"Selamat siang sasa sayang, mama mengajak mereka keluar sebentar dan kamu tolong bantu mama bersihkan rumah ini ya sebelum pergi ajaklah Tom untuk membantumu.. terima kasih, love you!!" yaa kira2 seperti ini pesan yang dikirimkan oleh Mira
"yaak mari kita selesaikan" seraya meregangkan otot setelah tertidur lama, sasa menuruni anak tangga dan memulai dengan meminum susu terlebih dahulu dilanjutkan dengan mencuci piring dan diakhiri membersihkan seluruh rumah. Setelah memikirkan betapa nikmatnya berendam didalam air hangat sebelum bersiap-siap untuk nanti malam tiba-tiba.....
---
"aku melihatnya dah aahhhh dia sangat...."
---
"sasa"
"eehh, hai mom sudah pulang ?" menoleh dengan sedikit terkejut
"kemari nak, kenalkan ini Miranda Mckenzi dan ini anaknya Albert Mckenzi"
"ohh, hai Natasha" seraya mengulurkan tangan menyalami keduanya
"kamu cantik sekali sayang" sapa Miranda
"terima kasih tante" tersipu malu
"Mom, maaf aku tidak bisa menemani karena harus bersiap-siap untuk acara nanti malam" mengundurkan diri secara halus
setelah beberapa langkah Natasha menjauh dan hendak menaiki tangga, ia pun membalikan badan sejenak karena merasa ada yang memperhatikan dirinya "yaa mata itu membuatku tidak nyaman" gumamnya dalam hati
---
"Ma, aku tertatik padanya bisakah mama membantuku ?"
"tentu saja sayang, kita harus mendapatkanya ingatkan dirimu mama ajak kemari untuk apa ?" megeluarkan senyum seringai yang memiliki arti terpendam
---
Natasha menyelesaikan acara berendamnya menyegarkan diri dan di lanjutkan dengan memilih baju dan merias diri.
"Sempurna" gumam Natasha seraya menyelesaikan riasan terakhirnya dengan mengoleskan lipstick pada bibirnya dan ia pun segera keluar dari kamar dan menuruni anak tangga seraya meraih long dressnya yang menyapu lantai.
"sini biar aku bantu" Albert meraih dengan cepat dress tersebut dan membuat Natasha terhentak karena sedikit terkejut seseorang muncul dari belakang membantunya dan menyentuh pinggangnya.
"ohh terima kasih" dan mereka pun menyelesaikan menuruni tangga dengan bisu
"wow, kau sangat cantik sekali sayang" puji Miranda
"ahh biasa saja" tersenyum kecil
"dan cocok sekali dirimu bila dipasangkan dengan Albert, bagaimana Mira ?" sambil tertawa
"aahh entah lahh hahaha.." "kamu ditemani siapa sayang ?" dengan cepat mengalihkan pembicaraan
"Aku akan pergi dengan Tom ma, dimana dia ?"
"sepertinya sudah diluar dari tadi" merasa sedikit tidak nyaman karena merasa ada tatapan intens dari seseorang yang berdiri disampingnya "baiklah aku akan pergi sekarang ma, permisi tante" dan menoleh sedikit "terima kasig telah membantuku"
"My pleasure honey" sedikit berbisik ke arah Natasha dan dibalas dengan senyuman yang sedikit terpaksa oleh Natasha
"Kenapa tidak mengajak Albert saja ? biasanya pesta seperti itu kan harus membawa pasangan" cerocos Miranda dan membuat Natasha menghentikan langkahnya dan Mira pun menatap dengan ekspresi yang cukup terkejut
"Aku sudah ditemani dengan Tom tante jadi kurasa tidak perlu merepotkan, apalagi tante dan Albert kan sedang bertamu. Baiklah aku takut terlambat, sampai jumpa" berjalan dengan sedikit tergesah-gesah meninggalkan suasana ruang keluarga yang cepat dengan cepat mencair karena langsung terdengar suara tertawa dan obrolan yang entah apa isinya.
YOU ARE READING
Nightmares
RomanceTak ku sangka hidupku akan hancur sampai didasar seperti ini, kemanakah kakiku harus melangkah pergi ?? Apakah ini yang disebut karma ?? Mengapa Tuhan tega mengujiku seperti ini ?? Bagaimana keluargaku ?? Aku harus bagaimana ???