Sekarang aku mengerti,dia sudah bukan dia yang pertama aku kenal lagi.Dia sudah berubah.Atau mungkin apa aku tidak tau.Yang aku tau sekarang,dia berbeda.Aku seperti tak pernah mengenalinya.Lebih tepatnya,dia seperti tak pernah mengenali aku.Atau tepatnya,aku merasa dia tidak menganggap aku ada.Salahku? Salahku yang terlalu perasa?
Kini,seperti dia yang berubah.Aku mencoba untuk berhenti.Berhenti mengharapkan dia akan kembali seperti dulu,seperti pertama kali aku mengenalnya.Salahnya aku,aku ingin dia tau tanpa aku memberi tau.Aku salah pernah berpikir bahwa dia juga menaruh rasa padaku.Itu sepenuhnya kesalahanku.Lagi pula,ketidaktahuannya bukan berarti kesalahannya bukan?
Sekarang,biar aku yang mencoba untuk melupakannya.Tidak.Aku tidak akan bisa lupa.Tetapi aku bisa menghilangkan rasa,setidaknya mengurangi rasa itu untuk saat ini.
Ah,Tuhan,serumit inikah? Andai dulu aku bersikap biasa saja.Hanya menganggapnya teman biasa sama seperti yang lain.Pasti tidak akan seperti ini.Perasaanku yang membuatku salah melangkah.
Kisah ini ku akhiri sampai disini.Semoga rasaku bisa perlahan menghilang mulai dari sini.
Selamat tinggal kamu.
Selamat tinggal rasaku.