Yang telah hilang tak kan kembali
Walau kembali di suatu hari nanti
Pasti rasanya tidak akan sama lagi
Lalu dilema ragu akan menyakiti hatiYang telah hilang tak kan kembali
Begitu nyata dan tak dapat dipungkiri
Namun arah dari pikiran masih tertuju ke dia dan hanya dia lagi
Hingga impian adalah ambisi basiYang telah hilang tak kan kembali
Tangisan hanya akan menambah sakit di hati
Sadarkan diri bahwa kebahagiaan tak bisa dibeliNamun mengapa kesempatan selalu datang lagi, dan lagi?
Seolah-olah Tuhan terus memberi ruang untuk mengembangkan kemampuan diri
KAMU SEDANG MEMBACA
PARENTHETICAL
PoezjaDalam kehidupan, pasti ada saat-saat dimana kita merasakan tidak bisa meluapkan berbagai macam emosi perasaan kita sebagai manusia biasa. Baik itu sedih, marah, bingung, bahagia, kesal, malu, kecewa dan lainnya. Entah karena waktu dan keadaan yang...