Bab 3

4.5K 201 1
                                    

Happy Reading📖

⚠ typo bertebaran

***

Ali memasuki mansion mewah nya,disana ada ibu,ayah dan juga adiknya sedang bercengkrama di ruang keluarga.

"Sudah pulang bang?"tanya adik nya,arletta alexander.

Adik nya masih sekolah di sma lexa school, sekolah milik keluarganya.entah lah seberapa banyak kekayaan keluargaku*pikir ali

"Yaudah lah,mata kamu siwer"balas ali sewot mengambil tempat duduk disebelah letta.

"Sewot amat bang,letta kan cuma nanya"ketus letta

"Udah udah,kalian ini ribut mulu. Ali tadi pagi mamih liat berita"lerai melani,ibunya.

"Berita apa?"tanya ali malas

"Bener dia pacar kamu? Kenapa kamu gak bilang,kalo gitu kan mamih gak perlu maksa maksa kamu di jodohin ama anak temen mamih. Pacar kamu cantik loh li"jelas melani histeris

Ayah ali,fauzan Alexander hanya menggeleng kan kepala melihat kelakuan istrinya yang kekeh ingin mendapat menantu.

"Bukan mah,ali cuma nolong dia"sangkal ali

"Pokoknya sabtu malam besok kamu bawa dia keacara keluarga,atau mamih bakal tetep jodohin kamu sama anak temen mamih"tegas melani

"Denger tuh ka,cari istri. Umur udah tua juga"ledek lette

"Gak usah ikut ikutan kamu let"

"Let let emang aku lelet"sebal letta

Ali beranjak dari duduk nya,padahal niatnya pulang ingin beristirahat,eh malah kaya begini*pekik ali dalam hati

"Alii mau kemana kamu,mamih belum selesai ngomong. Pokok nya lusa dia harus dateng"teriak mamih nya


***

Prilly memijat kening nya,seharian ini ia begitu banyak pasien. Dan untung nya ia mendapat waktu istirahat sampai besok siang.

Prilly sedang singgah di sebuah caffe yg cukup terkenal di jakarta. Ia memesan hot chocolate, minuman favorite nya. Walaupun sebagian wanita anti dengan chocolate, tapi prilly tidak termasuk mereka. Menurut nya gemuk tak penting,yang penting ia sehat bugar.

Seorang pria memakai kacamata hitam memasuki caffe tersebut. Semua orang tampak memperhatikannya. Tapi pria itu mengacuhkannya.

Namun sesaat dahinya mengeryit.
Bukan kah dia gadis yang tak tau berterima kasih*pikir pria itu

Prilly tampak tak nyaman saat ia melihat pria yg tadi baru datang itu tengah mengamatinya. Apa perasaan ku saja*pikir prilly

Pria itu berjalan kearah prilly,pria yg ternyata adalah annoufali Alexander.

Prilly yg melihat itu mengalihkan pandangan nya,meminum hot chocolate nya hingga tersisa setengah.

"Pertemuan yg tak sengaja nona tak tau terima kasih"tukas ali yg sudah berada di hadapan prilly.

"Maaf anda siapa ya?"prilly pura pura tak mengenalinya dan beranjak saat akan mengambil tas nya

Tangan nya ditarik oleh all secara paksa

"Ikut saya,ada yg ingin saya bicarakan! Tapi tidak disini"

"Iihh,lepaskan tangan anda.saya tidak ingin ikut"kekeh prilly

Ali mengeluarkan uang 50 ribuan dua lembar

"Cepat ikut saya,kamu mau berita kita tersebar lagi"ujar ali

Sesaat prilly mengedarkan pandangan nya menatap sekeliling,pengung cafde tampak memperhatikan mereka dan ada juga yg sempat memotretnya.

Prilly terkesiap saat ali kembali menarik paksa tangan nya,prilly hanya pasrah.

Saat di luar cafe,prilly mencoba melepaskan tangan nya dari ali.

"Lepass.. Tangan saya sakit"rintih prilly

Ali yang menyadari tangan nya menyakiti prilly,ia melepaskan nya perlahan.

Prilly menatap pergelangn tangan nya yg memerah.

"Maaf! Saya gak sengaja"

"Mau anda apa si hah?"tanya prilly setengah berteriak

"Saya mau, kau menjadi kekasihku!"tegas ali

.

.

.










Seperti biasa, namanya juga cerita sambung jadi mangaps ae kalo gantung dan bosenin.

Kuota sekarat dan saya ini masih sekolah. Mangas ae nanti kalo update cerita nya lama😊

Ngemeng9 apa beda nya kelas ipa ama ips sh?

Finnot😘
Selasa,25 juli 2017

MY LOVE(slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang