3

2.7K 226 14
                                    


"Iya cadel"balas chanyeol tidak kalah kerasnya.

Selanjutnya ^^

Karena kesal dengan tingkah sehun, chanyeol pun langsung masuk kedalam kamar sehun dengan menatap tajam ke arah sehun. Biasanya untuk seorang park chanyeol hal seperti ini ia akan mendiamkannya atau lebih parahnya meninggalkannya.

Tapi karna chanyeol masih mau tinggal di apertemennya yang akan di sita oleh noona-nya karna tidak bisa menjaga sehun dengan benar. Lagi pula chanyeol masih menyayangi sehun sebagai keponakan nya.

"Wae! Apa lagi kau mau... aku lelah menuruti kemauanmu yang aneh²!" ucap chanyeol ketus.

"Wae...hunni hanya mau minta tolong untuk ke kamar mandi...tapi kalau hyung tidak mau tidak apa-apa" lirih sehun dengan menundukan kepalanya.

"Aaiiss.. Baiklah ayo" dengan terpaksa chanyeol pun membantu sehun.

"Tidak utsah... kata eomma kalau mau membantu orang haruts iklats, dan hyung tidak iklats membantu hunni."(yaelah hun kok malah ceramah sih)

"Tidak hyung iklas, sudah lah cepat kau turun dari kasurmu sebelum kau ngompol di kasurmu"

"Tshiroe...hyung tidak iklats itu buktinya hyung ngomong nya tsambil marah-marah."

"Aaaiiss... Terserah kau saja bocah, awas saja kalau kau memanggilku lagi aku tidak akan menyahut."

"Ittss... Hunni kan tsudah tujuh tahun, hunni bukan bocah lagi"gerutu sehun.(aduh hun hun lu kgk nyadar sih klo lu masih bocah ngomong s aja susah)

Dengan kesal chanyeol pun keluar dari kamar sehun...tapi dia masuk lagi setelah sehun masuk ke dalam kamar mandi. Tetap saja chanyeol merasa khawatir sehun itu ceroboh bisa saja sehun jatuh terpeleset atau apa gitu.

"HYUNG TOLONG!!!"

Tuh kan baru saja bilang tapi chanyeol tetap diam karna mau membalas atas apa yang telah sehun lakukan hari ini.

Flashback

Kamar mandi^^

"Its... Chan hyung jahat, matsa hunni ke kamar mandi tsendiri tsih..kan hunni ketsutsahan bawa infuts nya"

setelah menggerutu panjang pendek dan telah membuat hasrat yg telah ia tahan dari tadi, sehunpun akan beranjak dari tempatnya tapi karna kecerobohannya ternyata selang infusnya tersangkut di sebuah keran air, dan terjadilah pelepasan antara selang infus dari telapak tangan sehun dan bisa di lihat darah segar keluar dari tangan berkulit putih pucat itu.

Oke... bisa kita lihat apa yang akan terjadi selanjutnya, dan bisa kita lihat mata bak boneka itu terlihat berkaca-kaca dan bibir yang bergetar.

Flashback end

Kamar sehun^^

"Kenapa dia lama sekali, sedang apa sih dia"gerutu chanyeol. Yak...park chanyeol kenapa kau marah² padahal tidak ada yang menyuruhmu ckckck....
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"HYUNG TOLONG HUNNY!!" teriak sehun kedua kalinya tapi tidak ada respon dari sang hyung.

"Ck... Huh terserah kau saja sehun, kau berteriak sampai kaca pecah pun aku tak akan tertipu" chanyeol bukankah kau tadi mencemaskan sehun kenapa kau jadi seperti ini lagi. Mungkin pikir chanyeol, sehun hanya mengerjainya.

"Hiks...hiks...chan hyung appo manhi appo...hiks"

Terdengar suara isakkan dan rintihan dari kamar mandi. Dan itu membuat chanyeol mengurungkan niatnya untuk mengabaikan sehun, karna chanyeol sudah berspekulasi yang tidak-tidak.
.
.
.
.
.
.

BRAK!!!!

Karna kawatir chanyeol pun langsung mendobrak pintu kamar mandi.

"Yak sehun ah gwencana?" dengan tampang bego tapi ganteng chanyeol pun langsung masuk dan melihat keadaan sehun yg menurutnya biasa saja.

"Hyung...hiks... kau mengagetkan hunny...hiks..."

"Yak kau...kau terlihat tidak apa-apa kau mengerjai ku eoh"

"Annie...hunny tidak... hiks ...mengerjai chan hyun...hiks..."

"Tidak mengerjai bagaimana, kau terlihat biasa saja, kenapa kau merintih kesakitan dan menangis eoh" ucap chanyeol ketus.

"Igo...tangan hunny berdarah hyung appo...manhi appo" sehun menunjukan tangan-nya yang terluka sambil mengerucutkan bibirnya yang terlihat sangat imut tapi tidak untuk chanyeol.

"Ckck...itu kecerobohanmu sendiri, kau yang tidak berhati-hati, lagi pula ini hanya selang infus dan darahnya pun tidak banyak keluar kan kenapa harus mengis"

"Ttapi tetap tsaja tsakit hyung...hiks...hiks...dan kenapaa...hiks...cchan hhyung marah...huwaaa..... Eomma chan hyung jahat huwa.... Eomma hunny mau eomma.... Eomma... "

Aduh sehun kenapa kau sangat cengeng sekali eoh...ya tuhan kenapa kau memberiku keponakan seperti sehun...Pikir chanyeol

"Yak...yak...uljima sehun, kalau kau menangis terus kau tidak akan cepat sembuh..."

"Ania hunny mau eomma huwa..... Eomma...!!" karna sehun terus menangis dan yang pertama sehun duduk di closed jadi di bawah, chanyeol pun berinisiatif menggendong sehun ala bridal style menuju ranjang.

"Sehun ah...sudah ya nangisnya kau jadi demam lagi, sebentar lagi jungsoo hyung akan kesini untuk memeriksamu oke... Uljima "

dengan sabar chanyeol terus menjaga sehun sampai jungsoo tiba untuk memeriksa keadaan sehun yang tiba-tiba demam tinggi karna terlalu lama menangis...ya biasalah sehun akan menjadi sangat sangat sangat manja jika sedang sakit.

Ceklek!!!

Suara pintu kamar sehun terbuka masuklah dokter tampan yang notabene adalah sepupunya tak lain tak bukan pasti park jungsoo. Lalu kenapa jungsoo bisa masuk? Itu mudah karna chanyeol menyuruh jungsoo langsung masuk saja karna pintu masuk tidak di kunci.

"Chanyeol ah apa yang terjadi? Baru tadi pagi aku memeriksa sehun, dan sekarang kau menelfon ku untuk memeriksa sehun lagi yang katanya demam tinggi" ucap jungsoo.

"Ah...itu hyung jadi begini ----"









Hay...hay...yoreobun!!!

Mian update nya telat 😥😥
Aslinya chapter yang ini udh gw tulis dari kmren² cuma blom rampung, baru bisa gw rampungin sekarang maaf ya.... Maaf... 😥😥😥

Tolong dong vote&comment/saran kalian bisa memotivasi gw buat bisa lanjutin ff gw ini.

Oh iy maaf ya klo ceritanya agak berantakan 😀😀 trus ngetiknya gw panjangin dikit.

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA!!!! 🎊🎊🎊🎉🎉🔪🔪🔪

by:lina poypoy

Cute My DongsaengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang