12. I Can't

3.9K 644 100
                                    

Yuhu mumpung lagi On ya update dulu :')
Happy reading 😍😚

Chapter lalu...

"M-mian, l-lepaskan a-aku k-kumohon."
Rintih Sungjong.

"Kalau sampai aku tahu tangan kotormu ini menyentuhnya lagi, jangan harap kau bisa bernafas lagi."
Jungmin mendorong Sungjong dan ia biarkan Sungjong berlari.

Minnie menatapnya dengan penuh pertanyaan, bagaimana bisa dia ada di sini? Kenapa dia menolongnya? Sampai ia tidak sadar jari Jungmin mengusap darah dan lebam di pipinya. Minnie terkejut.

"Kenapa kau menolongku huh? Kau bilang kau menolongku hanya karena aku mirip eommamu? Aku tidak butuh belas kasihan darimu, Jungmin."
Minnie mendorong tangan Jungmin dan mengusap airmatanya lalu meninggalkan Jungmin.

"Ada apa denganku? Kenapa aku bisa ada di sini? Kenapa aku seperti binatang buas saat ia di sakiti orang selainku? Kenapa aku ingin melindunginya? Bukan karena ia mirip eomma, tapi ini karena keinginanku sendiri."
Batin Jungmin.

🍀🍀🍀🍀

"Jungmin, kau darimana saja sayang?."
Jimin meletakkan secangkir teh hangat di meja dan menghampiri putra semata wayangnya.

"Oh, eomma. A-aku dari alfamart."
Jungmin menghampiri Jimin dan mencium pipi eommanya. Jimin mengamati tangan Jungmin.

"Ada apa dengan tanganmu huh?."
Jimin melihat bekas cakaran di punggung tangan Jungmin dan meraihnya.

"Aku terjatuh eomma, jangan khawatirkan aku."
Jungmin menyembunyikan tangannya.

"Oh ya? Kalau kamu terjatuh kenapa tanganmu seperti terkena cakaran begini nak? Bagaimana bisa?."
Jimin meraih tangan Jungmin lagi dan mengusap punggung tangan Jungmin.

"Beneran eomma aku,ㅡ."

Brraaaakkkk

Suara pintu apartement mengejutkan kedua hybrid itu.

"Jungmin kita perlu bicara."
Kata Jungkook dengan suara yang keras. Wajah Jungkook tampak sangat tegas dan itu membuat Jimin dan Jungmin takut.

"Ada apa Jungkook? Apa yang terjadi?."
Tubuh Jimin bergetar, ia menarik lengan Jungmin dengan kuatnya.

"Aku hanya ingin bicara dengan Jungmin, sayang."
Jungkook menghembuskan nafasnya dalam-dalam.

"Tapi aku eomma-nya, apa yang terjadi? Kenapa kau tidak mengatakannya di sini sekarang?."
Jimin memperkuat eratan tangannya di lengan Jungmin.

"Diam!!."
Teriak Jungkook membuat Jimin terkejut.

Jungkook mengacak-acak tas kantornya, ia mengambil beberapa potongan foto dan ia lemparkan di wajah Jungmin.

"Apa aku mendidikmu seperti ini?."
Jungkook mengambil foto itu dan ia perlihatkan di wajah Jungmin. Jungmin terkejut, karena foto itu tak lain dan tak bukan adalah foto Sungjong dengan bekas lebam di lehernya yang membiru. Orang yang ia cekik kemarin.

"....."
Jungmin menelan ludahnya kasar, ia hanya menunduk dan tidak berani menatap ayahnya.

"Jawab aku?!."
Teriak Jungkook lagi.

"Dia pantas mendapatkannya."

"Apa dengan cara itu kau bisa menyelesaikan masalah?!."

"Dia hampir membunuh temanku! Apa aku salah melindungi temanku?!."
Gertak Jungmin dengan kuping yang menegak.

My Tsundere Hybrid ll My Innocent Hybrid Season 2  [Kookmin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang