Second Chance

Part 1

* warning typo bergelendotan

Pagi yg Indah dimana Mentari bersinar cerah dan burung yg berkicauan menyanyikan simpony pagi nampaknya menggangu tidur sesosok gadis cantik shg membuatnya mengerjapkan mata indahnya sebelum kemudian membuka mata nya perlahan. Dia adalah Tiffany Hwang.

Tiffany perlahan bangkit dari berbaringnya namun sepasang lengan yg kokoh menghalangi niatnya yg membuat dia mebolwh ke samping dan ia melihat laki-laki yg telah mengisi hati,  pikiran serta hari-harinya selama beberapa tahun terakhir.  Yg tidak lain tidak bukan adalah namja chingunya Choi Siwon.

Ya.  Tiffany dan Siwon yg merupakan salah satu anggota dari boy band dan girl band papan atas korea Super Junior dan Girls Generation ini adalah sepasang kekasih. Mereka sangat saling mencintai dan meyakini bahwa keduanya telah ditakdirkan utk bersama-sama.

Sehingga mereka memutuskan untuk tinggal bersama di apartement yg sengaja di beli oleh Siwon jika keduanya membutuhkan waktu bersama.

Namun,  mereka tidak pernah melakukan sesuatu yg melewati batas mengingat keduanya sama-sama dijuluki member yg paling alim. *jadi... Yg ngarepin Nc terpaksa harus mengubur keinginannya hidup-hidup haha...

Dg perlahan Tiffany menyingkirkan tangan Siwon agar tidak membangunkannya.  Kemudian dia mulai melangkah menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.  Setelah selang 30 menit,  Tiffany keluar dari kamar mandi dg wajah segar dan mengenakan pakaian santai miliknya kemudian turun ke dapur utk membuat sarapan.

Tiffany mulai menyiapkan bahan-bahan memasaknya.  Utk kali ini ia memutuskan untuk membuat wafel coklat favorit Siwon.  Bukankah ia merupakan contoh istri idaman?.

Saat dirinya sibuk mengaduk adonan,  tiba-tiba sepasang tangan kekar memeluk pinggangnya dari belakang.

"Oppa sudah bangun? ". Ujar Tiffany yg sudah mengetahui siapa pemilik tangan kekar tsb.

"Ya... Dan aku bangun tanpa dirimu disampingku.  Aku sama sekali tidak menyukainya". Ucap Siwon merajuk.

Mendengar itu Tiffany hanya tersenyum tipis.
"Aku tidak mau mengganggu tidurmu. Kau sudah mandi oppa? ". Tanya Tiffany.

"Tentu saja sudah.  Kau tidak mencium wangiku yg sangat maskulin shg membuat wanita tergila-gila ini? ". Ucap Siwon percaya diri yg membuat Tiffany tergelak.

"Ya ampun...  Kau percaya diri sekali. Memangnya kau mau kemana oppa Wangi sekali. Jangan bilang kau ingin berkencan dg wanita lain". Ucap Tiffany main-main.

"Memang kenyatanya begitu. Tentu saja tidak baby....  Mana mungkin aku berkencan dg wanita lain saat belahan jiwaku ada disini. Aku ingin pulang kerumah appa bilang ada hal penting yg harus dibicarakan denganku.  Kau mau ikut?  Eomma pasti senang saat melihatmu". Ajak Siwon.

"Dasar gombal. Aku ingin sekali oppa.  Tapi,  hari ini aku ada jadwal latihan jadi aku tidak bisa ikut.  Mungkin lain kali". Tolak Tiffany.

"Baiklah aku akan mengantarmu terlebih dahulu kalau begitu sebelum kerumah". Ucap Siwon.

Keduanya kemudian mulai sarapan dg tenang sambil diselingi canda tawa.

                        *****
Di pelataran gedung pencakar langit dg label SM entertainment terlihat sebuah mobil mewah hitam yg berhenti secara perlahan.  Ternyata itu adalah Siwon yg tengah mengantar Tiffany.

"Sudah sampai oppa.  Ya sudah aku pergi dulu yh". Ucap Tiffany kemudian membuka pintu mobil bersiap untuk pergi.  Namun,  dirinya terhenti saat dirasanya ada sebuah tangan yg mencegah.
"Kau lupa sesuatu? ". Ternyata itu adalah tangan Siwon yg mencegahnya.