Who's The Girl ?

586 37 0
                                    

Whiskey ikut menikmati pemandangan indah Texas bersamaku, langit hari ini sangat indah dengan warna biru laut serta corak-corak indah pada awan-awan yang membuatnya terlihat menawan. Aku kembali memikirkan sesuatu, apa rencanaku selanjutnya untuk menghabiskan liburan kali ini

Apa sebaiknya aku menghabiskan waktu ku bermain bersama anak-anak panti asuhan.

ya, aku memang suka sekali pada anak kecil, aku seperti melihat keceriaan yang tulus dari mereka. Aku harus belajar banyak pada mereka karena mereka bisa kuat tanpa kehadiran sosok Ayah dan Ibu. Dan aku tidak lupa selalu berucap syukur karena Tuhan memberikanku seorang Ibu yang sangat cantik,Ayah yang sangat bijaksana dan kedua kakak yang selalu memberiku dukungan

**

Sore hari kita baru tiba dirumah,aku membawa sayuran yang aku petik kemarin dan menaruhnya dilemari es. Mungkin besok aku akan mengantarkan ini pada anak-anak.

Aku memindahkan barang-barang yang ada dimobil ke dalam rumah, keluargaku langsung masuk kekamar mereka masing-masing. Mungkin mereka kelelahan. Aku beranjak ke studio kecil milik ku sendiri. Aku suka sekali bermain musik dan aku cukup handal dalam memainkan piano.

Aku dapat bermain musik sambil bernyanyi namun aku tidak dapat bernyanyi tanpa bermain musik. Karena menurutku rasanya akan sangat aneh.

Ku ambil buku agendaku , ku cermati setiap kata yang ku ukir menjadi lirik lagu. Aku terinspirasi untuk membuat lagu percintaan, meskipun aku sendiri belum pernah merasakan sempurnanya percintaan dalam lagu ku.

Pandanganku berlalu keluar jendela, aku melihat anak laki-laki berpakaian sangat rapi, kemeja dimasukan kedalam celana dan kancingnya hingga ke bagian kerah. Rambut model tahun 80an ditambah kacamata tebal. 

Aku terkekeh sedikit, apa yang ia lakukan dengan pakaian itu ?

tiba-tiba segerombolan anak berandal melempari anak lelaki itu dengan telur dan air yang berwarna kehitaman

"Aku benci sekali bullying" aku geram segera aku berlari keluar dan menghentikan aksi bajingan tengik itu.

"DASAR BODOH! KAU KIRA DENGAN CARA KAU MELEMPARINYA TELUR IA AKAN BERUBAH MENJADI ANAK SEPERTI MU ?!" teriakku kepada tiga orang berandal itu

"apa mau mu hah?! oh mau jadi pahlawan kesiangan HAAHAHA!!" mereka bertiga tertawa mengejek.

aku melirik sebentar ke anak laki-laki itu, ia hanya menunduk ketakutan dan menangis.

tanpa basa basi langsung saja ku sarangkan tinjuanku tepat diwajah mereka. Mereka tidak terima dan membalasku dengan tinjuan keras.

"CIH DASAR PECUNDANG! LAWAN AKU SATU PERSATU ITUPUN KALAU KALIAN BERANI!!" tantangku

"OH PRINCESS SEPERTIMU RUPANYA BERANI MELAWAN KAMI HAH"

Aku geram bukan kepalang mendengar kata 'Princess' dari mulut sialan itu, ku dorong bajingan itu hingga tersungkur ke tanah. Ku tarik kerah bajunya dan ku hantamkan pukulan ku lagi ke wajahnya hingga hidungnya berdarah

"DASAR MANUSIA TIDAK BERGUNA! YANG KAU BISA HANYA MEMBULLY YANG LEMAH HAH!!" *DUAAK! 

aku memukul wajahnya disela perkataanku "SEKALI LAGI KAU MEMANGGILKU PRINCESS AKAN KU BUAT LUKISAN INDAH DIWAJAHMU DENGAN TANGANKU SENDIRI!!!" 

raut wajahku sudah tak karuan, "KALIAN BERDUA JUGA INGIN KU BERIKAN KENANGAN DIWAJAH HAH?! SEKALI LAGI KALIAN MEMBULLY AKU TAK SEGAN-SEGAN MENGHAJAR KALIAN MENGERTI!" raut wajah mereka seketika pucat, mereka berdua membawa bajingan yang tadi habis aku pukuli dan pergi.

Angel From OklahomaWhere stories live. Discover now