🌾🌾🌾
Sahabat SM, di antara penyesalan penghuni nereka adalah kenapa mereka dahulu ketika di dunia tidak mau mendengarkan dan memikirkan ayat-ayat Allah ta'ala. Tidak mau mempedulikan perintah dan larangan Allah ta'ala. Mereka tahu ada peringatan dari Allah ta'ala, tetapi mereka menutup telinga mereka dan berpaling darinya.
🍂🍂🍂
Allah ta'ala berfirman,
وَقَالُوا لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ أَوْ نَعْقِلُ مَا كُنَّا فِي أَصْحَابِ السَّعِيرِ
Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala." (QS. Al Mulk [67]: 10)
🍁🍁🍁
Ya... Mereka adalah orang-orang yang tidak menggunakan akal mereka dengan sebenarnya, tidak menggunakan pendengaran mereka untuk mendengarkan kebenaran yang diturunkan oleh Allah ta'ala, sehingga mereka pun tidak mau tunduk terhadap perintah dan laranganNya.
🌱🌱🌱
Sahabat, baca dan renungkanlah ayat tersebut. Pergunakan umur yang tersisa untuk mau mendengarkan, mentadaburi, dan mengamalkan ayat-ayat Allah ta'ala dalam kehidupan kita sehari-hari sebelum datang penyelasan yang tiada guna di akhirat kelak.
🌵🌵🌵
Jangan Engkau berpaling dari peringatanNya, tidak mau mempelajari dan tidak mau mengamalkannya. Sungguh siapa yang berpaling dari Al-Qur'an dan As-Sunnah, maka hidupnya akan sempit di dunia dan di akhirat.
وَمَنْ أَعْرَضَ عَن ذِكْرِى فَإِنَّ لَهُ مَعِيشَةً ضَنكًا
"Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit." (QS. Thaha: 124)
👍 Sebarkan jika Anda menyukai tulisan ini dengan tetap mencantumkan sumber, insya Allah pahala besar menanti Anda.
🌿 Diteruskan oleh
Shirotul Mustaqim Whatsapp Broadcast(SM)
SM Admin 1: +62 856 4236 8964
SM Admin 2: +62 813 1100 2744
SM Admin 3: +62 896 0552 2493
SM Admin 4: +62 856 4236 9016
SM Center: +62 815 8559 4149
PIN BB: D78DCDDC
Join Telegram t.me/shirotulmustaqim
Like FB.me/shirotulmustaqimID
![](https://img.wattpad.com/cover/117506770-288-k127625.jpg)
YOU ARE READING
Shirotul Mustaqim Whatsapp Broadcast
RandomBerisi arsip boardcast whatsapp dari grup kajian Shirotul Mustaqim. Dibuat untuk remainder bagi saya peribadi dan bagi pembaca yang berkenan membacanya.