Kopi tanpa gula itu pahit, seperti hidupku tanpa kamu.
.
.
.
.
[].Cerita ini didedikasikan untuk orang yang paling sering aku rusuhin ahaha sunie_sunshine
Selamat membaca [].
🍵🍵🍵
A
ngga menyesap kopi hitam yang sedari tadi ia pesan. Setelahnya, ia meletakkan cangkir itu, lalu menatap Alit yang duduk di hadapannya.
"Kamu tahu Alit, kopi yang aku pesan itu, kopi tanpa gula. Kopi tanpa gula itu pahit, seperti hidupku tanpa kamu...," lirih Angga, matanya redup melihat Alit. Perasaan senang tak dapat digambarkan Angga saat bisa melihat Alit—mantan kekasihnya—lagi setelah empat tahun lamanya. Namun, kesedihan mencuat saat ia mengungkapkan perasaan rindunya. Selama empat tahun ini ia benar-benar terpuruk merindukan Alit yang tak kunjung memperlihatkan wujudnya setelah kebohongan itu terungkap.
Alit tersenyum, tidak sampai mata. Ia membalas ucapan Angga, orang yang dulu pernah ia cintai—bahkan hingga saat ini,dan Angga tidak pernah tahu akan perasaannya itu, "Iya Ngga, aku tahu itu kopi. Yang pahit tidak selalu terasa pahit. Ada rasa lain yang bisa kamu cecap di dalamnya. Tergantung bagaimana kamu menikmatinya seperti hidup.
"Kopi itu jujur, dia udah bilang pahit dari awal, nggak perlu bilang kalo dia manis tapi pahit di akhir. Tidak seperti aku." Alit berdiri dari duduknya kemudian melangkah pergi.
Angga tergeming melihat kepergian Alit. Ia masih mencerna apa yang dikatakan Gadis itu. Memang benar, empat tahun lalu Alit pernah membohongi dirinya karena pura-pura sudah membalas perasaanya selama satu tahun yang membuatnya terbuai akan kebahagiaan semu itu.
Namun, ia tak mempersalahkan sama sekali. Baginya, Alit mau berusaha membalas perasaannya saja sudah lebih dari cukup. Mau Alit berbohong seberapa lama pun, perasaanya terhadap gadis itu takkan pernah berubah.
[].
🍵🍵🍵
Pernah menemukan orang seperti Angga? sunie_sunshine
Laki-laki yang rela menunggu seseorang yang tak memedulikannya. Padahal mereka memiliki rasa yang sama.
Namun, Alit lebih memilih untuk menutupi perasaannya. Sedangkan Angga mengungkapkannya dengan terbuka, tapi Alit menutup mata untuk melihat kebenaran itu.
Cinta itu rumit.
Bandung, 14 Agustus 2017.
Salam,
Hldrsd.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah dalam Sepotong Gambar
Short StoryHanya berisi kisah dari sepotong gambar. Tak ada yang istimewa, hanya sebuah kenangan yang terdapat. Entah itu kenangan buruk, baik, manis, atau pahit. Semuanya tercampur menjadi satu dan menciptakan rasa yang berbeda.