1. Pindah Rumah

16.9K 87 8
                                    

Hari ini adalah saat untuk Haidar untuk pindah ke rumah kakeknya karena ia akan kuliah di universitas negeri di kota tempat kakeknya tinggal.

Kakek haidar yang merupakan pensiunan pegawai negeri ini tinggal hanya bersama seorang cucu perempuan yang bernama Sacha, karena kedua orang tua Sacha telah meninggal.

Sacha pov

"Aishh kenapa sepupu gua yang nyebelin itu pindah ke sini ? Apa Indonesia segede gini cuma ada universitas disini ?" Keluhnya dengam kesal

Tok tok tok..

"Syaa.. ini eyang, tolong bukakan pintunya."

"Iyaa bentar yang" teriaku dari dalam kamar, maklum karena kamar sacha besar jadi harus sedikit mengeraskan suaranya.

"Kenapa eyang ?" tanyaku.

"Gini, jadi Haidar akan dateng hari ini jadi eyang mau minta tolong sesuatu sama kamu."

"Lahh , bukannya 1 minggu lagi ya ? "

"Enggak, sebab dia mau jalan-jalan di Jogja dulu katanya supaya hapal jalan disini."

"Terus eyang mau minta tolong apa ?"

"Hari ini kamu jemput Haidar di Bandara."

"Yaelahh, manja banget. Napa gak naik taksi ?"

"Jangan gitu Sya, kasihan jauh-jauh dari Medan masak tidak disambit."

"Hmm, yaudah deh bentar Sacha mau siap-siap dulu, yang pesawatnya dateng jam berapa ?"

"2 jam lagi cucuku"

"Haha iya yang"

2,5 jam kemudian
Haidar pov

"Lama banget sih kata eyang nanti dia bakal jemput." Batinku dalam hati

Aku sudah menunggu Sacha sedari setengah jam yang lalu, sambil menengok ke jam tangan Mont Blanc-ku

Aku adalah tipe orang yang sangat tidak suka menunggu. Disini aku seperti orang hilang yang tersesat di bandara.

Sacha Pov

"Duh kenapa harus ada festival hari ini, jadi macet jalannya huaaa." umpatku kesal.

Aku membayangkan Haidar sekarang seperti apa ya ? Tahun lalu aku bertemu dia lumayan gemuk apakah dia tambah gemuk lagi.

Aku menancapkan gas ketika jalan sudah mulai melenggang karena takutnya Haidar akan marah nantinya.

Mobil yang ku kendarai sudah berada di kecepatan 100km/jam dan aku sudah tidak bisa menaikannya lagi karena ini bukan jalan tol untuk bisa diatas kecepatan itu.

Aku masih sayang nyawa soalnya.

Author pov

Akhirnya Sacha tiba di Bandara dengan selamat, dan segera ia mencari kakak sepupunya itu.

Tiba-tiba dia melihat seorang yang mirip dengan sepupunya itu. Tapi seketika dia kaget setelah melihat orang itu.

Bagaimana tidak ??

-tbc

Jangan lupa untuk Vote + Voment yaa 💖

My CousinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang