King and Lionheart (OPEN ORDER)

Chapter 2

King and Lionheart

Story©Ivyluppin

Naruto©Masashi Kishimoto

Main pair : Sasunaru

.

Head vs heart. I am scared of being in love.

.

(Maaf klo masih ada typo, aku sudah pusing membaca ulang. Semoga kalian mengerti J)

.

Dear reader, tolong sempatkan untuk membaca author note!

.

.

Naruto : 18th

Sasuke : 29th

.

Bab II

Pertemuan setelah dua tahun, Naruto tahu hari dimana dia akan bertemu kembali dengan Sasuke akan terjadi. Dan meski dirinya sudah siap mental dan fisik, nyatanya ketika melihat pria itu, ia merasa begitu jauh perbedaan kekuatan di antara mereka. Entah mengapa Sasuke terasa berbeda dari kebanyakan orang, atau mungkin karena dia seorang raja maka aura di sekitarnya menjadi lain.

Sepasang mata hitam yang tajam itu menelusuri Naruto. Menilai apa saja perubahan yang mungkin tidak dikenalinya selain rambut pemuda itu yang memanjang. Lalu Sasuke berjalan mendekat. Menyentuh rambut Naruto yang lebih panjang.

"Kau tidak sedekil dulu, lebih cantik."

Naruto menatap tajam Sasuke, mencengkram pergelangan tangan pria itu.

"Kau buta sampai tidak bisa membedakan laki-laki dan perempuan?"

Sasuke menjambak rambut pirang itu "Persetan dengan keduanya, yang manapun asal berguna."

Naruto menggertakkan giginya dan berdesis. Sasuke membungkam mulut Naruto dan mencium tengkuk pemuda itu, mencari tahu apa yang berubah dari pemuda itu selain fisiknya. Lalu Sasuke tersenyum karena chakra yang pernah ia tinggalkan di tubuhnya masih kuat, pemuda ini bersih.

"Bagus, aku suka kemurnian ini." Gumamnya.

Naruto memberontak kesal. Dia merasa direndahkan.

Beberapa saat kemudian seseorang masuk dan menunduk hormat, orang itu adalah seorang pria dengan tubuh kekar dan besar, rambutnya bewarna orange dengan mata yang selaras.

"Yang Mulia, para tetua kasta sudah menunggu di ruang tahta."

Sasuke yang masih menenggelamkan kepalanya di tengguk Naruto kemudian mengangkat kepala. Memandang pemuda dengan sepasang matanya menatap sengit.

"Menurut, jika kau sayang pada nyawamu, maka menurutlah padaku."

Setelah berkata demikian, Sasuke pergi. Diikuti oleh pria tadi yang sekilas menatapnya. Mereka keluar dan menutup pintu. Meninggalkannya sendiri.

"Menurut katanya? Omong kosong."

.

:: King and Lionheart ::

.

Suasana istana Fireland berbeda dengan istana Weiland, istana ini begitu ramai. Ada ribuan pelayan. Dan mereka sibuk membicarakan festival serta gelanggang arena. Naruto tidak mau tahu, apapun tentang kehidupan di dalam tembok ini bukanlah urusannya. Selama dua tahun dia telah menentukan tujuan hidupnya, yakni membuat Sasuke gagal mendapatkan apa yang dia mau.

Selain itu, dia memiliki tujuan lainnya, hal itu baru saja muncul sejak satu tahun terakhir. Dialihkannya sepasang mata biru itu untuk menatap seseorang yang tersenyum malu-malu sambil mengikutinya berjalan di belakangnya. Tujuan lainnya adalah menikahi seseorang.