what?

436 38 0
                                    

Hari ini,hari libur.

Semalam niall memohon mohon kepadaku agar kami bisa jalan jalan berduaan sekali lagi kuucapkan berduaan. umm,tadinya aku menolaknya,tapi karena melihat wajah niall yang sangat kecewa jadi kuerima saja.

"nella,ayookk"

"iya ih sabar"

kami pun lansung turun ke lobby,kami berjalan jalan tak memakai mobil alias jalan kaki. hitz kan?yegak?

Diperjalanan niall berbincang bincang denganku entah hobiku,warna kesukaanku,makanan favoriteku,baju favoriteku,tanggal lahirku dan masih banyak lagi  jelas jawabannya sama seperti jawaban yang niall pikirkan karena 'we are same'

"nella,nanti malam mau ya dinner sama aku di restaurant seberang aparrment?" tanyanya.

ehmm,aku bingung. aku akan menerimanya atau menolaknya. Karena,niall akan jadi.... blablablaku. Jadi kuterima saja. Tadinyasih aku menolak. Karena aku akan menonton bersama temanku di bioskop dekat kampus. ya,tapi karena niall aku membatalkannya.

Sekarang,niall malah mengajakku ke toko pakaian wanita. hih,dia aneh aneh saja ya.

"nella,ini buat kamu. Coba kamu pakai,tenang nanti aku yang bayaar" niall menunjukkan sebuah dress berwarna pink dan terlihat manis.

akupun langsung ke ruang ganti.

"taddaa,gimana?" ucapku setelah memakai dressnya.

"cantik,manis. Kamu benar benar membuatku tergila gila nella" ucapnya

Niall pun membayar dress tersebut. Kami pun lansung menuju apartment. Tapi,saat kami menyebrang. Tiba tiba,mobil melaju sangat kencang ke arah kami. Aku sudah pasrah,menutup muka dan berteriak. Niall tiba tiba mendorongku ke trotoar, aku terjatuh dan..

"nialllllll" aku lansung menarik tangannya. Niall terjatuh. Tapi niall terjatuh di atas badanku. Mata kami bertemu. Kalian bisa membayangkannya?aaahh so sweeeetttt.

Spontan aku mendorong niall setelah niall mendekatkan wajahnya ke wajahku dan mulai memejamkan matanya.

"aww" ucapnya. Lagian,ada ada saja dia.

"nialllll,kita belum resmi!" ucapku

"dasar mobil sialan!" soraknya. Seolah olah melupakan kejadian yang tadi dan tidak merasa berdosa.

Kami pun melanjutkan perjalanan menuju apartment,aku terdiam. Dari kami berdua tidak ada yang mengucapkan kata kata sepatahpun.

sesampainya kami di apartku. Aku dan Niall langsung ke kamar masing masing.

Dikamar,seperti biasa aku mengobrak ngabrik ponselku. Setelah satu jam aku mengobrak ngabrik ponsel akupun bosan lalu aku pun bergegas menuju ruang tv sambil membawa ponselku. Saat aku menyalakan tv tiba tibaa..

'kringgg kringgg' ponselku berbunyi,mendandakan ada telepon. aku pun mengangkat telepon tersebut.

hello,nella here

hello,nella kamu harus segera kesini ya!kita akan melaksanakan pernikahanmu dengan niall. Ternyata ayahku yang menelepon. tapi... errr

tapikan,tiket pesawat belum kami pesan

tenang,ayah sudah memesannya. Ayah sudah mengirimkannya. sore,kamu harus berangkat

*********

gimana hayooo???
vomments yaaa
ditunggu ♥

SAME?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang