Angel From Oklahoma

Hime & Hanna

"sebaiknya ku antar kau pulang sekarang. Kondisimu kelihatan kurang baik"

Hime hanya membalas dengan anggukan pelan, aku menuntun ia berjalan ke arah moses. Ku buka kan pintu dan sedikit menundukkan kepalanya agar tidak terbentur. Moses mulai meninggalkan jalanan berpasir putih ini. Aku melirik Hime sambil fokus mengemudi

"apa kau baik-baik saja ?"

"aku hanya sedikit kelelahan Grey"

"maafkan aku"

"mengapa kau meminta maaf ?"

"ya karena ku kau jadi kelelahan. Seharusnya aku tidak mengajak mu kesini"

"astaga haha tak apa, aku malah senang sekali. Sudah jangan dipikirkan"

"um..kalau boleh tau kau sakit apa ?"

"hanya kelelahan" Hime membalas pertanyaanku dengan senyum manisnya. Itu sudah cukup membuatku berhenti bertanya.

Aku masih berkonsentrasi mengemudi namun Hime sudah tertidur pulas. Sesekali aku mencuri pandang ke arahnya. Ia tampak sangat manis bila sedang tertidur. Aku masih sibuk menatap wajahnya sambil mengemudi. Dan pada saat ku pandang bibir mungilnya itu  tiba-tiba jantungku berdegup kencang. Aku menarik nafas perlahan dan mencoba menenangkan diri. 

Aku hanya tertawa dalam hati karena kekonyolan ku ini

Henderson Hills sudah terlihat dari ujung jalan. Baru aku hendak membangunkan Hime namun ia sudah terlebih dahulu terbangun.

"Hai, bagaimana tidur mu :)"

"nyenyak haha , maaf ya kau aku tinggal tidur"

"tak apa" aku memasang rem tangan dan mematikan mesin tepat didepan rumah Hime "kita sudah sampai"

"ayo masuk" Hime turun dari mobil dan berjalan menuju rumahnya, di ikuti diriku dari belakang.

Keadaan rumahnya sangat sepi. Mungkin orang tuanya sedang pergi. Hime tidak terlihat di ruang tamu, mungkin ia sedang berganti baju. Mataku menjelajah kepenjuru ruangan ini. Tiba-tiba aku teringat akan ucapan Jasper. Aku penasaran apa benar rumah ini berhantu.

Aku berjalan menuju kolam ikan yang ada dibelakang, Aku tidak menemukan apa-apa. Yang ku temukan hanya ikan koi yang cantik sedang berenang kesana kemari. Aku sibuk memperhatikan ikan-ikan ini berenang

Tiba-tiba aku mendengar benda jatuh, aku mencari ke arah suara itu berasal. 

mataku langsung terpaku kepada sosok wanita Jepang memakai kimono putih. Ia tampak mencoba berjalan dengan meraba sisi dinding. Ia tidak mengetahui ada benda didepannya. Gadis ini sangat mirip dengan Hime

'dia manusia, apakah itu Hime ? tapi Hime tidak mengenakan baju itu'

Batin ku terus saja bertanya-tanya. 

"Greyson kau sedang apa" Suara Hime menyadarkan ku, ia tersenyum dan melihat ke arah wanita itu dan wajahnya seketika berubah panik "Hanna! Anata wa nani o shimasu ka ?!" (apa yang sedang kau lakukan ?!)

Aku hanya bisa terdiam mendengar perkataan mereka yang sama sekali tidak aku mengerti

"Anata ga ie ni modotte iru toki ni, watashi wa shiranai" (aku tidak tau kalau kau sudah kembali kerumah" 

"Sumimasen, koko de watashi wa anata o tasukerumashou" (maafkan aku, biar aku bantu)

Aku mencoba mendekat "Hime ?"

"oh Greyson maaf aku hampir lupa kau ada disini, mari kita bicara di ruang tamu"

Hime mengajak ku menuju ruang tamu bersama gadis yang rupanya mirip sekali dengannya. Mereka berdua duduk bersebelahan. Mataku hampir saja juling karena terus-terus melihat ke arah Hime dan gadis ini. Mengapa mereka begitu mirip ?