" kenapa ?" tanya galang membuyarkan lamunan Thea yang tengah berdiri ditempat parkir
Thea menoleh kearah Galang " eh hey ...." sapanya sedikit kelu
" dari tadi gue merhatiin lo , dan lo kaya gak sadar gitu waktu gue perhatiin ..."
" emm anu ka , ..." jawabnya sedikit gelagapan
" ada masalah ?" tanya galang sambil meletakan tangan diantara bahu Thea
" emmm ......" ucapnya setengah degdegan saat merasakan Galang menyentuh bahunya , dia terus memperhatikan tangan Galang yang menempel diantara bahunya .
" eh sorry ....." tutur Galang refleks menjauhkan tangannya dari bahu Thea
Thea menundukkan wajah menyembunyikan pipi merahnya sambil pura-pura membetulkan kacamata.
" lo ada masalah ?" tanya Galang sekali lagi
" gak ka ..., gak ada apa-apa ko ..."
" yakin ?"
" iya ka ...." ucap Thea sambil Tersenyum
" lo mau pulang ? mau gue anterin ?"
" gak ka ..., aku bawa motor sendiri , ..."
" oke kalo gitu lo ati-ati ya , jangan ngelamun ..."
Thea menganggukan kepala dan setelah itu Galang menghilang dari hadapannya ,
sebenarnya Thea ingin pulang bareng bersama Galang , dia bisa saja meninggalkan motornya disekolah lalu pergi bareng Galang , tapi Ah !!!! pikirannya masih kacau , dia masih belum bisa lepas dari bayangan Excel .
Excel !!! Excelll !!! Excelll !!!! sampai kapan nama itu menghantui pikirannya , dia benar-benar menyesal dengan semua hal buruk yang pernah dia lakukan kepada cowok berhati malaikat ,
" gue gak cinta sama lo tapi gue butuh lo !!!!" jeritnya dalam hati
ternyata kehilangan mampu membuat hidupnya sangat berantakan , menyesal , merasa bersalah dan merasa jadi cewek yang sangat jahat , yang sudah ngebuang cowok yang selama ini selalu berusaha menghapus air mtanya ,
" woyyy!!!!" liora menepuk pundaknya dari belakang " lo nungguin gue ?"
Thea diam tidak menjawab pertanyaannya sahabatnya , " hey , lo kenapa ?" liora melihat raut wajah Thea " ko lo nangis ?"
Thea menarik nafasnya dan naik keatas motor ,
" hey ,. lo kenapa sih !!!" liora menarik tangan Thea
" gue cape !!! gue cape gini terus , gue cape dihantui rasa bersalah yang gak ada endingnya , gue ..."
"masih tentang Excel ?" tanya liora memotong perkataan Thea
" iya ..."
"oke , sekarang lo turun biar gue yang bawa motor "
liora membawa Thea pergi menuju kerumah Excel , ada sebuah rahasia yang liora ketahui dan sengaja tidak dia ceritakan kepada Thea .
Mereka berdua tiba dirumah Excel ,
" lo masuk aja , gue tunggu disini ..." ucap Liora
" tapi ?"
" cepat sana !!!" Liora mendorong badan Thea .
Kakinya melangkah ragu ,perlahan dia memberanikan dirinya mengetuk pintu rumah lalu ada seorang wanita membukakan pintu , dia memperhatikan wajah Thea .
KAMU SEDANG MEMBACA
PUTIH ABU
Fiksi Remaja"jangan kerena hati lo sakit lalu lo bebas menyakiti hati yang lainnnya juga , jangan karena hati lo patah lalu lo ikut mematahkan hati yang lainnya juga , jangan karena harapan lo hancur lalu lo menghancurkan harapan orang lain juga , jangan karena...