Terbuka nya mata bathin (1)

28 0 0
                                    

Hai kenalkan namaku Michael thoriq , umurku 13 tahun tepat bulan november nanti , aku sekolah disekolah ternama didaerah tempat kutinggal , bukannya ku Sombong .
Tapi memang setiap tahun sekolahku menduduki peringkat favoriet dikabupaten bogor ini , dan jangan heran kalau yang masuk banyak sekali .

Kelasku dibagi menjadi 2 lokal , lokal bawah dan lokal atas , lokal bawah hanya untuk kelas VII sedangkan lokal atas untuk kelas VIII-IX , memang sekolah ku ini sudah tua hhmm mungkin tertua didaerah tempat kutinggal karena guru-guru disini yang sudah punya anak pun anaknya kembali bekerja disini bersama dengan orang tuanya .

Kriiinngg , kringgg...

Bel sekolah berbunyi bertanda masuknya jam pelajaran , pagi ini hari senin , pelajaran nya adalah agama , ibu Ira yang mengajarnya , aku yang datang 30 menit sebelum bel masuk terkejut karena bu Ira yang datang secara tiba-tiba , karena aku sedang duduk di meja sambil mengobrol dengan teman-temanku .

"Sssttt.. michael , ssttt Bu ira itu didepan , balik lu kebangku lu ngerumpi doang kerjaan nya!" Pinta temanku yang bernama Mischa ini . Aku segera kembali kebangku tempat ku Duduk didepan .

"Anak-anak sekarang ulangan baca buku 2 menit dari sekarang !" Suruh bu Ira yang baru saja masuk kedalam kelas ku yang membuat ku terkejut saat sedang mengobrol dengan teman-temanKu tadi , "tapi bu kata ibu hari rabu ulangan harianya ?" Aku bertanya kepada bu Ira , "TIDAK ! hari ini ulangan harian karena kalian sudah tertinggal pelajaran nya dgn seluruh kelas" jawab bu Ira .

"Siapa suruh gak dateng-dateng udah dipanggil  sama muridnya juga gak dateng-dateng giliran ketinggalan pelajaran bilangnya salah kamu gk belajar!" Umpat ku dalam hati .

Selesai ulangan karena mata pelajaran itu 3 jam pelajaran , aku yang selesai segera istirahat menuju kantin bersama Mischa , tadinya Rival ingin ikut tapi ia tidak jadi karena ada Kumpul Eskul .

Aku melihat dikantin ada 2 orang yang sedamg bertengkar didepan tukang 'Mie Ayam Delicious' saat kulihat tak lain dan tak beda adalah Deva dengan wahyuda , tak lain perdebatan antara OSIS DENGAN BASIS! yang aku sudah lelah lagi membahas nya , aku pergi menuju ibu yang berjualan minum karena aku membawa bekal jadi aku hanya membeli minum saja , sbenarnya aku bawa minum , tapi apalah daya kaki ku ingin pergi ke kantin setiap harinya .

Krriinngg..   kriiinngg...

Bel pulang berbunyi . Semua murid pulang meninggalkan kelasnya namun aku tudak aku harus kumpul osis bersama yang lainnya .

Bruukk .

Aku menabrak entah apalah itu didekat ruang osis saat kusadari tak ada apa apa didekatku karena aku sedang ada dikoridor namun aku tidak menabrak pembatas lantai 2 sekolah , apa itu tadi ? Siapa dia ? Sedang apa dia ? Makhluk apa dia ? .

Setelah selesai kumpul osis aku pulang menuju rumah yang jarak nya cukup jauh dari sekolah , aku harus naik angkot sekitar 10 menit barulah aku sampai dirumah . Sesampai dirumah aku segera masuk kekamar yang ada dilantai 2 rumah.

"Michael turun ayo makan dulu!"
Perintah mama dari lantai bawah . Aku turun dan segera makan , setelah makan aku mandi dan segera mengerjakan PR , namun saking susah nya PR fisika aku sampai terlelap tidur .

Aku tertidur namun saat aku tidur aku merasa ada yang menindih dadaku dan menabrakku lagi , aku tidak menyadari apa itu lagi namun aku tertidur lagi .

Saat aku terbangun dari tidur karena ingin buang air , aku terkejut karena diatas dada ku ada yang menurut ku sebuah kuntilanak .

Aku bangun dan langsung berlari kekamar mandi setelah itu aku cuci muka dan kembali kekamar dngan perasaan takut .

------------------------------------------------------

Aku kembali berangkat sekolah ,ada hal aneh yang aku rasakan pada mataku , rasanya mataku buram namun aku masih bisa melihat dengan samar .

Kriiinnggg  kriiinnggg.....

Bel masuk sekolah berbunyi , waktunya pelajaran Bahasa inggris . "Morning student , how are you today ?" Sapa Mr.Axcel . "Morning sir , Not bad" jawab ku dengan kencang , "kenapa michael , biasanya seneng banget belajar bahasa inggris?" Tanya Mr.Axel , "No problem sir , hanya mata saya agak buram aja" jawab ku dengan agak mengeluh , "baiklah karena kamu duduk dibaris ke tiga , kamu pindah kedepan"perintah Mr.Axel , "yes sir" jawabku yang membawa tas pergi ke baris depan .

Kriiinggg kringggg....

Bel istirahat berbunyi aku dan Rival pergi ke kantin , hari ini Mischa tidak masuk karena izin mengurus Passport nya , karena ia akan olimpiade ke hongkong , kulihat ada keramaian dikantin sekolah teman-teman dari kelas , ternyata ada yang mengalami kesurupan , wajar ,karena sekolahkh telah berdiri dari zaman belanda dan sekolah menengah pertama dibogor .

"Val , itu anak mana yang kesurupan ?" Tanyaku pada rival , "anak kelas 8 deh kayaknya chael soalnya anak kelas 8 semua yang nonton" jawab rival .

Ya. Memang dia anak kelas 8 dan ternyata adalah wahyuda , aku sempat melihat wahyuda yang sedang marah karena kerasukan makhluk halus sekolahku , dia menunjuk ku dan berkata "hei kau , katakan pada manusia lainnya kalau aku marah karena rumah ku dirusak! Aku ingin rumah yang baru!" Kata wahyuda yang dirasuki oleh makhluk halus , dengan berani aku menjawab "kutanya kau dulu , siapa kau sebenarnya berani beraninya ganggu temen gue , siapa lo ? " dengan nada kasar aku menanyakan nya .

"Aku adalah kasurapan , penunggu pohon besar itu! Kenapa kau bisa berbicara dengan ku ? Aku hanya mau berbicara tapi kenapa kau bisa menjawab ku aku bisa mendengarmu berbicara" jawab nya , "oh baiklah ka.. ka.. surapan , kenapa kau marah , itu pohon milik sekolah kami , siapa yang suruh kau tinggal dipohon itu wajar bila kami menebangnya karena itu ada diwilayah kami janganlah marah pada kami dan jangan berbuat yang tidak-tidak pada teman ku!" Jawab ku dengan lantang . Tiba-tiba , satu persatu teman-teman ku dirasuki oleh yang kukira adalah 'teman' dari kasurapan yang sedang murka .

"Val ini gimana cuma gw elu dan tukang dagangan doang yg gk kesurupan? " tanyaku pada rival , "ya udh kita cabut aja" rival menarik tanganku dengan cepat dan kencang , tapi seketika aku dipanggil oleh si 'kasurapan' tadi, "hei kau jangan coba-coba kabur" aku menoleh dan seketika rival juga dirasuki oleh 'teman' nya kasurapan .

Rival yang badannya lebih tinggi dariku sedikit , bermata agak sipit , berhidung lumayan mancung , dan berkulit lumayan putih , yang kubilang mukanya seperti orang korea namun tak putih , seketika berubah ,matanya merah melotot , bermuka sangar dan tangan terkepal . Hanya aku yng tidak kerasukan namun tangan ku dipegang erat-erat oleh Rival hingga tak bisa lari , aku heran mengapa aku tak kerasukan namun yang lain kerasukan .

Note : alhamdulillah part 1 selesai , kritik ,komen , dan saran aku terima ya ,ini second story aku , ada lagi namanya sarangheyo! , pokok nya tunggu kelanjutan cerita Michael si anak yang mata bathin nya terbuka dan menjadi hhmm ,bisa dibilang indigo ,thanks for reading and read my next story and part!
'Sarangheyo!' -Haekal T-

INDIGO!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang