DILEMA
____________________________________
___________________
____________________________Na-Sha
Felisha.
Terang.
Gue pun membuka mata gue perlahan. Udah pagi. Kok terang amat ya?? Eh apa kesiangan?? Gue langsung beranjak dari tempat tidur dan mencari hp. Like always, yang dicari setelah bangun tidur yaitu Handphone.
Gue pun nyalain hp. Gue liat sekarang jam berapa, karena dikamar gue gaada jam dinding. Baru jam 6 pagi ternyata. Untung gue belum kesiangan. Gue pun menaruh hp gue ditempat tidur dan segera beranjak mandi.
Setelah 15 menit gue mandi dan berganti pakaian dengan seragam, gue pun ambil sepatu dan segera memakainya. Gue segera ambil tas dan hp, lalu turun kebawah, dan meminum susu yang udah dibuatin mama. Gue duduk di sofa, sambil nunggu abang gue keluar kamarnya. Gue yakin sih dia udah bangun.
"Pagi maa" sapa gue ke mama.
"Pagi sayangg, susunya udah diminum?" tanya mama.
"Udah dong."
"Udah sarapan?"
"Engga ah ma, ntar aja disekolah makannya"
"Kebiasaan deh kamu, yaudah tapi jangan lupa makan ya"
"Siap maa! Tapi, ini kok bang Al ga keluar juga sih?"
"Abang udah nunggu kamu tuh di mobil"
"Lahh, aku pikir masih dikamar. Yaudah ya ma, aku berangkat sekolah duluu! Pamitin papa juga yaa! Love you!" pamit gue dan mencium pipi mama gue. Gue pun segera masuk ke mobil. Dan bener aja, udah ada abang di mobil.
"Lama ih!" ujar abang gue.
"Lah gue pikir lo masih dikamar, yaudah gue tungguin, eh ternyata malah uddah disini." jawab gue.
"Yayaa. Btw, gue gak jemput Nesya. Dia dianter bokapnya."
"Oh"
"Btw lagi Shaa, Hari ini hari ketiga."
"Hari ketiga apaan?"
"Yang waktu itu lo cerita ke kita"
"Apaan?"
"Yang tentang Naufal."
"Ohh, gue pikir apaan"
"Ga pikir panjang nih?"
"Ehh? Apa?"
"Naufal Shaa, Naufal"
"Ehh! Yaampun gue ga fokus! Gue lupa sumpah!"
"Emang lo mikirin apa si?"
"Bukan apa-apa"
"Oke, kita sampe" ujar bang Al. Keasyikan ngobrol kali ya? Gue pun segera turun dari mobil dan berjalan ke kelas bareng abang.
Ya karena gue lewat kelasnya, sekalian aja bareng. Begitu sampe didepan kelas abang, gue pamit ke kelas. Entah, gue juga penasaran, apa Naufal udah dikelas atau belum. Gue ga liat dia. Gue kepo banget, apa pembuktian dia? Tapi gue gak boleh peduli dong, apapun pembuktian dia?
Tapi, kenapa gue se-kepo ini?? Ah udahlah. Gue pun sampai dikelas dan segera duduk. Yupp, disebelah Ardha lagi. Selalu sih, abisnya gue sekelas cuma sama Ardha, gak ada Azka, David, ataupun Valerie. Mereka dikelas sebelah.