SECOND CHANCE

PART 12 : SUDAH SAATNYA UNTUK MENINGGALKAN MASA LALU DAN KEMBALI KE MASA DEPAN

Tiba tiba ada cahaya yang sangat terang sehingga membuat yein menutupi matanya. Saat cahaya itu mulai menghilang ada sesosok manusia, tapi manusia ini sangat berbeda dengan manusia lainnya. Dia begitu tampan dan sangat bersinar seperti bukan manusia lebih tepatnya seperti malaikat.

“Siapa kau?” tanya yein ragu sambil memegang dadanya itu yang masih merasakan sesak nafas yang semakin parah.

“Kenapa kau bisa ada di sini? Kau bukan manusiakan” tanya yein sebelum namja itu menjawabnya

“Jadi benar aku akan mati? Di masa laluku? Bahkan aku sudah bisa melihat malaikat yang akan mencabut nyawaku” ucap yein sambil memegangi dadanya semakin kencang dan mengeluarkan air mata

“Waktumu disini sudah mau habis, karena gadis itu akan bertemu dengan jungkook”

“Oleh karena itu kau akan kembali pada masamu yang sebenarnya” ucap seorang namja itu

“Dan satu lagi aku ini bukan malaikat, aku ini sama sepertimu, aku manusia, dan aku mempunyai nama.”

“Namaku Hong Jisoo. Aku yang membawamu kesini, karena aku melihatmu sangat sedih dengan kehilangan jungkook” ucap namja itu yang ternyata bernama hong jisoo

“Lalu apakah aku bisa menghalanginya?” tanya yein ragu

“Bisa saja, tapi itu kesempatannya sangat sedikit” jawab jisoo

“Tidak apa apa aku akan mencobanya, karena aku tidak ingin kedatanganku ini sia sia” jawab yein yang mulai berdiri dari tidurnya tadi saat ia sesak nafas

“Tapi jika kau memaksa dan kau tetap ada disini, maka kau akan benar benar mati disini” jawab jisoo sambil mengerutkan alisnya tanda khawatir

“tidak apa aku tak peduli, yang aku pedulikan sekarang jungkook” jawab yein sangat yakin

“Katakan dimana mereka sekarang” tanya yein yang berniat untuk menyusul mereka

“Baiklah”

“Mereka sekarang ada di sebuah club yang dimana saat kau sma di culik dengan tujuan appamu menjualmu sebagai jaminannya untuk membayar hutangnya” ucap jisoo dengan ekspresi khawatir, sedih, dan kasihan. Ntah apa yang dirasakan jisoo, ia merasa kasihan dengan yeoja ini

“Mwo?”teriak yein

“baiklah aku akan kesana sekarang, club itu tidak jauh dari sini” ucap yein yang langsung meninggalka jisoo

“Hati hati jeong yein. Kau pasti bisa melakukannya” ucap jisoo pelan saat yein sudah pergi

...

Di club jungkook mencari gadis itu.

“yein-ah, JEONG YEIN” teriak jungkook semakin kencang karena kalah dengan suara berisik club.

Jungkook mulai membuka pintu ruangan yang ada di club. Tiba tiba saat jungkook ingin membukakan pintu yang dimana di dalamnya terdengar suara yeoja itu, tangan jungkook pun di tarik oleh yeoja lainnya, yaitu yein yang berumur 21 tahun.

“Jangan Jungkook-ah” tangan yein megang tangan jungkook dengan raut muka yang sangat kelelahan dan dibanjiri keringat serta pucat. Badannya juga dingin.

“Yein-ah, tapi itu..” jungkook belum selesai berbicara tiba tiba yein memotong pembicaraan jungkook itu

“Tetap saja jungkook-ah, kau tidak boleh menolongnya” ucap yein dengan suara yang mulai melemah dan agak serak

“Tapi bagaimana bisa aku membiarkan dia seperti itu?”

“Aku harus menolongnya. Mianhae yein-ah” ucap jungkook sambil melepaskan genggaman yein tadi lalu membuka pintunya
“Aku saja yang menolongnya, tapi jangan biarkan gadis itu melihat wajahmu” ucap yein cepat yang langsung masuk menghajar pria yang di dekat gadis itu. Yein memang bisa berantem, dia belajar bela diri dari jungkook selama mereka pacaran.

BRUKK....
BRUKK...
BRUKK...

Terjadilah perkelahian diantara kami. Jungkook menghalangi pria pria yang berusaha menghalangi yein sedangkan yein sendiri berlari menghampiri gadis yang duduk di pojokan yang sedang ketakutan itu sambil menutup matanya untuk menghidari ia melihat jungkook. Yein menutupi matanya menggunakan dasi yang digunakan salah satu pria yang dihajarnya tadi. Ia sengaja mengambilnya untuk menutupi mata gadis ini.

“Kau akan baik baik saja jadi aku akan memakaikan dasi ini di matamu agar kau bisa lebih baik” ucap yein cepat untuk menyingkat waktu agar mereka bisa pergi dari sini. Gadis ini pun hanya mengikuti apa yang yein perintahkan.

Saat semua pria yang ada di dalam ruangan ini sudah terkapar di lantai semuanya aku langsung menyuruh menggendong gadis ini keluar agar semuanya baik baik saja.

“jungkook-ah cepatlah bawa gadis ini keluar” ucap yein dengan cepat yang sedang mengikat penutup mata pada gadis itu

“tapi bagaimana denganmu? Kau terlihat tidak sehat” ucap jungkook sambil memegang pundakku

“Aku akan baik baik saja jungkook-ah, yang terpenting kau dan gadis ini keluar dari sini”

“Aku akan menyusul kalian, aku masih ada urusan di sini” ucap yein cepat sambil memegang tangan jungkook.

“Oiya kau harus tetap menepati janjimu. Jangan biarkan gadis ini melihatmu. Arraseo?” sambung yein dengan suara yang mulai melemah

“Tapi kau juga harus berjanji padaku untuk keluar dari sini dengan selamat dan bertemu denganku lagi” ucap jungkook sambil mengangkat jari kelingkingnya. Yein hanya mengangguk dan mengaitka kelingkingnya ke kelingking jungkook, karena ia udh tidak kuat untuk berbicara. Akhirnya jungkook dan gadis itu keluar dari club, dengan jungkook menggendong gadis itu dan meningggalkan yein sendiri di club.

...

Jungkook sudah berhasil membawa gadis itu keluar dari club. Dan mereka berhenti di trotoar. Lalu jungkook menurunkan gadi itu dengan pelan dan sangat hati hati.

“Jangan dilepas” ucap jungkook sambil memegang tangan gadis itu untuk menghalanginya membuka penutup matanya

“tapi bagaimana aku bisa tau siapa yang menolongku?” ucap gadis itu yang perlahan menurunkan tangannya yang tidak jadi membuka penutup matanya itu

“Itu lebih baik kalau kau tidak mengetahui siapa aku. Karena aku sudah berjanji ke yein”

“Sekarang kau sudah aman, kau bisa pulang dengan aman, aku akan meninggalkanmu disini” ucap jungkook yang langsung pergi meninggalkan gadis itu untuk kembali ke club itu, rencananya iya ingin menjemput yein.

“GOMAWO!!” teriak gadis itu yang berhasil membuat jungkook berhenti dari larinya tadi. Jungkook tidak membalasnya dia hanya tersenyum sambil meneteskan air matanya.

...

“yein-ah, jeong yein!!!” teriak jungkook sepanjang jalan “eoh jeong yein!” teriak jungkook sekali lagi saat melihat seorang yeoja yang berjalan dengan terpincang pincang  

To Be Continue...