Chapter IX : Home

2.4K 392 85
                                    

Rujukan cerita: Self-harm | Psikologi

Peringatan: AU. Mature content.

______________________

Criminal Mind

Kim Taehyung X Jeon Jungkook

Other cast

_______________________

Bahuku ini, aku berikan padamu untuk jadi sandaranmu—ketika kau merasa lelah, dan merasa dunia ini tak menerimamu, ingatlah. Aku di sini, menjadi rumah bagimu.

________________________

Dengan memegang sebuah pena, dan sebuah buku. Ia siap menulis, penjelasan dari sang dosen kesayangannya. Siapa lagi kalau bukan, Kim Seokjin. Ketika seluruh teman-temannya menguap tanpa henti, Jungkook malah terlihat begitu semangat. Namun, pikirannya tetap tertuju pada pria itu—Kim Taehyung.

Pagi ini, Seokjin membahas penderita Self-harm. Ini semua memang Jungkook yang meminta padanya, untuk membahas tentang ini. Ia terus menyimak apa yang Seokjin terangkan, pada seluruh mahasiswanya. Namun selama beberapa hari ini, Jungkook perhatikan. Seokjin terlihat tidak terlalu semangat seperti kemarin-kemarin, sepertinya ia ada masalah pikir Jungkook.

Seokjin menyalakan proyektor, memperlihatkan video seseorang yang sedang menyiksa dirinya sendiri dengan cara menyayat lengannya. Video pun terhenti, Seokjin dengan tegap berdiri menghadap pada seluruh mahasiswa.

"Self-harm atau bisa disebut self-injury, kelainan psikologis yang dengan sengaja melukai dirinya sendiri. Dengan cara; mengiris, menggores, membuat lebam pada tubuhnya, bahkan membakar tubuhnya sendiri, yang terparah—ia bisa mematahkan tulangnya sendiri." Ucap Seokjin.

"Ini seperti mekanisme pertahanan diri bagi penderitanya, dengan cara melukai dirinya sendiri akan membuat penderita merasa nyaman, dan biasanya menjadi cara untuk mengatasi rasa sakit secara emosional. Penyebabnya berbagai macam; karena keluarga, teman, atau orang yang di cintainya." Kembali Seokjin berbicara.

"Apa bisa sembuh, Jin-ssaem?" Tanya salah satu mahasiswa.

"Tentu bisa, caranya dengan membuat diri kita menjadi tempatnya untuk berbagi. Merangkulnya, membuat ia merasa nyaman. Itu akan membantunya dan secara perlahan, ia akan berhenti melakukannya. Tergantung apa yang penderita pilih, ia ingin sembuh atau tidak." Jawab Seokjin sambil terduduk pada kursi besi, ia tersenyum.

Seokjin bahkan meperhatikan beberapa mahasiswa dengan raut ketakutan, netranya melihat Jungkook yang masih terdiam dengan satu lengan yang menyangga dagunya.

"Jangan pernah takut untuk dekat pada penderita, ini bukan penyakit menular." Ucapnya sambil terkekeh kecil. "Mengerikan memang saat kau melihatnya secara langsung, saat ia menyiksa dirinya sendiri. Ketakutan kalian akan membuat penderita, merasa bersalah. Apalagi jika kalian menjauhinya, aku yakin—itu akan membuat penderita semakin ingin menyiksa dirinya sendiri."

"Bertemanlah seperti biasanya, atau tanyakan apa masalah yang ia hadapi. Seseorang yang mengalami self-harm, biasanya mempercayai jika tak ada yang percaya padanya dan bahkan tidak ada yang membantunya sama sekali, ia merasa sendirian. Atau ia memang punya trauma, itu bisa jadi penyebabnya juga."

Seluruh mahasiswa pun mengangguk, beberapa ada yang saling berbisik entah apa yang di bicarakan. Seokjin pun tersenyum sendu pada Jungkook, ia sangat tahu jika Jungkook pasti masih memikirkan tentang Taehyung. "Karena semuanya—memang tergantung dengan pilihan kita." Batin Seokjin.

Criminal MindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang