Cinta or Benci (chap 2)

3.2K 203 7
                                    

Fanfic SasuSaku
👉Cinta or Benci

Ino menatap sahabat nya dengan mata memicing, membuat si empu risih.

"I-ino-chan"Ino tersentak ketika Hinata memanggilnya.

"Ya, ada apa Hinata"tanya Ino sambil melihat jari telunjuk Hinata yang mengarah kearah Shimura Sai kekasihnya yang sudah ada diambang pintu kelas.

Ino berjalan kearah Sai, tapi sebelum pergi ia mengucapkan sesuatu kearah Sakura.

"Urusan kita belum selesai, Jidat"ucap Ino membuat Hinata menatap kearah Sakura.

Sekarang Hinata yang penasaran, ia menatap intens Sakura yang merona.

"S-sakura-chan, apa kau sakit"tanya Hinata sambil menempelkan telapak tangannya kearah jidat lebar Sakura.

"Ah, Hinata. Aku tidak apa-apa"ucap Sakura sambil menepis halus tangan Hinata yang berada dijidat nya.

-ketika pulang sekolah

"Ayo jidat"ajak Ino sambil menarik tangan Sakura.

"Sakura"panggil Seseorang yang membuat Sakura dan Ino menoleh kearah suara.

"Gaara-kun"ucap Sakura tanpa sadar membuat Ino menatap kearahnya.

Merasa ada yang menatapnya Sakura meringis dalam hati melihat wajah penasaran Ino.

"ayo aku antar pulang"ajak Gaara sambil menarik tangan Sakura.

"Tap-"

"Ino-chan... Ayo"ajak Sai tiba-tiba entah dari mana sambil menyeret Ino eh menarik tangan Ino.

"tunggu aku nanti malam, JIDAT"ucap Ino penuh penekanan kearah Sakura dan Berjalan menjauh bersama Sai.

Mereka tidak menyadari banyak sepasang mata menatap kearah mereka.

"Bukannya itu Sakura-senpai"

"Cih, setelah di tolak Sasuke-kun dia mengoda Gaara-kun"

"Pasti Sakura mengoda Gaara-kun"

Sakura menundukan kepala gulali nya saat mendengar cibiran tadi.

"Ayo, jangan dengarkan mereka"bisik Gaara sambil menarik Sakura kearah mobil sport nya yang berwarna merah yang tepat terparkir ada sekumpulan Sasuke plus sahabatnya disana.

Sasuke menyenderkan badannya di mobil sport nya, ia merasa jengah dengan suara Naruto yang tidak bisa diam.

Diam-diam ia merasa heran kenapa Hinata yang memiliki sifat lemah lembut dan pemalu bisa menyukai Naruto yang memiliki sifat yang kalian tau lah.

Shikamaru menguap kearah Temari disebelah nya dan langsung dihadiahi pukulan dikepala nanas nya.

"Hai, Sakura-chan"sapa Naruto ketika melihat Sakura berjalan kearah mereka.

"H-hai, senpai" balas Sakura.

Naruto, Shikamaru, Neji, Sasuke, Hinata, Temari, TenTen, Ino dan Sai yang ternyata belum pulang menatap kearah tangan Sakura dan Gaara yang bertautan.

Entah kenapa Sasuke merasa aneh dengan perasaannya ketika melihat tangan Sakura bertautan dengan tangan Gaara.

"Kalian-"Naruto membulatkan mulutnya heboh.

"Kalian berpacaran"tanya Temari penasaran.

"T-tid-"ucapan Sakura dipotong Gaara yang membuat Semua yang disana membulatkan matanya kaget kecuali Sasuke, Neji, Sai, dan Shikamaru.

"Iya"Ucap Gaara sambil menarik badan Sakura kedada bidangnya.

"Woahh... Selamat Sakura-chan, Gaara"ucap Naruto heboh.

"A-ano-"Sakura menelan ludahnya gugup ketika ingin menjelaskannya.

"Ikuti saja cara ku, aku ingin melihat reaksi Uchiha itu"bisik Gaara pelan ke telinga Sakura, mereka yang menatap Gaara dan Sakura sontak membulatkan mata nya.

Bagaimana tidak Sakura berposisi masih didada bidang Gaara, dan Gaara mendekatkan bibirnya Kearah Sakura.

"Hei, kalian berdua berhenti berbuat mesum"ucap Ino sontak membuat Sakura mendorong Gaara menjauh darinya.

Wajah Sakura merona dan ia kini menundukan kepalanya malu, Sasuke yang diam-diam melihat itu mengepalkan tangannya di saku celananya.

"Cih"Neji dan Shikamaru yang tepat berada disebelah Sasuke Menyeringai.

'Dasar Uchiha Tsundere'ucap Neji dalam hati.

'Ck, merepotkan'ucap Shikamaru dalam hati.

🐣🐣🐣

Gaara melirik kearah Sakura yang terus mengumpat didalam mobilnya.

"Bisakah kau diam"ucap Gaara.

"Kenapa kau bilang kita berpacaran... Hah"ucap Sakura kesal.

"Memangnya kenapa? Apa kau tidak melihat ekspresi datar Uchiha tadi seperti menahan amarah"ucap Gaara santai.

"Benarkah"tanya Sakura dengan mata membulat.

"Sudah sampai, mau sampai kapan lagi kau didalam mobilku"ucap Gaara.

"Dasar panda merah sialan"sahut Sakura sambil membanting pintu mobil Gaara.

"Bye... Gulali"ucap Gaara sambil menimpuk kepala Sakura dengan kotak tisu yang sudah habis, dan langsung melajukan mobil sportnya meninggalkan Sakura.

"PANDA MERAH SIALAN"pekik Sakura sambil melempar kotak tisu tadi asal.

🐣🐣🐣

Sasuke meremas kaleng minuman soda ditangan nya dengan kesal.

"Hoi... Teme, apa yang kau lakukan? Oh tidakkkk boneka kyubi kesayanganku"pekik Naruto sambil memungut bonekanya yang basah terkena minuman soda Sasuke.

"Hn"Sasuke hanya ber'hn' menghiraukan Naruto yang kini berlari entah kemana membawa bonekanya.

"Hoam..."Shikamaru yang tadi sempat terbangun karena ulah Naruto, ia melanjutkan tidurnya lagi.

sedangkan Sai sedang melukis entah ia melukis apa, dan sedangkan Neji menunggu Naruto yang entah kemana larinya.

Mereka ber-4 kini berada dirumah Naruto, dan jika dilihat kamar Naruto seperti apa? sudah pasti seperti kapal pecah.

Sasuke mengeram mengingat Sakura merona karena Panda Sialan aka Gaara.

"Kau Kenapa, Sasuke"Tanya Neji sambil menatap kearah Sasuke.

"Tidak"Jawab Sasuke datar.

"Dasar tsundere"ucap Neji pelan tapi cukup terdengar oleh Sasuke.

'Aku tidak mungkin menyukai dia'ucap Sasuke dalam hati.

Tbc

Fanfic SakuraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang