Give Love

Chapter 6

Give Love

"Haaaaah... ini benar-benar melelahkan, kim Taehyung! bisakah kau membantuku sejenak, jangan hanya menghabiskan makanan di rumahku!" pemuda manis yg kini tengah berkutat dengan alat tulisnya merengek manja pada seseorang yang kini tengah memakan snack kentang dengan bringas, mimik wajah pemuda tan itu kusut entah sedang memikirkan apa.

"haa aku tidak habis pikir ternyata kau akan satu kelas denganku dan menjadi patner kerja kelompok ku" gerutu si pemuda manis lagi, aisssh author keseringan menuliskan dia manis, apa dia permen kapas -_- #tercyduck

"Hey Kim Taehyung... kau tidak mendengarku?" tegur Jimin lagi, yah.. si pemuda kecil nan manis ini kian di buat jengkel oleh patner tugas kelompok nya yg makin bertingkah konyol dengan menunggingi jimin sambil membaca mantra entah maksudnya apa.

"Yak! kau berniat ken- "
"jimin " yasa! kali ini taehyung bangkit dr pose anehnya, menatap jimin dgn tampang bodohnya.
"apa?" jimin menjawab ketus, dia masih jengkel tentu saja.

taehyung beringsut cepat ke hadapan jimin dan bergegas menggenggam kedua tangan jimin erat , masih dengan tampang super bodohnya yg membuat jimin spot jantung .

"a-apa?"

"ayo berpacaran!"

Prakkk

"tidak ada penolakan."

"Yakk!"

___________________

suara ramai di arena sekolah pagi hari ini masih seperti biasanya, hanya saja ada sedikit drama yang terjadi antara 2 siswa yg kini saling kejar mengejar di lorong kelas.

"yak, jiminie~ tunggu aku... kau itu kenapa sih?" lee jihoon , si teman karib jimin berlari tergopoh-gopoh mengejar teman nya di depan sana dgn kedua kaki pendeknya.

"Hey, ada apa? kau aneh hari ini.." jihoon berhasil menghadang jalan jimin dengan merentangkan kedua tangannya.
"jihoonie~ huhuhu ... aku sedang terjepit di kubangan air... bagaimana ini? aku rasanya ingin mati saja hueeee..." jimin terduduk, merengek seperti bayi, tidak peduli meski saat ini orang-orang yang ada di sekitar menatap nya dengan pandangan aneh.
"Astaga... jangan membuatku malu!" jihoon dengan jahatnya menyeret kerah seragam jimin dgn ganas, jimin mengulurkan kedua tangannya meminta tolong pada orang-orang yang berlalu lalang.
"tolong aku~ ~ ~" teriaknya parau seperti orang yg tercekik.

Jimin Pov

"jadi ada apa?" tanya jihoon
aku menatapnya ragu tapi setelah beberapa kali mempertimbangkan sepertinya tidak masalah menceritakan hal ini padanya, aku yakin ini akan sedikit membuatku lega.

aku menatap sekeliling taman belakang sekolah yg sepi aku kembali menatap jihoon.

"jadi...

flashback

"jimin, mau tidak jadi pacarku untuk beberapa minggu ke depan? aku sudah berjanji pada noonaku akan memperkenalkan pacarku saat dia kembali dari paris, please...bantu aku jiminie~" taehyung merengek begitu saja setelah sebelum nya membuatku kaget dengan pernyataan nya.

"kau gila tae, aku tidak mau pura-pura jadi pacarmu.. lagipula aku ini laki-laki, noonamu pasti tidak akan setuju, cari saja yeoja yg lain.." ujarku keukeuh

"itu tidak masalah, karna-- sebenarnya Noona ku seorang fujoshi "

"sial"
tentu saja ini bukan hal bagus, UNTUK KU

"jiminie... aku akan di hajarnya kalau aku tidak menepati janji padanya, kau mau teman mu ini mati karna seorang wanita mengahajarku? itu tidak keren T_T" taehyung kembali merengek, kali ini dia mengguncangkan tubuhku dgn cepat, membuatku tambah di buat pusing.