Di Luar Rencana

877 49 5
                                    

Dini Pov

Gw terbangun dari tidur nyenyak gw, dan gw liat jam di atas nakas, ternyata masih jam6 sore. Hari ini gw di ajak ketemuan sama dika di taman dekat rumah gw, sebenarnya gw males buat pergi, tapi dia bilang mau ngomong penting.

"Dini..." panggil mama dari luar kamar

"iya mah, ada apa?" sahut gw membuka pintu

"Cepat siap² kan bentar lagi kamu mau ketemuan sama dika" ucap mama yg sudah berdiri di depan gw

"Iya mah, yaudah dini siap² dulu yah" ucap gw, yg hanya mendapatkan anggukan dari mama, & Setelah mama pergi gw menutup pintu

"Gw mandi dulu deh" gumam gw lalu masuk ke kamar mandi

Author Pov

Seperti yg sudah direncakan, kini Aca dkk, beserta para ciwi² sudah berkumpul di taman

"guys kalian udh tau kan apa yg harus kalian lakuin" tanya dika

"iya, kita inget kok" jawab diat datar

"yaudah, katanya dini udh otw nih" ucap dika

Flashback On

"Jadi rencana nya tuh gini, nanti gw ajak dini ke taman, terus gw tutup matanya abis itu gw bawa dia ke tengah jalan, nah disana gw tinggal dia, abis itu nanti gw suruh ray buat bawa mobil, dan dia pura² nabrak dini, terus gw dorong dini dan gw yg ketabrak, nanti gw pura² mau pingsan, abis itu gw nyatain deh perasaan gw. gimana?" jelas dika

"Lumayan sih rencana luh, tapi apa itu gk bahaya?" jawab diat tidak berminat

"Gk kok, semua nya pasti baik ² aja" tegas dika

"yaudah, tapi kalau ada apa² gw gk akan tanggung jawab" ucap diat

"yaudah, kita lakuin besok yah jam 7malam, kita kumpul di taman" ucap dika

Flashback off.

"guys, katanya dini udh nyampe nih guys, kalian ambil posisi masing² yah" ucap dika

"Tapi dik si ray mana?" tanya mungga

"udh urusan ray mah gampang" ucap dika

Sesuai perintah mereka pun berada di posisi masing². Aca berada di pohon yg sangat dekat dengan jalan raya, saat rencana sudah selesai Aca akan keluar dengan membawa sebuah papan yg sudah di hias

"Guys Siap yah" kode dika pada teman ²nya

***

"Dika mana yah?" gumam dini mencari dika

"hai din, udh lama yah?" ucap dika

"eh enggak kok, oh iya dik ada perlu apaan?" tanya dini

"emm, kayaknya kita ngomong nya jangan disini deh, kita ke tempat lain yuk" ajak dika

"yaudah sekarang aja deh keburu malam" jawab dini

"tapi luh harus tutup mata dulu" ucap dika mengeluarkan sapu tangan dari kantongnya

"tutup mata?" tanya dini tidak percaya, yg hanya di jawab anggukan oleh dika

"Udh gk usah bawel" ucap dika lalu menutup mata dini menggunakan sapu tangan

"emang kita mau kemana sih dik?"

"udh diem gk jauh kok" jawab dika menuntun dini ke tengah jalan

"nah udh sampe, luh disini dulu yah kalau gw udah itung sampe3 baru luh buka penutup mata luh" jelas dika

"iya, tapi jangan lama² yah"

"Iya" jawab dika lalu pergi ke tempat lain

Aca Pov

entah kenapa perasaan gw gk enak tentang dini, gw ngerasa dini dalam bahaya. Atau ini cuma perasaan gw aja? Hufft gw juga gk tau.

Rencana udh di mulai dika udh ninggalin dini di tengah jalan, dan dika pergi ke tempat lain.

Dan dika udh udh mulai ngitung, saat hitungan ke3 ada seorang cowok yg datang ke dika, Tunggu itu bukannya Ray? Kalau ray ada disini terus mobil yg melaju ke arah dini mobil siapa?

"Dika, gw buka yah" ucap dini membuka penutup matanya

"Aaaaa...." teriak dini saat melihat ada mobil yg sedang melaju ke arah dia dengan kecepatan penuh

Perasaan gw makin gk enak, dengan cepat gw lari ke arah dini, dan mendorong tubuh dini kepinggir hingga akhirnya...

"ACA..." Teriak dini

Author Pov

"ACA..." Teriak dini, saat melihat keadaan Aca

"ACA" Itu teriakan para sahabatnya yg segera menghampiri Aca yg terbaring diatas aspal

"Din, Aca kenapa?" tanya aya mulai menangis

"A.. Ca.. Di-dia ket-ab-tabrak ay" ucap dini terbata bata

" INI SEMUA KARENA LUH DIK, KALAU BUKAN KARENA IDW KONYOL LUH, GK MUNGKIN ACA KAYAK GINI" Teriak diat emosi

"dik, seharusnya luh gk usah bikin rencana yg konyol kayak gini! Luh liat kan? Aca yg jadi korban" ucap diva

"guys, lebih baik kita bawa Aca ke RS, yat, mri bawa Aca ke mobil, dan Ray luh bawa mobil gw, ajak ciwi², biar gw yg bawa mobil para cewe " jelas mungga yg dipatuhi oleh teman²nya

"Yat, gw ikut luh" ucap dini

"emm, silahkan" ucap diat pergi diikuti yg lain

"Dan luh" (menunjuk dika) "Jangan pernah munculin muka luh di depan kita semua Termasuk di depan DINI" ucap mungga lalu masuk ke mobil dan melajukannya

"ARGHH, Ini semua gara² gw kalau gw gk bikin rencana kayak gini, ini semua gk akan terjadi" ucap dika frustasi

——————————————————

Konflik bukan yah?

Dont Forget To

Vote + Comment














Tbc.






My Love BadBoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang