Chapter 3

12 2 0
                                    


"Why is love so complicated?"

Jeje termenung sambil melihat jalan dari jendela mobil. Hatinya seperti habis dilanda angin topan , otaknya penuh oleh kejadian tadi di sekolah. Ia bingung , mengapa baekhyun melakukan itu , apa ia sengaja karena ia ingin memainkan perasaannya atau baekhyun mempunyai maksud lain.

Jeje akhirnya sampai di rumahnya di daerah apgujeong. Apgujeong adalah wilayah perumahan orang-orang korea yang kaya. Ayah jeje adalah ceo dari JungWon Group , perusahaan elektronik top 3 di korea selatan, jadi tidak heran jika mereka tinggal di daerah apgujeong.

Saat jeje pulang pintu rumahnya sudah terbuka lebar dengan maid-maid rumahnya yang menyambut jeje dengan sopan. Jeje berjalan sambil tersenyum , ya , jeje sangat ramah dan murah senyum terhadap maid-maid dan pekerja-pekerja di rumahnya makanya mereka sangat menyayangi jeje.

Walaupun dalam keadaan seperti itu jeje tetap tersenyum seperti biasa dan langsung jalan ke kamarnya.

Jeje melepaskan ransel soft pinknya di kursi belajar dan langsung merebahkan diri di ranjangnya yang besar dan empuk itu.

"Aigoo jeje-ya... neo jinjja.. etteokhani?..." gumam jeje pada dirinya sendiri.

Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarnya.

Tok tok tok..

"Nona , apakah anda sedang tidur?" ahjuma bertanya dengan suara yang sangat pelan takut mengganggu jeje

"Anieyo ahjuma , tunggu sebentar.. silahkan masuk ahjuma" jeje duduk di ranjang sambil membereskan rambutnya yang berantakan sehabis tiduran.

"Nona , anda kedatangan tamu.. namanya.. aduh saya lupa , kim taeyeon klo tidak salah.."

Jeje tertegun..

"Apa yang dia mau sampai ia datang kesini , hmm... Araseoyo ahjuma , suruh dia masuk dan tunggu di ruang tamu ya" jawab jeje sambil tersenyum ke ahjuma dan menutup pintu.

Ia langsung ganti baju dan menemui taeyeon di ruang tamu dengan otak yang pikirannya sudah jauh kemana-mana.

Taeyeon yang melihat jeje langsung berdiri dan tersenyum. Ia sampai saat ini tidah tahu bahwa jeje sangat membencinya. Jeje sebisa mungkin menampilkan fake smilenya.

"annyeong jeje-ya" senyum taeyeon dan langsung memeluk jeje bagaikan sahabat

Jeje yang kaget karena dipeluk langsung reflek melepaskan pelukan itu.

"Ya!..... kau.. belum mandi ya? Jangan peluk-peluk kalau belum mandi hahaha" jeje pun kaget refleknya dan langsung berusaha menutup-nutupi maksud sebenarnya dari mendorong taeyeon.

"aku sudah mandi tahu kekeke" jawab taeyeon sambil tertawa

"kekeke.. tapi kenapa kau tiba-tiba kesini?" Tanya jeje hati-hati , ia ingin langsung mendengar alasan taeyeon mengapa ia datang ke rumahnya dan ingin cepat taeyeon pulang.

"ah.. aniya.. aku hanya ingin menanyakan sesuatu padamu jeje-ya , apakah kau masih menyukai baekhyun?" Tanya taeyeon sambil meminum teh yang sudah disediakan oleh ahjuma.

Jeje panik , apa yang harus ia jawab , haruskah dia jujur kalau ia masih suka dengan baekhyun ataukah haruskah ia bohong.

"emangnya kenapa? Apakah kau tertarik padanya atau kau menyukainya dan rumor itu benar?" jeje tidak menjawab pertanyaan taeyeon dan malah balik bertanya pada taeyeon.

Taeyeon tertegun dan tersenyum kembali

"ei seolma , aku tidak mungkin berpacaran dengan baekhyun , kan sudah kukatakan bahwa dia bukan tipeku hahahahaha." Jawab taeyeon nervous karena pertanyaan yang ia tujukan malah berbalik ke arahnya

"ohh begitu.. tetapi kenapa kau selalu berdekatan dengannya? Kalau kau tidak suka , itu tidak cukup dengan perkataan bahwa kau tidak menyukainya saja , kau juga harus menjauhkannya demi kebaikkannya dan kebaikkanmu." Jawab jeje dengan maksud sindiran

"apa maksudmu? Bagaimana aku bisa menjauhkan teman-teman baikku? Aku tidak akan menja.." belum sempat taeyeon selesaikan kalimatnya jeje sudah memotongnya

"Kalau kau memang tidak bisa menjauhi teman-teman baikmu , mengapa kau dan baekhyun tiba-tiba menjauhkanku?" jeje yang sudah sedikit emosi mulai menegakkan tubuhnya.

"Jeje-ya , kita tidak pernah menjauhkanmu , itu hanya perasaanmu saj.." sebelum taeyeon menyelesaikan kalimatnya tiba-tiba pintu terbuka lebar.

Ayah dan ibu jeje pulang. Kakak perempuan jeje pun ikut di belakang ayah dan ibunya. Taeyeon langsung tersenyum dan membungkukkan tubuhnya 90 derajat. Jeje pun tersenyum lebar melihat mereka pulang.

"appa , eomma , eonni , wasseoyo?" sapa jeje sambil memeluk mereka.

"eo jeje-ya , kau sudah makan malam? Kami sangat lapar" Tanya ibunya dan ayahnya sambil memeluk dan mengusap rambut jeje yang panjang.

Taeyeon yang sedang menyaksikan scene itu langsung merasa mengganggu family time jeje dan ingin ijin pulang , lagipula sudah malam dan ia pun harus cepat-cepat pulang.

"eum.. ahjussi , ahjuma , eonni , jeje-ya , saya ingin ijin pulang , maaf telah mengganggu waktu kalian."

"Aniya , tidak apa-apa taeyeon-ah , tetapi kau sepertinya harus segera pulang , ini sudah hamper larut malam , nanti orang tuamu mencarimu." Jawab ayahnya jeje dengan tenang. Keluarga jeje sudah mengetahui semuanya , mulai dari rumor sampai fakta bahwa taeyeon memainkan hati baekhyun demi harta. Mereka juga tidk menyukai taeyeon tetapi mereka bersikap cool dan biasa-biasa saja.

"Ne.. geurom.. saya pulang dulu , sampai bertemu di sekolah besok , jeje-ya" taeyeon melambaikan tangannya dan pulang.

Setelah taeyeon pulang , mereka sekeluarga makan bersama. Jeje menceritakan apa yang telah terjadi dan langsung pergi ke kamarnya , mandi dan tidur.



Korean Dictionary \(^0^)/


아이고 = aigo = aduh

너 진짜... 어떡하지 = neo jinjja... eotteokhaji..= kau benar-benar... bagaimana ini?
아니예요 = aniyeyo = tidak (formal)
아줌마 = ahjuma = bibi
안녕 = annyeong = hai (informal)
아니야 = aniya = tidak (informal)
설마 = seolma = tidak mungkin
그래 = geurae = baiklah / benarkah
아빠 = appa = ayah
엄마 = eomma = ibu
언니 = eonni = kakak perempuan (untuk adik perempuan)
왔어요= wasseoyo? = sudah datang?

아저씨 = ahjussi = paman
아니야 = aniya = tidak (informal)
네.. 그럼.. = ne.. geurom.. = baiklah..kalau begitu..


Something ThereWhere stories live. Discover now