CuteCrazyLove [CCL]

Twelve

Jam 06.30
Tak biasanya Edo sudah bersiap siap tanpa dibangunin mamanya seperti kemarin kemudian Edo membuka line menekan freecall ke Tya

"Lo udah siap?"

"......."

"Gue jemput sekarang"

"......."

"Oke"

Setelah sarapan, Edo menjalankan mobilnya kerumah Tya dan berhenti di depan Tya yang kini berdiri. Edo membukakan pintu mobil untuk Tya.
Edo masuk dan melajukan mobilnya

"Tumben pagi" ucap Tya

"Iya" ucap Edo, membuat Tya bingung karna dari kemarin Edo berbeda.

"Lo kenapa"tanya Tya

"Gapapa, sekarang lo diem dan biarkan gue konsen nyetir, nanti pulang sekolah lo minta temen lo aja jemput"ucap Edo membuat Tya bingung, sikap Edo sangat beda dari kemarin kemarin saat mereka dekar

"Kok gitu?"tanya Tya

"Gue mau nganter Mely ke toko buku, nanti sore jam 5 gue kerumah lo ada sesuatu yang harus gue bilang"

"Hmm iya Edo"

Tiba disekolah dan Edo berjalan mendahului Tya, Tya merasa Edo berubah apa karna Mely itu?, tidak tidak Tya tidak boleh nething, sesampai dikelas, pelajaran kosong setelah jam pelajaran selesai semua siswa ceria pergi ke kantin, Lia melihat Tya lebih murung dari biasanya.

"Lo kenapa? Ada masalah?"tanya Lia

"Edo... Edo berubah, padahal kita baru jadian, dan kemarin dia bilang kalo ada acara keluarga, dia ketemu teman masa kecilnya bersama keluarganya, semenjak malam kemarin sikap Edo berubah, dia minta gue pulang bareng temen pulang karna dia nganter temennya itu..." air mata mengalir dipipi Tya, Lia mengusap air mata Tya

"Mungkin ada alasan Edo seperti ini sama lo, lo jalani dulu, jangan murung gini ya, sekarang kita ke kantin siapa tau Edo disana" ucap Lia, Tya mengangguk

Setiba dikantin, Edo ternyata sudah disana bahkan makan bersama temannya? Biasanya Edo nyamperin Tya tapi sekarang seperti menghidar.
Lia melihat itu memegang pundak Tya.

"Lo gak boleh sedih, lo harus kuat, gue tau pertama kali pacaran, lo juga belum lama menjalin hubungan, tapi gue tau lo pasti sayang banget sama dia karna moment yang dia berikan banyak, tapi jika nanti lo gimana gimana sama dia lo jangan nangis ya, karna cinta gak selamanya bahagia"ucap Lia membuat Tya semakin diam

"Gue pesenin makanan buat lo ya?" tanya Lia, Tya mengangguk

Beberapa menit kemudian bakso pesenan mereka datang, Tya memakan baksonya gak nafsu

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jangan lupa vote🌹