Reborn

I Hate You

"Sunggyu-ssi, ah maksudku hyung ma-maaf aku tadi tidak bermaksud.."

"Iya tidak apa apa." dia memotong ucapanku dan entah kenapa aku merasa suaranya terkesan dingin.

"I'm sorry" aku menundukkan kepalaku sebagai tanda benar benar menyesal.

"Sudahlah nam tidak apa apa." dia tersenyum dan mengelus rambutku. Aku yang mendapat perlakuan seperti itu tiba tiba merasakan perasaan yang sama saat dia memanggilku dengan nam. Aku merasakan perasaan nyaman dan seperti aku sdah pernah merasakan ini jauh sebelum aku kenal dia. Aku terdiam cukup lama sampai sebuah tangan melambai lambai di depanku.

"Nam are you okay?" tanya sunggyu dan hanya kubalas dengan anggukan.

---------------------------------

- Sunggyu POV-

Hari demi hari berlalu begitu saja dan tidak terasa sudah 3 bulan dia membantuku belajar. Aku dan woohyun masih belum akur, bagaimana mau akur aku dan dia tidak pernah sependapat.

"SUNGYUU!!!! ARGH AKU BISA GILA DI SINI!!!" teriak woohyun padaku.

"Mwo mwo mwo nam? Aku benar benar tidak mengerti dan aku lelah nam" jawab ku pasrah. Jujur aku sangat lelah sekarang. Kalian bayangkan saja aku belajar sama dia di hari weekend yang biasanya aku pakai untuk bermalas malasan di kasur tercintaku. Kalian juga pasti tidak mau kan weekend kalian terganggu apalagi kalau di suruh belajar. Alasannya sih karena hari biasa aku selalu menolak, ya memang sih karena aku malas banget.

"Hyung ayolah setidaknya kamu selesaikan proyekmu agar kamu bisa cepet skripsi, apa kamu tidak bosan kuliah terus?" 

"Gimana aku mau menyelesaikan ini! Aku saja tidak faham dan lihat sekarang udah jam 10 malam nam! Seharusnya kamu pulang sekarang!!!!" teriakku frustasi.

"Oh jadi kamu mengusirku hyung? Oke aku akan pulang tapi jangan salahkan aku kalo besok myungsoo memarahiku." Nah nah ini yang ga aku suka dari seorang Nam Woohyun, dia pengaduan. Pasti kalo ada apa apa yang menyangkut aku dan dia pasti dia lapor ke myungsoo. Aku gak ingin kejadian waktu itu terjadi lagi...

- flashback-

"Hyung coba liat apa yang kamu lakukan dengan bajuku?" Aku terkejut melihat bajunya yang basah terkena juice jeruk ku.

"Omo nam maaf aku ga sengaja." aku langsung meletakkan minumanku kemeja dan mengambil tisu untuk mengelap bekas juice di bajunya.

"Nam aku bener bener minta maaf" ucapku sambil terus membersihkan bajunya. Namun tiba tiba tanganku di pegang olehnya.

"A-ada apa nam?" 

"Aku mau kamu tanggung jawab."

"I-iya aku tanggung jawab." jawabku ragu, aku mencium bau bau hal yang tidak enak ini. Woohyun tetap memegang tanganku namun ada yang berbeda, badannya sedikit mendekat ke arahku.

"N-nam kamu mau apa?" kataku gugup dan melirik sedikit ke arah woohyun, dan kalian tau apa yang aku liat, dia meluarkan smirk andalannya lagi. Sial firasatku ga enak.

"Myungsoo! Coba liat kelakuan hyungmu." 

"A-apa myungsoo?" batinku, aku menolehkan badanku dan melihat myungsoo dengan ekspresi shocknya.

Myungsoo berjalan mendekatiku dan menarik tangan ku. "Yak hyung, kamu ngapain!!! Sudah aku bilang jangan macam macam sama dia, sekarang ke kamar!"

Aku hanya bisa pasrah dan berjalan ke kamar kemudian menutup pintu. Aku ga bisa melawan myungsoo, aku tau kalo dia marah susah buat dia baik lagi.

- Flashback off-

Huffhh~~ emang itu kesalahanku tapi kan ga semuanya, arrghhh I hate u Nam Woohyun!!!

Kriiing Kriing~~ bunyi telfon rumah berdering.

"Tunggu di sini jangan ke mana mana." Aku menuruni tangga dan mengangkat telfon.

"yeoboseo..."

"...."

"Ah myungsoo, wae?"

"......"

"Yah yah yah, masa hyung di tinggal sendiri di rumah?"

"....."

"Ta-tapi kan dia..."

"...."

"Huft baiklah... ne neee..." aku menutup telfonnya dan berjalan lesu ke kamar. Myungsoo tidak pulang malam ini dan kalian tau aku paling malas kalo di rumah sendiri dan myungsoo menyuruhku agar woohyun menginap di rumahku. Gila saja hahaha.

"Hyung siapa yang nelfon?" tanya woohyun.

"Myungsoo, emm nam..."

"iya hyung?"

"A-apa kamu mau nginap di sini? Myungsoo tidak pulang malam ini, ja-jangan berfikiran macam macam." ancam ku.

"Hmm boleh." 

"O-okay." aku pun mengangguk dan membereskan buku beserta laptopku.

"Nam kamu tidur di sini aku akan tidur di sofa." jawabku sambil tersenyum.

"Hyung, tidurlah di kasur aku kan tamu mu. Kita bisa berbagi kasur kok." aku melihat woohyun memberi batas di tengah kasur dengan gulingku. Aku pun mengangguk dan membaringkan badanku di kasur dan di ikuti olehnya.

"Jaljjayo nam" kataku sambil membalikkan badanku memunggungi badannya.

"Good night hyung."

-----------tbc------------

update update update yay kkk~ *maaf kalau ada typo*

maaf ya lama soalnya ada kesibukan di rl T-T

semoga kalian ga bosen nunggu ya, keep stay tune and don't forget to vote and coment ^^