Story ㅡ KOOKV

Comeback

warn :
angst * siapin tisu gaiz sapa tau nangis *
lebih banyak alur cerita dibandingkan percakapan.

tidak suka yaoi ? menjauh ia. tidak suka kookv ? menjauh ia.

taehyung terdiam menutup matanya dan mengepalkan tangannya erat. air mata terus mengalir dari matanya yang indah, taehyung mulai menyadarkan dirinya dan menghapus air matanya ketika ia mendengar pintu kamarnya terbuka, itu suaminya jeon jungkook. seorang kapten militer muda diusianya yang baru menginjak umur dua puluh tujuh tahun .

" sayang.. " suara jungkook memenuhi kamar mereka berdua. taehyung hanya tersenyum membalikan badannya dan bersandar pada pagar balkon dengan tangan mengenggam erat pagarnya. jungkook melangkah mendekati taehyung dan menangkup pipinya dengan kedua tangannya dan mencium kedua matanya, mencium keningnya dan terakhir mencium bibir merah menggoda taehyung, hanya mencium tidak lebih.

" kau menangis ? apa karnaku ? " ucap jungkook dengan mengusap rambut taehyung, taehyung tidak menjawab dia hanya diam dan membalikan badannya dan menatap indahnya kota seoul pada malam hari. " tidak, untuk apa aku marah ? bukankah itu sudah kewajibanmu ? tapi aku hanya.. takut.. takut kau pergi dan.. " taehyung menggantung ucapannya dan menundukkan kepalanya, jungkook memeluk pinggang taehyung erat dan mencium bahunya.

" aku akan kembali, percayalah. aku akan kembali bersamamu dan membangun keluarga kecil kita tae, percayalah. " tegas jungkook kepada taehyung, taehyung membalikan badannya dan menangkup pipi jungkook dengan air mata yang terus keluar dari mata indahnya. " janji kau akan kembali ? janji kau akan membangun keluarga kecil bersama ku ? " ucap taehyung - lagi kepada jungkook.

" ya aku janji, seorang jeon jungkook akan kembali dan membangun keluarga yang bahagia bersama jeon taehyung. ayo tidur besok pagi aku akn berangkat. " tukas jungkook dan mengendong taehyung ke arah ranjang king size mereka. dan tidur dalam damainya malam.

satu yang taehyung tidak sadari, jungkook tidak mengucapkan kata ' aku kembali dengan nyawaku '.

ㅡ
ㅡ
ㅡ
ㅡ

taehyung sedang mempersiapkan barang bawaan untuk jungkook. seperti pakaian militernya kaos oblong putih yang sekiranya delapan biji ia masukan kedalam ransel militernya. seperti yang tadi aku bilang seorang jeon jungkook adalah kapten muda. dia ditugaskan oleh atasanya untuk memimpin pertempurna perdamaian yang terjadi di iran.

jungkook sudah rapih dia sudah memakai pakaian militernya dan tidak lupa mengendong ransel besar miliknya, sedangkan taehyung sudaah berada disamping jungkook dengan pakaian santa dan tangannya dengab erat menggenam tangan jungkook seolah tidak ingin berpisah dari jungkook barang sedetik pun. taehyung dan jungkook memang sudah sampai dimarkas besar angkatan udara markas besar seorang jungkook. terlihat dari banyaknya orang yan sibuk memindahkan alat tempur yang sangat besar dan mematikan, taehyung melihat semuanya.

langkah taehyung terhenti saat jungkook berhenti melangkah dan dia menabrak punggung jungkook yang tegas dan bidang. jungkook berbalik, mengecup pipi taehyung " tunggu disini sebentar, aku akan berganti pakaian dulu " ucap jungkook dan masuk kedalam markasnya. taehyung hanya tersenyum dan mengangguk, jauh dalam hati seorang kim taehyungㅡ ralat jeon taehyung. dirinya diselimuti ketakutkan yang besar dan diliputi pertanyaan yang begitu banyak seperti apa jungkook akan kembali ? apa jungkook akan baik - baik saja disana ? apa jungkook akan memenangkan perperangan dan kembali kepadaku dan membuat keluarga kecil yang bahagia ?

saat taehyung sedang duduk disalah satu sofa, taehyung melihat jimin - sahabatnya dan jungkook. sedang bersama suaminya Min YoonGi seorang militer juga dan satu tim dengan jungkook. taehyung melambaikan tangannya kearah jimin dan jimin beralih berlari kepadan dan mendudukan dirinya disamping taehyung " taee! lama tidak bertemu! kamu mengantarkan jungkook ? " tanya jimin ketaehyung, taehyung hanya mengganguk dan melihat kearah jungkook yang terlihat sangat sangat gagah dengn pakaian militernya jangan lupakan ransel yang taehyung tahu pasti sangat berat dan XM25 Individual Airburst Weapon System (IAWS) senapan yang mematikan, jangan anggap remeh seorang taehyung meskipun dia seorang submissive tapi dia sangat tau tentang duniar militer tentu saja karna jungkook yang mengajarinya.

" ya, lihatlah dia sangat gagah bukan ? kau mengantari yoongi hyung juga ? " tanya taehyung sambil menatap jimin " iya, setidaknya 1 tahun aku akan terpisah darinya. bagaimana dengan mu tae ? " tanya balik jimin ketaehyung bisa dilihat taehyung kaget dengan jawaban jimin " 1 tahun ? ba..bagaimana bisa ? se..sedangkan jungkook 3 tahun lamanya.. " balas taehyung dengan air mata menumpuk dipelupuk matanya. " taeㅡ kau harus ingat. jabatan taehyung lebih tinggi dibandingkan dengan yoongi hyung, tanggung jawabnya pun juga berbeda. tae kau harus ikhlas, jangan membuat jungkook semakin sulit. " tukas jimin, ketaehyung, taehyung hanya diam dan menunduk sampai sebuah suara yang sangat ia hafali memanggil dirinya. itu suara jungkook, lelaki yang ia sayangi.

" sayang.. " panggil jungkook dan berlali kearah taehyung. " aku akan berangkat sebentar lagi, tidak ingin memberiku ucapan dan ciuman untuk salam perpisahan ? " tanya jungkook sambil menggengan tangan taehyung dan menciumnya " perpisahan sementar ingat itu kapten jeon " taehyung terkekeh dalam ucapannya. " ya, jadi ? ciuman dan pelukan ? " tanya jungkook lagi " iya aku akan memberikannya tapi janji kau akan kembali ? " tanya taehyung dan jungkook mengangguk mantap.

taehyung menangkup wajah jungkook dan dia mencium jungkook dengan pelan tidak ada nafsu hanya ada cinta yang tersirat dalam ciumannya. jungkook merengkuh tubuh taehyung semakin mendekati dirinya, taehyung dan jungkook menyudahi ciumannya. saling menatap satu sama lain dan jungkook mengecup kening taehyung, jungkook melepaskan pelukannya dan berjalan pelan kearah timnya. tangan masih saling mengenggam, bahkan air mata taehyung sudah semakin deras menurun. tidak seperti biasanya, setiap kali jungkook akan pergi berperang taehyung tidak seperti ini. kali ini taehyung seperti akan kehilangan jungkook untuk selamanya dan taehyung tidak ingin itu terjadi.

ㅡ
ㅡ
ㅡ
ㅡ

taehyung sudah berada dirumahnya, baru saja jungkook pergi tapi taehyung merasa kesepian. biasanya saat seperti ini taehyung dan jungkook pasti sedang bermalas - malasan dikasur atau jungkook yang menganggu atau menjahili taehyung yang sedang merawat Nami - anak tetangga sebelah yang selalu dititipkan ketaehyung tapi tidak kali ini karna Nami dan keluarganya sedang berlibur kekampung halamannya.

ah, berbicara tentang anak taehyung jadi sedih. tahun ini usia pernikahan taehyung dan jungkook yang ke 5 tahun tapi sampai saat ini taehyung belum hamil juga, mungkin aneh tapi taehyung ingin seperti sahabatnya park jimin yang sudah mempunyai anak perempuan yang bernama Min YoonJi anaknya dengan suaminya. bolehkah seorang kim taehyung bermimpi mempunyai anak dari rahimnya sendiri, bolehkah ?

ㅡ
ㅡ
ㅡ
ㅡ

WOYYY INI FF APAAN COBAKKKK!!!

gaje banget guise :"( ga kuat liatnya :"(

lanjut gak part duanya ? lanjut dong pastinya!

jangan lupa vomment ya!

salam hangat hav!