It's Okay, I Love You

2

"Malfoy,!" Draco berbalik mendengar namanya dipanggil, dan dia langsung mengerutkan kening ketika melihat Harry potter dan Ron weasley berjalan mendekatinya.

"Bisa kita bicara,?" tanya Harry yang saat ini sudah berada di hadapan Draco.

Draco hanya mengangguk mengiyakan.

"Keruangan ku!" Harry berkata sambil lalu, di ikuti Ron weasley ,Draco sedikit kesal melihat Harry potter yang memuakan mulai memerintah, walaupun Draco akui selama ini Harry potter dan Ron weasley mulai bersikap baik kepadanya dan menggangapnya sebagai teman, meskipun mereka belum terbiasa dengan menyebut nama depan masing-masing.

Setelah sampai diruangan. Harry duduk di ikuti Ron yang duduk di sebelah Harry dan Draco di depan mereka.

"Begini malfoy, apa..kau..?
Harry bingung mulai bicara dari mana, sesekali dia menatap Ron untuk meminta dukungan, dan di tanggapi dengan anggukan oleh Ron.

Draco mengerutkan kening melihat sikap mereka.
"Apa potter,?"

"Apa kau sudah mendengar-"
Belum selesai Harry bicara tiba-tiba pintu ruanganya terbuka dan menampakkan Hermione tengah berdiri di ambang pintu, dia terkejut melihat Draco malfoy berada diruangan sahabatnya, mereka bertiga pun menatap Hermione yang tertegun di depan pintu.

" eh.. Maaf, mungkin aku akan kembali nanti." ucap Hermione berusaha berbalik pergi hingga suara Harry menghentikanya.

"Masuklah mione,"
Pinta Harry ramah, Hermione menatap sekeliling dan mulai melangkah masuk.

Draco menghela nafas berat, kemudian beranjak berdiri dari kursinya.

"Sebaiknya aku pergi, aku tidak ingin menggangu reoni 3 pahlawan, bukan begitu,?"

Draco melangkah kan kakinya menjauh hingga dirasa tanggan Hermione menarik lenganya.

Draco cukup terpaku merasakan sentuhan Hermione, dan melirik kearah Hermione. Mereka saling pandang dalam diam.

Harry dan Ron yang melihat interaksi mereka pun hanya diam menunggu.

"Kenapa pergi malfoy,?"

Draco mengangkat satu alisnya bingung, ditatapnya Hermione yang sedikit salah tingkah.
"Apa kau masih marah dengan ucapan ku,?" Hermione kembali menuntut ucapanya.

Draco tersenyum tipis menatap Hermione yang bingung menatap kesekeliling ruangan untuk menghilangkan salah tingkahnya dan masih menyentuh lenganya,

"Granger lepaskan lengan ku, baju ku jadi kusut."
Hermione semakin salah tingkah dan melepas tanganya, Draco semakin tersenyum lebar melihat tingkah Granger.

"Maaf," ucap Hermione pelan.

"Ehem," Harry membersihkan tenggorokanya melihat tingkah dua orang di depanya.

"Apa kalian fikir kami tidak ada,? Ron berkata sambil menggoda melihat sahabatnya dan mantan musuhnya.

Draco dan Hermione kembali saling menatap,kemudian Hermione berkata sama sahabatnya.
"Maaf,"

"Malfoy, kembalilah duduk aku perlu bicara dengan mu."
Seru Harry sedikit memerintah.

"Jika tidak terlalu penting bisa kita tunda ini potter?"

Golden trio itu menatap Draco penuh tanda tanya.

"Apa kau ada perlu diluar Malfoy,?"
Tanya Harry penasaran.

Draco menggaruk belakang kepalanya, bingung untuk menjelaskan.

"Greengrass, dia sedang menunggu ku."
Harry menatap Hermione yang terkejut mendengar pengakuan Draco.