My Tsundere Hybrid ll My Innocent Hybrid Season 2 [Kookmin]

17. My Everything

Chapter lalu...

"A-apa darimana kau tahu?."
Young gugup, tangannya bergetar.

Taeseok menepikan mobilnya, dan berhenti di pinggir jalan.

"Kalau kau mengatakannya dari dulu, aku tidak akan menyia-nyiakan waktuku untukmu Young."
Taeseok mengamati Young. Young mengusap pipinya.

"Kita sama-sama patah hati Young, tapi tidak untuk sekarang. Kau mencintaiku dan aku tidak akan menyia-nyiakannya lagi, aku akan membuatmu satu-satunya Young."
Kata Taeseok dengan mata lembut, ia menarik lengan Young dan mencium kening Young.

Young hanya termangu disana.

"Apa kau kasihan denganku lalu kau memutuskan untuk menerima ku sekarang? "
Lirih Young.

"Tidak aku tidak seperti itu Young, apa aku terlihat berbohong sekarang?."
Kata Taeseok menatap mata Young. Young tersenyum, Taeseok mengusap kepala Young.

Taeseok menggenggam tangan Young dan tersenyum satu sama lain.

🍀🍀🍀🍀

"Aku ingin jadi hybrid, sepertinya keren?."
Minnie mengamati Jungmin yang sedang membuat pancake di apartementnya.

"Yakin kau ingin jadi hybrid?."

Minnie mengangguk.

"Tentu saja, lihat kuping dan ekormu, aigo lucunya."
Mata Minnie berbinar mengamati kuping dan ekor Jungmin, ingin sekali rasanya menyentuhnya.

"Jangan menyentuhnya."
Jungmin melirik Minnie, Minnie langsung memanyunkan bibirnya.

"Aku kan pacarmu."
Rengek Minnie namun Jungmin hanya meringis mengeluarkan gigi kelincinya.

"Bagaimana rasanya jadi hybrid?."

"Tidak enak."

"Huh benarkah? Kenapa? Kau tampan, badanmu bagus, kau juga hybrid, ku pikir kau sempurna untuk jadi calon suamiku?."
Minnie menggoyangkan alisnya, Jungmin menggelengkan kepalanya.

"Dengar pendek, hybrid akan mengalami masa heat dan rut, dan itu sangat menyiksa."

Minnie melongo tentu saja dia tidak tahu masa heat dan rut.

"Birahi."
Jungmin mengusap keningnya.

"Ah, apanya yang menyiksa? Bukankah kau bisa melampiaskannya dengan nonton jav? Jgv?."
Jungmin menepuk kepala Minnie dengan tepung adonannya, yang di pukul kesakitan.

"Siapa yang mengotori otakmu huh?."

"Tae yang bilang kalau dia sering lihat jgv atau jav ah terserahlah apa itu."
Minnie mengusap kepalanya.

"Atau kau mungkin bisa membayangkanku saat masa rut ♡."
Minnie mengedipkan matanya. Jungmin menepuk kepala Minnie lagi dengan pelan.

"Kau memang belum tahu apa-apa tentang hybrid."

"Lalu jelaskan padaku tentang hybrid, aku masih punya waktu luang kok."
Minnie mengedipkan matanya lagi.

"Yah, aku yang gak punya waktu luang, lihat aku sedang bikin pancake."
Protes Jungmin, Minnie yang memintanya.

Minnie memelas, Jungmin menangkup pipi Minnie hingga pipinya terkena adonan pancake. Jungmin menjilat bibir Minnie dan pipi Minnie. Pipi Minnie memerah, ia tutupi wajahnya dengan tangan mungilnya.

"Ibuku itu hybrid omega dan menikah dengan ayahku seorang manusia, ibuku omega laki-laki sama dengan tanteku. Aku hybrid alpha."

"Daebak, apa bedanya alpha dan omega?."
Mata Minnie berbinar.