Bagian 5

1.1K 56 5
                                    

Happy Reading

Tao turun dari tangga dan sudah rapi siap untuk berangkat sekolah.
Semangat banget sepertinya karena sudah bisa satu sekolah juga sekelas dengan Kris.

Tao memundurkan mobilnya keluar dari pagar apartementnya itu dan menjemput Baekhyun sama Luhan.

"Gimana sama Sehun ya,apa dia marah karena semalam aku tidak menepati janjiku" Fikir Tao dalam hatinya.

Sesampai dirumah Luhan tak perlu menunggu Luhan ternyata sudah menunggu Tao.

"Zao a"Senyum sapa Luhan dan masuk kemobil Tao.

"Zao,tumben kamu sudah menungguku?" Tanya Tao.

"Iya karena kamu tidak sabaran dan aku juga malas mendegar ocehanmu pagi gini"

"Emang aku begitu?"

"Iya dan itu setiap hari setiap kamu jemput aku sama Baekhyun"

"Ya sudah mulai besok bawa mobil sendiri,bete aku"

"Gitu aja marah,ntar cantiknya ilang lo" Luhan merayu Tao.

"Aku kan cowo bego" jawab Tao kesel.
Luhan hanya tertawa melihat Tao bete.

Tiiiiin...Tiiinnn...Tiinn...
Tiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiinnnnnnnnn..

Tao sengaja memencet klakson mobilnya itu lama agar Baekhyun segera keluar. Tapi masih belum menunjukkan batang hidungnya juga si Baekhyun.

"Kenapa sih orang ga keluar keluar"

"Coba aku liat kedalam Tao" Luhan turun dari mobil dan mencari Baekhyun.

Luhan memencet bell rumah Baekhyun dan keluarlah Baekhyun masih lemes sedikit mengantuk.

Baekhyun dan Luhan masuk kemobil Tao, terlihat Tao ingin marah marah tapi kasian sama Baekhyun keliatan ngantuk berat.

"Jika kamu ingin mengomelinya nanti saja ketika dia sudah bertemu Chanyeol" ujar Luhan.

"Chanyeol?,,kenapa gitu?" Tao belum mengerti maksut Luhan.

"Kan kalau mereka bertemu jangankan mengantuk diam saja tidak bisa" Luhan ketawa kecil.

"Bener juga,hahaha memang ya mereka berdua" Tao ikut tertawa.

Saat Tao dan Luhan bercanda tiba tiba ada mobil yang menyalip mobil mereka ngebut banget.

"Bukannya itu mobil Kris,kesurupan dia atau tempat parkir takut kamu tempati lagi"

"Gak tau biarin aja" jawab Tao.

..................

"Eeh tongos kalau kamu sudah tak mau nyawamu jangan ajak ajak aku" Chanyeol berpegang erat karena takut.

"Diam saja dan nikmati" jawab Kris santai dan fokus dengan setirnya.

Jarak sekolah sudah tidak jauh Kris mulai mengurangi gasnya itu, sampai didepan sekolah Kris masuk ke halaman sekolah dan memarkir mobilnya ditempat biasa.

"Untung jantungku masih baik baik saja walau berdetak tidak teratur" Chanyeol masih sedikit takut karena ulah Kris tadi.

"Gimana enak gak?" Kris tersenyum pada Chanyeol.

Chanyeol tidak pedulikan omongan Kris itu dan minggir karena melihat mobil Tao menghampirinya.

Tao Luhan dan Baekhyun keluar dari mobil dan bergabung sama Kris Chanyeol.

"Pagiiiii" sapa Tao.

"Pagi juga Tao,Luhan dan Baekhyun sayang" Jawab Chanyeol.

Ucapan Chanyeol benar benar membuat temannya itu merasa aneh dan apalagi Kris merasa geli.

MY PEACH [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang