My troublemaker boy

Three

Kring !!!
Bel berbunyi menandakan pelajaran telah dimulai.

"Weh Bu Sandy dateng!" Ucup.

Lalu para murid pun segera duduk dan menyiapkan buku pelajaran ips. Mata gue ngelirik ke bangku kosong sebelah. Gue berkata dalam hati "Ini anak kemana! Belum masuk juga! Dasar badung!". Menurut gue sih aneh sama Crish,dia kan badung! Tapi banyak yang ngefans sama dia,terutama cewek. Mereka ngefans karena Crish ganteng. Ya itu kata mereka.

Sudah sekitar 15 menit Bu Sandy mengajar. Namun,Crish baru memasuki kelas dan langsung disambut oleh omelan Bu Sandy. Berbagai macam alasan dia katakan,namun tetap Bu Sandy tidak percaya. Dan pada akhirnya dia dihukum berdiri hingga bel pulang berbunyi.

Pukul 13.40 bel berbunyi menandakan waktu pulang. Lalu kami berempat langsung memasuki mobil pribadi berwarna putih.

"Tumben lo pake mobil yang ini,biasanya lo pake yang merah" Niky.

"Yang merah belum dicuci. Masih ada dirumah. Toh,orang tua gue juga bawa mobilnya sendiri" Verone.

Setelah lama mengobrol di dalam mobil dan mengambil baju di rumah temen temen gue,akhirnya tiba dirumah gue. Kami berempat pun langsung memasuki rumah dengan disambut Bi Ina pembantu dirumah gue.

"Kalian nggak pada mau ganti baju?" Verone.

"Ah males! Nanggung bentar lagi sore kan" Niky. Lalu yang lainnya pun mengangguk.

"Kalian pada laper ngga? Mau makan disini atau mau makan diluar?" Verone.

"Disini aja Ver!" Nita.

"Yaudah kalo gitu gue pesenin pizza? Gimana?" Vania. Dan kami setuju dengan perkataan Vania.

Lalu gue pun kedapur membuat spaghetti,sedang kan Bi Ina membantu gue membuat orange juice. Pesanan Pizza pun datang. Setelah selesai,gue dan Bi Ina langsung membawanya ke kamar. Disana kami berempat makan sambil mengobrol sehingga nggak terasa kalo hari sudah sore. Setelah gantian mandi,kami berempat mendiskusikan kemana kita akan pergi malam nanti. Kami memilih Mall dibandingkan Clubbing.