C

102 26 5
                                    

Chungha ngerasa ada yang berdiri disamping dia, eh bener aja, pas chungha nengok, disitu udah ada minhyun. Lagi ngeliatin chungha, ngga kedip pula...

"Ngapain?" tanya chungha sinis.

"Lo masih ada jadwal privat sama gue." jawab minhyun.

"Duh gue gak bisa, gue ada latihan dance hari ini, mending lo balik aja deh, gue udah bisa kok masak, dikit dikit." chungha nolak dan langsung bangun dari duduknya, hendak pergi meninggalkan seorang hwang minhyun nan tampan rupawan seorang diri /hoek/

"Gak bisa, ini perintah dari bu meri, gue harus ngejalanin semuanya sampe tuntas." minhyun nahan tangan chungha, mukanya serius banget udah kaya orang mau ujian nasional.

"Gue bilang engga ya engga, lagian lo bilang aja sama bu meri kalo privatnya udah, bilang sekalian kalo gue udah siap buat remedial besok." chungha nepis tangan minhyun dan jalan keluar kelas, tapi minhyun tetep ngikutin.

Chungha noleh,

Minhyun jalan makin cepet,

"Ngapain sih lo ngikutin gue?" bentak chungha.

"Ya lo harus privat masak sama gue." jawab minhyun.

"Orang gak mau, maksa amat sih!" chungha melotot.

Minhyun geram, akhirnya dia narik paksa tangan chungha, dan nyeret chungha buat jalan ke arah lab tata boga.

"Kalo orang gak mau tuh, jangan dipaksa!" langkah minhyun terhenti, ada tangan lain yang ngambil alih tangan chungha.

"Woon, hufft untung ada lo. tau nih orang, maksa banget, tolongin gue dong." chungha senyum pas liat sungwoon ada didepannya.

"Lo minggir deh, jangan ikut campur. gue ada urusan sama dia." minhyun ngomong ketus.

"Gua gak suka liat lo narik narik temen gua. lagian, kalo orang gak mau tuh ya jangan dipaksa." sungwoon ngga mau kalah.

"Lo berdua, denger ya. masih untung gue baik nih, masih mau nolongin lo." minhyun nunjuk muka chungha.

"Karena gue tau, nilai lo itu jelek banget dan semuanya merah, lo mau gak naik kelas cuma garagara tata boga, padahal nilai lo yang lain fine, fine aja. Mau?" bentak minhyun dan chungha geleng.

"Gue gak bakal ngapa-ngapain dia, lo tenang aja." minhyun beralih natap sungwoon sinis.

"Yaudah woon, gue privat dulu sama dia ya, nanti kalo sempet gue nyusul deh kesana." chungha pamit dan minhyun langsung jalan ngeduluin.

"Tapi, daniel udah nungguin." sela sungwoon, tapi sayang, sama chungha dicuekin.

/sakit cuk/

"Minhyun, kamu mau kemana?"

YA LORD, ADA AJA GANGGUAN..........

chungha diem dibelakang minhyun pas liat, jalannya dihalangin sama sohye, chaeyeon, jisung dan guanlin.

"Ada urusan sebentar, minggir deh." minhyun jawab sekenanya.

"Urusan apa? terus, kok sama dia?" sohye nanya lagi.

"Udah minggir, ngga usah banyak tanya."

Minhyun narik tangan chungha, dan jalan nerobos kerumunan temen temennya sendiri.

"Minhyun salah makan ya?" tanya chaeyeon.

"Dia kan jadi guru privat masaknya chungha sekarang."- jisung.

"HAHHHHH????!"- sohye, chaeyeon, guanlin.

"Iya. disuruh sama bu meri, denger denger sih garagara semua nilai tata boganya chungha, merah." jisung ngejelasin.

R I V A L Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang