ke dalam locker milik Chanyeol saat tidak ada orang. Menyelipkannya diantara puluhan barang-barang pemberian penggemarnya.
***
CHANYEOL POV
"Woo, dari penggemarmu lagi Yeol??" Tanya temanku yang super cerewet ini, Byun Baekhyun.
"Seperti yang kau lihat Baek." Ujarku sambil mengangkat sebelah alisku.
Barang-barang yang kebanyakan berbau wanita memenuhi locker milikku. Aku melihat barang-barang itu. Disana ada boneka beruang berwarna cokelat yang sangat lucu, tapi lebih cocok untuk perempuan. Juga ada saputangan bermotif bunga, itu juga cocok untuk perempuan -_-
Saat aku ingin menutup pintu locker aku melihat kotak berwarna biru yang terselip diantara boneka dan bantal berbentuk bola basket disana. Aku mengambilnya untuk melihat isinya. Sebuah kotak makan. Sesuatu terjatuh saat aku mengambil kotak itu dari dalam lockerku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Admirer ; Park Chanyeol✅✅
Фанфик[COMPLETED] Bagiku kau adalah segalanya, Tapi mungkin bagimu aku hanya seorang fans.. Dan, Tugas seorang fans adalah memastikan orang yang dikaguminya bahagia.