Past
(pertengahan semester satu kelas sepuluh)
Walau awalnya mewek masuk kelas IPS 5, tapi Eunha akhirnya seneng-seneng juga masuk sini. Soalnya anak-anaknya asik dan welcome banget. Ya, tapi yang cowok tetep aja pada badung sih. Pengecualian buat Mingyu kali, ya, soalnya dia nempelnya sama Eunha mulu.
"Heh, Hasyim," panggil Eunha ke Mingyu yang lagi makan kacang sukro sembunyi-sembunyi.
"Iyaaa???" respon Mingyu, udah terbiasa dengan panggilan Hasyim dari Eunha. Biar jadi panggilan sayang, katanya Mingyu.
"Udah ngerjain sosiologi kan lo?"
Mingyu langsung menyemburkan kacang sukro di mulutnya terus noleh ke Eunha cepat. "ADA PR?!"
Eunha langsung menatap Mingyu sewot. "Kan gue udah bilang semalem!" omelnya.
"Ha, plis, Ha, liat," rengek Mingyu.
"Bodo amat," decih Eunha kesal sendiri.
"HAAAAA," Mingyu mulai menaikkan suara. "MATI GUA HA NANTI."
"Biarin aja, kagak peduli."
"EUNHAAAAAA, GUE MASIH MAU HIDUUUP," kata Mingyu mulai sujud-sujud di kaki Eunha walau sedikit sulit karena terhalang kaki meja.
"Pak Chanyeo—"
Mulut Eunha yang mau mengadu ke guru yang kini sedang mengajar langsung terhalang karena dibekap Mingyu.
"Hih, Ha!" protes Mingyu. "Plis, kali iniii aja. Abis ini gue gak bakal nyontek-nyontek lagi deeeeh."
Mingyu tiap kali mau minta pr Eunha pasti bilang begitu terus tapi tetap saja besok-besoknya diulangi.
"Gak mau," respon Eunha final.
Mingyu akhirnya menyerah. Mood-nya memakan kacang sukro menguap begitu saja. Ia akhirnya menempelkan kepala ke atas meja dengan kepala pusing memikirkan apa yang mungkin bisa terjadi kalau ia ketahuan tidak mengerjakan pr.
Apa Bu Cheetah yang galak akan menjemurnya? Atau menyuruhnya ikut kelas detensi habis kelas selesai? Atau menyuruhnya—
Bel istirahat berbunyi nyaring.
Mingyu makin panik aja.
Pak Chanyeol mengakhiri kelas dan keluar kelas. Diikuti murid-murid lain yang memang ingin menghabiskan jatah istirahat.
"Eunha!!!" teriak Mingyu dramatis pas merasakan teman sebangkunya ikut bangkit mengikuti yang lain keluar kelas.
Tapi yang dipanggil menulikan diri akan panggilan Mingyu dan terus berjalan hingga sosoknya hilang dari pandangan Mingyu.
Padahal Mingyu sebenernya bisa aja minta jawaban dari anak lain tapi aneh aja rasanya kalau bukan minta dari Eunha. Soalnya Mingyu cuma mau ngerepotin Eunha. Kalo Eunha direpotin, gak bakal minta imbalan. Berbeda kalo ngerepotin orang lain. Pasti mereka bakal ngerepotin Mingyu balik.
Memang Mingyu suka tidak tau diuntung.
Sebuah ide terlintas di benak Mingyu. Ia melirik tas Eunha yang terbuka. Buku bersampul cokelat dengan tulisan nama Eunha serta subjek SOSIOLOGI besar-besar itu sangat menarik mata Mingyu.
Kalau ia menarik buku tersebut dan menyalinnya cepat-cepat, pasti Eunha juga gak bakal tau ...
Tapi dosa dong ya kalo dia nyalin tanpa seizin Eunha? Nanti kalo Eunha marah bagaimana???
Haduh, mending diomelin Bu Cheetah deh daripada diambekin Eunha.
"Ah, gue ke toilet aja lah," kata Mingyu menyerah.
Dia keluar kelas walau tubuhnya udah panas dingin membayangkan muka galak Bu Cheetah.
Gapapa, daripada Eunha yang marah, batinnya selama berjalan menuju toilet.
Dia menyelesaikan hajatnya di toilet cepat-cepat lalu berjalan kembali ke kelas.
Pas dia masuk, Eunha masih belom ada di mejanya.
"Gue dhuha-an aja apa ya," gumam Mingyu sambil duduk di bangkunya. "Ah, enggak deh. Musholla jauh."
Dia hendak mengambil seraup kacang sukro di kolong mejanya saat merasakan sebuah buku menghalangi bungkus kacangnya.
"Ck," decak Mingyu sambil menarik bungkus sukro dan buku itu keluar kolong. Ia membaca nama di sampul. "Jung Eunha. Sosiologi."
Dia mengernyitkan dahi.
Lah kenapa ada buku Eunha di—sedetik kemudian otaknya baru konek.
"EUNHAAAA LO EMANG BIDADARI GUE DAH POKOKNYAH!!!"
Emang cuma Eunha yang mau direpotin Mingyu.
Pas Eunha balik, Mingyu menatapnya sambil senyam-senyum menyebalkan.
"Apa lo," sinis Eunha.
"Pulang beli chatime, kuy. Gue traktir."
Dan, emang cuma Mingyu yang tau gimana menyenangkan hati Eunha.
🌻🌻🌻
+gak ada yang presentnya dulu ya hehehe
btw yihi uri queens aka gfriend mau comeback 😚
KAMU SEDANG MEMBACA
throwback [mingyu x eunha]
Historia Corta"kalo lagi kayak gini, berasa throwback ya, ha. dulu lo nempel sama gue mulu. sekarang, kalo papasan di jalan nyapa aja nggak." "time flies, people changes. throwback ya throwback aja, gak usah bawa-bawa yang sekarang." ©markedlee, 2017