Aku memelukmu dengan setiap butir atom jiwa, dan untuk sesaat menyadari arti cinta yang tak terbatas dan tanpa pamrih yaitu menerima keseluruhan diri seorang manusia lain tanpa menghakimi, menginginkan, maupun mengharapkan.
Aku tidak perduli siapa dirimu, hanya merasakan bahwa kamu ada.
Aku tidak cuma menginginkan bagian dari dirimu yang terbaik, bagian dari dirimu yang tersinari; aku tidak menginginkan apa pun darimu kecuali merengkuh setiap potong dirimu yang berharga, terang dan gelap, kuat dan lemah, tawar dan terabaikan. Dan menjahit semuanya menjadi satu dalam sebuah permadani yang ditenun dengan benang sutra BELAS KASIH.~langit
KAMU SEDANG MEMBACA
Bahasa Kalbu
PoetryKetika kata tak dapat diucapkan Ketika mulut kian membisu Kesakitan akan kebisuan Kesedihan dalam tangisan Air mata hanya menjadi saksi buta kepahitan hanya 1 saksi bisu Hanya 1 yang menahami dalam BAHASA KALBU