PROLOG

7.8K 301 15
                                    

Senin 06.15 pm

Krystal Pov

Hari ini adalah hari dimana Gue harus kembali ketempat yang paling membosankan. Ia dimana lagi kalau nggak disekolah. Sudah sebulan Gue menikmati libur panjang dan akhirnya kembali lagi ketempat ini. Gue berharap libur untuk anak SMA lebih diperpanjang.

Author Pov

"Huh.." Krystal membuang napas sedikit kasar.

"Pagi aja Gue dah bosan apalagi untuk siang dan hari hari selanjutnya, kenapa sekolah harus ada!" omel Krystal yang entah kepada siapa iya tujukan.

"Daripada Gue ngeluh ngeluh sendiri lebih baik jalan - jalan bentar untuk mengisi kekosongan sebelum menghadapi waktu yang lebih gila dari ini" pikir Krystal. Akhirnya Krystal memutuskan untuk berjalan jalan sejenak mengisi kekosongan pagi hari ini.

Ketika sedang asyik berjalan jalan sambil menikmati keheningan sekolah, Krystal tak sengaja melihat sesosok lelaki yang lagi melamun melihat lingkungan sekolah. Karena rasa penasarannya terhadap lelaki itu, Krystal pun memutuskan untuk mencari tahu.

Pada saat ia menuju tempat lelaki tadi, entah mengapa lelaki itu menghentikan lamunannya dan tak sengaja melihat gadis yang berusaha mencari tahu dirinya. Sontak Krystal terkejut saat melihat lelaki itu mengetahui Ia berjalan menuju ke tempatnya. Hanya diam dan tatapan lelaki itu yang terjadi diantara mereka. Kurang dari 1 menit lelaki itu berhenti menatapnya dan meninggalkan tempat tadi. Krystal yang hanya berdiri diam pun pergi dari tempat itu dan mengurungkan niatnya untuk mencari tahu lelaki tersebut. Tetapi rasa penasarannya terhadap lelaki tersebut tidak hilang sedikitpun.

Kring...kring..

Bel tanda upacara pun berbunyi. Krystal dengan malasnya berjalan menuju lapangan dan bertemu dengan teman yang Ia kenal saat kelas 10. Barisan upacara pada hari itu masih menurut kelas - kelas yang lama.

Upacara berlangsung dengan hikmadnya. Krystal yang sudah mulai bosan, memilih melihat ke sana kemari. Pada saat ia melihat kelas sebelah, tak sengaja Ia melihat lelaki yang Ia cari tahu tadi pagi.

"Ternyata Ia anak kelas 10 IPA -1 ya, pasti pintar udah gitu ganteng lagi" batin Krystal sambil melirik lelaki yang berbaris di sebelah barisan kelasnya.

"Fokus Kay nanti Lo jatuh cinta pula sama Dia, fokus Kay fokus!" Krystal meyakinkan dirinya untuk tak terpengaruh oleh paras tampan lelaki itu.

Upacara pun berakhir dan saatnya kelas 11 dan 12 mendaftar ulang sedangkan kelas 10 sedang ospek. Saat Ia mendaftar ulang, Krystal tak menyangka ia masuk kelas 11 IPA-1.

"Kok bisa ya? Secarakan otak Gue nggak pintar pintar amat" tanya Krystal pada dirinya sendiri.

Setelah selesai mendaftar ulang, seluruh kelas 11 dan 12 masuk kelas yang telah didapatkan tadi. Krystal memilih duduk di meja bagian belakang, karena menurutnya bagian belakang adalah tempat yang paling indah untuk tidur ups!  maksudnya belajar. Krystal memperhatikan kelasnya yang sekarang, Ia sama sekali tak melihat teman-teman yang sudah ia kenal di kelas 10.

Kring..kring..

Bel pun bunyi sekali lagi. Itu bel yang menandakan jam pelajaran dimulai. Hari pertama menurutnya bakalan kenalan kenalan saja, atau pemilihan perangkat kelas ataupun pelajaran langsung dimulai. Dan yups!  dugaannya betul. Setelah melewati masa perkenalan, Buk Yun selaku guru Fisika sekaligus wali kelas Krystal menunjuk perangkat kelas.

"Karena perkenalan sudah selesai, selanjutnya kita memilih perangkat kelas, siapa yang mau mencalonkan angkat tangan" tanya buk Yun kepada seluruh siswa kelas 11 IPA .

Krystal melirik ke kanan dan ke kiri tidak ada satu pun yang menunjuk. Beberapa menit berlalu masih tidak ada yang menunjuk tangan. Akhirnya Buk Yun ambil suara.

"ok, jika tid.." omongan Buk Yun terpotong saat seseorang lelaki yang berada jauh didepan Krystal mengangkat tangan dan berkata

"Saya saja yang jadi ketua buk."
Krystal pun melirik lelaki yang menunjuk tangan tadi dan Ia terkejut karena ternyata yang menunjuk itu adalah lelaki yang Ia cari tahu tadi pagi.

Lelaki yang menunjuk tangan tadi memperkenalkan dirinya.

"Perkenalkan nama Gue Angkasa Rayyan Putra, panggil aja Gue Aksa. Gue bakal memimpin kelas ini untuk satu tahun kedepan menjadi kelas yang terbaik....."ucap Angkasa sambil tersenyum yang tak pernah hilang dari wajahnya.

Krystal yang memperhatikan ketua kelas barunya tersebut hanya bisa diam dan ber oh ria.

Setelah pemilihan ketua kelas dan wakil ketua kelas, Buk Yun selanjutnya memilih bendahara serta sekretaris.

"Siapa yang mau mencalonkan menjadi bendahara?"tanya Buk Yun kepada para siswa kembali.

Karena kepala Krystal yang lagi gatal gatal, Ia mengangkat tangan dan menggaruk kepalanya. Buk Yun yang melihat hal itu menyangka bahwa Krystal bersedia menjadi bendahara.

"Kamu yang menunjuk tangan tadi silahkan maju kedepan"

"...ngg buk.." ucapan Krystal terbata bata karena tatapan Buk Yun yang menurutnya sangat tajam itu menandakan kemarahan. Akhirnya Krystal berkata

"...ngg Saya bersedia buk"

Tanpa Krystal sadari, hari hari yang bakal Ia lewati selanjutnya akan berbeda dengan hari hari yang selalu Ia lewati.

------

Ini cerita pertama Author, maklumin kalau ceritanya membosankan.(heheh)
.
.
Happy reading


9 september 2017

KasBara ( Ketua Kelas dan Bendahara )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang