Author pov
kini semua siswa siswi tlah berkumpul di lapangan sekolah untuk persiapan keberangkatan ke puncak
"anak-anak silahkan naik ke bus nya pelan-pelan" ujar bu sarah selaku pengawas camping.semua berantri untuk masuk ke dalam bus
"sayang sini aja" ujar juan menggenggam tangan lia.lia mengikuti juan dan mendapat tempat paling depan.
"jauh dong kita sama mila dan nadia" ujar lia cemberut
"gakpapa,kan disana sama-sama lagi" ujar juan menghibur.lia mengangguk lucu dengan gemas juan mengacak rambut lia
"ih juan,berantakan tau" ujar luar sebal menatap juan,juan tersenyum manis menatap lia
"kalau ngantuk bobo sini" ujar juan menunjuk dada nya.lia menyenderkan kepalanya ke dada bidang juan dan dalam hitungan detik lia tertidur
"selamat tidur sayang" bisik juan mencium pucuk kepala lia lembutMira pov
gue gak suka nih lihat pemandangan sok romantis antara juan dan kekasih baru nya itu
"sial" ujar gue kesal
"kenapa ra" ujar vina sahabat gue
"sok romantis banget tuh" ujar gue benar benar emosi saat melihat tuh cewek centil nyandar di dada juan
"sabar ra sabar,lo buat perhitungan aja" ujar vina tersenyum pada gue.gue menatapnya heran namun gue mengerti apa yang dimaksud sama vina
"ada manfaat juga lo ternyata" ujar gue tersenyum licik menatap kearah juan dan si cewek centil
"tunggu kejutan dari gue lia" gumam gue tanpa suaraAuthor pov
kini SMA azka school telah sampai di tempat tujuan
"uhhhh segar banget" ujar lia menarik nafas panjang dan membuangnya dengan kasar
"kita setenda ya li" ujar nadia
"iya nadia sayang" ujar lia tersenyum.tenda telah terpasang seluruhnya
"anak-anak ngumpul sini" ujar pak alvon membunyikan kan pluit keras
"kita bagi-bagi tugas ya,buat angga juan dan kevin tolong cari sumber air sekitar puncak ini,buat lia,nadia dan mira tolong carikan kayu bakar untuk buat api unggun nanti malam dan buat vina,ranti dan mila tolong masak makan malam buat kita semua oke.mengerti" ujar pak alvin tegas.
"pak saya cari kayu bakar,mira masak deh" ujar mila komplin
"ngak bisa mila" ujar pak alvon tegas.mila membuang nafas kasar
"ya udah deh" ujar mila pasrahsaat semua melaksanakan tugas yang telah diperintahkan lia,mira dan nadia mengumpulkan kayu bakar
"bawain y" ujar mira menatap lia
"lo kan bisa bawa sendiri kali" sindir nadia
"capek gue, bantuin napa" ujar mira memelas,lia mengangguk dan mengangkat banyak kayu bakar, saat perjalanan pulang lia yang membawa kayu bakar banyak tak melihat jalan
"nadia,tungguin gue dong" ujar lia tapi tak ada suara sahutan dari nadia.lia meletak kayu bakar dan menatap sekeliling nya
"Nadia,mira" teriak lia ketakutan
di satu sisi
"loh lia mana" ujar nadia pada mira
"loh,td dia di belakang gue" ujar mira pura-pura panik
"jangan-jangan lia tersesat lagi"tebak nadia khawatir. Nadia dan mira berlari ke arah perkemahan
" pak lia hilang "ujar Mira ngos-ngosan.juan tampak kanget mendengar lia hilang dari bibir Mira
" apa lo bilang "ujar juan serius
" lia hilang juan"ujar Mira manja. juan dengan cepat mengambil senter dan berlari ke dalam hutan.
"juan kamu mau kemana" teriak bu sarah dan juan tidak memperdulikan teriakan bu sarah
"yang lain di sini aja,angga,kevin ikut bapak bantu juan nyari lia" ujar pak alvon berlari memasuki hutan di susul oleh kevin dan anggaini dulu ya guys
like and comment
![](https://img.wattpad.com/cover/111734042-288-k724507.jpg)
YOU ARE READING
Ilusi Cinta Dan Rasa
Humormenceritakan tentang kisah cinta dua sijoli dengan menghadapi banyaknya rintangan hidup.Apakah mereka mampu melewatinya?