BERJODOH.

1. Dia sahabatku

Selamat membaca 😊
Maaf typo bertebaran ya,
Dan tolong di ingatkan ya kalo ada typo
Semoga suka sama karyaku
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Ali Pov.

Namaku Ali Sakti Hardiyanto, panggil saja aku Ali, satu bulan yang lalu tepat 25 tahun usiaku, tua sudah kalo kata ibu padahal ya belum terlalu tua kan usiaku ini,  baru 4 tahun mengajar.

Aku sejak baru lulus S1 dari Universitas Sebelas maret 4tahun lalu mulai mengajar di salah satu SMA negeri di wilayahku,  iya aku guru aku mengajar matapelajaran
Ekonomi, entahlah sudah terlalu suka dengan ekonomi sejak masa SMA maklum anak IPS.

Sebentar lagi aku juga akan lulus S2 dari UNS lagi,  ya melanjutkan study dengan mengajar ya menjadikan hidupku cukup sibuk.

Pagi yang cukup cerah hari ini, sinar mentari sudah mulai terik nyatanya di pukul 09:40 pagi ini.

"Nita kemana bu? " tanyaku pada ibu yang sedang ada di dapur.

"pergi sama temannya tadi," ujar beliau,  Nita atau Zenita Septia adalah adik sepupuku, dia sering nginep disini kalau dirumah sendiri, karena bulek,paklek ku sering pergi keluar kota.

ohh.. iya orang untuk orang tuaku ibuku irt biasa Wiwik Pratiwi namanya, perempuan yang jadi cinta pertamaku, juga Istri tercinta dari Bp. Handoko Basuki. Ya merekalah sepasang sejoli dibalik kehidupanku.

"bu Ali pamit ya" ucapku seraya mencium tangan beliau.

"mau kemana? ngajar ke bimbel?"

"nggak bu,  Ali mau pergi sama Tania, pumpung libur," jawabku sambil mencium tangan beliau.

Oh iya Tania atau Titania itu Sahabatku sejak SMP, dia juga guru mapel Sosiologi sekarang.

"kapan di lamarnya?  Jangan di ajakin main terus anak gadis orang," seloroh ibu

"liat nanti deh bu, sekarang sih belum kepikiran."

" ngelamar gak harus pacar to, sahabatmu gitu mbk lamat juga boleh kalo jodoh."

"udah bu dibahas nanti lagi aja,  Ali berangkat dulu ya." pamitku lagi.

"Ibu nanti mau ke rumah masmu ya, mau nengokin cucu-cucu ibu,"

"iya bu, titip salam aja buat ponakan-ponakan Ali ya."

"Assalamu alaikum bu, berangkat loh Ali." salamku seraya keluar rumah menghampiri motor CBR 250rr milikku di halaman.
                                        
                                  ~~~

Sampai di rumah Tania ku parkirkan motorku di halaman rumahnya, tumben pagarnya tidak di tutup,  lalu masuk mengetuk pintu rumah yang masih tertutup.

"Assalamu'alaikum" ucapku seraya mengetuk daun pintu berwarna coklat itu.

"waalaikumussalam" jawab yang dari dalam
tak lama suara pintu terbuka pun terdengar, Tania muncul masih dengan kaos rumahan lengan panjang dan celana trening nggak lupa jilbab instannya,  ini anak kalo di ajak jalan lama sekali dandannya.

"Beluma siap?"

"belum lah,  baru beres ngejemur baju tu di belakang tu" ujarnya yang begitu santai,  kan kan kalo mau pergi ribet ngaret sejam sendiri.

"om tante di mana? " dari tadi belum liat om Hadi Wibowo ayah Tania dan Tante Silvi Purwanti mobilnya juga gaada sih di garasi, mungkin di restoran karena ya Ayah Tania itu seorang pengusaha kuliner beliau punya restoran di pusat kab. Karanganyar dan juga di kecamatan wisata Tawangmangu,  untuk tante Silvi sendiri sama seperti ibu seorang ibu rumah tangga.