Married

8. Bertunangan atau tidak

Manda sejak pagi tadi gelisah memikirkan bagaimana cara ia untuk memutuskan bastian. Setelah mereka berpacaran cukup lama dan harus putus dikarenakan manda harus bertunangan dengan orang lain. Itu tidak mungkin mudah bagi manda.

"gue gak mau sama angga, bahkan gue udah denger dari mamanya angga kalo angga mau ngebatalin tentang pertunangan ini. Tapi kenapa semalam dia nganterin gue pulang dan bilang calon istri" kata manda bermonolog

"aneh banget sih tuh orang" kesal manda

Manda mengambil handphone nya diatas kasur dan membuka kontak seseorang

Bastian

Boleh ketemu ?

Boleh

Ditempat biasa aja ya

Oke

Manda segera bersiap, ia menatap dirinya dicermin dan segera mengambil kunci mobil

-Married-

Angga merutuki dirinya sendiri

"kenapa kemaren gue bego banget sih, kenapa gue pake acara nganterin manda terus pake bilang calon istri lagi. Padahal kan gue mau batalin pertunangannya, angga bego angga tai"

BRAK

"kamu akan tetap bertunangan dengan amanda bagaimanapun caranya" kata papa angga dengan tiba-tiba

Angga membalikkan badannya karena tadi posisinya membelakangi pintu

"angga jua udah mikirin, kalo angga bakal tetap tunangan sama manda pa" kata angga pelan

"bagus kalo gitu" kata papa angga

-Married-

Manda duduk dengan tenang di kafe biasa ia bertemu dengan bastian. Pintu kafe dibuka dan disana menampilkan bastian dengan rambut acak-acakan

Bastian duduk dihadapan manda dengan muka lelah "gue mau ngomong sesuatu sama lo man"

"gue juga mau ngomong sesuatu sama lo bas"

Bastian mengangguk "gue duluan ya"

Manda mengangguk

Bastian menghela nafas pelan "kita putus"

"gue juga mau ngomong itu" kata manda

Bastian menangguk, ia langsung berdiri dan meninggalkan manda sendirian.

Manda menghela nafas pelan dan ia tersenyum getir "setelah 1 tahun pacaran, dan sekarang gue putus"

***

Pendek ? Sorry

Silahkan vote dan komen ya