Part 2

701 34 1
                                    

Next yh guysss colab ku ama kk yani maryani.

Happu reading
٩(๑^o^๑)۶

DANIEL & KATHRYN
(2)

Colab bareng kk yani maryani

……………………

3 tahun kemudian.......

Daniel terlihat tengah mengemasi barang-barangnya ke dalam koper. Mata nya begitu berseri terlebih saat menatap kotak beludru berwarna merah itu.

"Aku akan memasangkan ini di pergelangan kamu!" ucapnya begitu yakin.

Besok pagi Daniel akan ke Jakarta untuk mencari pekerjaan. Walau hanya mengandalkan ijazah SMA saja. Daniel sangat yakin akan bisa mendapatkan pekerjaan demi melanjutkan pendidikannya keperguruan tinggi.

.

Sementara itu di Jakarta.....

Tepatnya d sebuah club malam. Musik yang banyak di sebut musik setan memenuhi seisi ruangan. Di tambah kerlap kerlip lampu warna warni yang membuat pusing bagi orqng yang belum terbiasa. Bukan hanya itu, ruangan ini begitu sesak di penuhi pria dan wanita-wanita yang berpakaian sangat mini. Aroma minuman keras juga mendominasi setiap sudut ruangan.

Namun ini bukan soal itu. Melainkan tentang sosok wanita yang berambut panjang mengenakan mini dress yang mengikuti lekuk tubuhnya dengan pendek sejengal dari atas lututnya.
Dia sedang mengenggam gelas berisi minuman beralkohol yang sesekali di teguknya.

"Ayo Kath... Tambah!" teriak teman di sampingnya.

"Dimana Samm?? Kenapa dia belum datang?!"

"Kau ini. Dia akan segera datang dan menemanimu berjoget di sana!" timpal temannya yang satu lagi. Di lanjutkan tawa tak jelas.

Ketiga wanita ini sudah sangat terbiasa dengan club malam. Hampir setiap malam mereka sempatkan untuk masuk ke sini.

Seorang pria mendekat ke arah mereka langsung mencium Kathryn yang sudah sempoyongan.

"Maaf aku lama sayang!" ucap pria tampan itu. Terlihat jelas Kathryn memasang wajah tak suka.

"Puaskan dia Samm.... Dia sangat kesepian dan frustasi karena tugas kuliah!" teriak kedua teman wanita Kathryn.

"Tentu...!"

Sammuel lalu menuntun Kathryn ke dalam ruangan. Hanya ada mereka berdua di sana. Kathryn sudah setengah sadar. Dia membaringkan Kathryn di kasur, sementara Sammuel berdiri tak jauh darinya dan mulai membuka pakaiannya. Kathryn berusaha menahan matanya agar tetap bisa terbuka sempurna, walau itu sangat berat.
Sammuel telah selesai dan bersiap untuk melakukan itu pada Kathryn. Tapi tak di luar dugaan Sammuel, ternyata dia akan mendapatkan respon yang kasar dari Kathryn.

"Kau ingin apa?? Hah??!" Kathryn menendang tepat di kemaluan Sammuel.

"Apa-apaan ini??? Kathryn!" Sammuel merintih kesakitan.

"Kau laki-laki bejat. Aku tidak suka denganmu. Kita putus!" Kathryn mengambil kesempatan untuk pergi dari sana.

.

"Dimana Kath?!" Sammuel masih terlihat kesakitan.

"Bukannya kalian sedang....!"

"Melan kau ini!"

"Dia pergi.!" sambung Samm.

"Apa???!" sahut Melani dan Angela bersamaan.

Angela kemudian berinisiatif menghubungi Kathryn. Tapi tidak ada jawaban.

DANIEL DAN KATHRYNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang