IMAGINE Collect

Hunhan Moment

Menjadi model majalah ternama itu adalah cita cita Xiao Lu atau lebih dikenal dg Luhanie sejak kecil
Parasnya yg menawan mampu mewujudkan impiannya . saat SHS kelas 1 ia sudah ditawari menjadi model disebuah majalah yg tak terlalu terkenaal sampai sekarang dewasa ia sudah sukses menjadi model di berbagai majalah ternama

Siang ini adalah jadwal pemotretannya di salah satu gedung terbesar dan ternama dikota seoul,,
" Hanie-yaa hari ini kau pemotretan di gedung XXX jam 13:00 . jangan ketiduran ne " ujar Zitao asisten Luhan yg sekaligus adalah sahabatnya
" hemm ne , kau atur saja otte " pekik Luhan
" arra, kau masih punya waktu sekitar 4jam'an lagi,, istirahatlah aku mau bersiap dullu "
" iiya iya bawel "
.
.
Luhab berniat mengunggah fotonya ke instagram namun niatannya batal grgr seseorang menelfon pada ponselnya
" yeboseyo "
" yeboseyoo honey-yaa muach muach bogoshipo eemmmuuaachh " balasnya dari sebrang sana yg tak lain adalah kekasih Luhan yaitu Oh Sehun
" Nadoo.. Bogoshipeuda honey-yaa "
" aku sudah berada diChina Honey, apa kau tidak ingin bertemu hmm ?? "
" Mwo ?? Kau diChina?? Sejak kapan eoh ?? "
" tadi,, heheehh aku datang sendiri menaiki pesawat pribadiku "
" eerr.. masih ada waktu 4 jam'an sebelum pemotretan siih.. Kajja kitta jalan "
" aku tunggu dibawah cepat lahh turun 😉 "
" Eehh kau sudah dibawah?? "
" Ne honey-yaa makanya jangan biarkan aku menunggu terlalu lama 😗 "
" arraso aku bersiap dullu ne bye😚 "
" Bye😚 " *piipp* sambungan telephone terputus
.
Sehun kini sudah menunggu diparkiran bawah apartemen Luhan . setelah menunggu sekitar 10menit akhirnya Luhan datang
*tukktuktukk* Luhan mengetuk kaca mobil Sehun sambil melambaikan tangannya . setelah Sehun membuka kunci mobilnya Luhan langsung masuk kedalam Dan Sehun langsung mengegas melajukan mobil lamborgini nya

-didalam mobil-

" Kau semakin Cantik " puji Sehun sambil mengelus lembut pipi Luhan
" eheehh gomawo honey-yaa " *blusshh* pipi Luhan seketika bak kepiting rebus
" Kkkkk " Sehun terkekeh melihat ekspresi Luhan
" kenapa tertawa !! Apa ada yg lucu eoh " ucap luhan mempoutkan bibirnya tau kalau sangkekasih meledek
" aniyaa.. Ppfftt " junmyeon menahan tawanya
" yaakk tidak usah ditahan . tertawa saja sepuasmu 😒 " ambek Luhan Melihat sehun terus menahan tawanya
" Kkkkk,, aniyo honey-yaa . kau manis sekali dibilang cantik saja pipimu sudah memerah apa lagi... "
" ssstttt.. Sudah" tidak usah dilanjutkan !! Kau fokuslah menyetir saja arraa !! " Luhan memotong ucapan Sehun yg belum selesai, pandangannya ia alihkan keluar kaca mobil
" aigooh aigoohh !! Kau ngambek eoh !! Manissnyaa 😙😙 " goda Sehun sambil menoel" dagu Luhan
" iisshhh " tepis Luhan
" Kkkkkk " Sehun masih saja tertawa
Setelah berjalan 30 menit tibalah mereka disalah satu pusat perbelanjaan terbesar dikota Beijing
" Kajja kita turun " ajak Sehun yg turun lebih dullu dan menuju pintu mobil Luhan berada dan membukannya untuk sang kekasih . karena Sehun tau kalau kekasihnya tidak akan turun sebelum ia buka kan pintunya
" silahkan tuan putrii " Sehun membuka pintu mobilnya untuk Luhan
" iisshh jangan menggodaku teruss " pekik Luhan yg masih mempoutkan bibirnya
" aahh otte" mianhae cupp sudah ne jangan ngambek lagi " Sehun menangkup kedua pipi Luhan dan mencium kening luhan sebelum mereka berjalan memasuki mall

" kajja kita makan ne " ujar sehun
" emm ne " Luhan hanya menurut dan mulai berjalan mengikuti sehun
Sepanjang perjalanan mereka sehun tak melepaskan tautan tangannya yg terus menggandeng Luhan sampai ada beberapa orang yg menghampiri mereka dan meminta selfie pada Luhan yg tak lain adalah model terkenal . mereka adalah penggemar Luhan
selagi Luhan berselfi-ria dg para penggemarnya Sehun hanya menonton malas sambil duduk
" Gomawo eonni-yaa . ahh aku beruntung sekali bertemu dg mu disini " ujar salah satu penggemar Luhan
" Ne " Luhan mengangguk dan tersenyum menjawabi Penggemarnya
" Sampai nanti eonni-yaa " satu persatu penggemar Luhan mulai bepergian

Sehun yg melihat disekitar Luhan sudah tidak ada penggemrnya langsung menghampiri luhan dan langsung melingkarkan sebuah syal dileher luhan dan menarik nya keatas sampai menutupi mulut dan hidung luhan kemudian tak lupa ia juga memakaikan luhan kacamata berwarna kecoklatan
" Eehh waee ?? " ujar luhan bingung dg yg dilakukan kekasihnya
" supaya tidak ada gangguan lagi . Kajja " sehun mendekat dan berbisik ditelinga Luhan kemudian ia kembali menggandeng Luhan senyuman tampan tak lepas dari raut wajan sehun
" kkkk dasar " Luhan hanya terkekeh melihat kelakuan sehun

Mereka memasuki salah tau restoran . Sehun menyuruh luhan agar mencari tempat duduk sedangkan dirinya kini sedang berbicara pada manager pemilik retoran . setelah selesai berbicara sehun menghampiri Luhan yg kini sudah duduk disalah satu kursi yg ada direstorant itu . kemudian mereka memesan beberapa makanan
.
" kok jadi sepi yaah " heran luhan yg melihat diaekitarnya menjadi sepi . padahal awal mereka datang restorannya ramai . sehun tak menjawab ia masih sibuk berkutat dg peralatan makannya .
" yakk ini pasti ulahmu eoh ? " Luhan melirik Sehun penuh curiga
" Heheehh "
Luhan tau dg jawaban Sehun . benar Saja kekasihnya itu telah memboking restoran tersebut selama mereka disana dan hanya untuk mereka ber2
Setelah selesai makan sehun memanggil pelayan untuk membersihkan meja yg ditempati mereka . pelayan kemudian memberrsihkannya dan kembali menuju kedalam lalu beberapa menit ia kembali ke meja yg ditempati Hunhan dg membawa satu cake coklat berukuran kecil dg buah cerry diatasnya

" ehh kau memesan lagi ?? "
" Ne, ini spesial untuk mu . makan lah " sehun menyodorkan cake tadi ke arah Luhan . luhan kemudian mulai memakan Cake tersebut sedikit demi sedikit
" Enak " pekiknya
" kau suka ?? "
" Ne "
" habiskan eoh "
Luhan terus memakan cake nya sampai pada dipertengahan makan ia berhenti
*klutuukk* Luhan merasakan ada sesuatu yg keras didalam makannya saat dikeluarkan
" Ehh cincin ?? " kaget Luhan
Sehun kemudian menghampiri Luhan dan berlutut didepan Luhan sambil memegang kedua tangan Luhan
" Xiao Lu, will you merry me " Sehun tersenyum mengucapkan kata tersebut
Luhan tertegun mendengar ucapan yg barusaja Sehun lontarkan . ia bengong masih mencermati kata" kekasihnya
" Honey-yaa sudah pegal ini ckk, kapan kau akan menjawabnya ?? " ujar sehun sambil mengguncang tangan Luhan
" Ehh, ?? Ne ?? " ucap Luhan tak mengerti
" aigohh,, Honeey-yaa bersediakah kau menjadi pendampingku ?? Untuk selamanya disisa usia mu hemm ?? " Sehun kembali mengulang kata" nya dg sedikit diperjelas
Luhan tersenyum manis dan menjawab
" Ne,ne,ne,nee aku mauu !! Aku bersedia honey-yaa " Luhan menerima lamaran sehun
Sehun tersenyum bahagia mendengar jawaban Luhan kemudian ia memasangkan cincin ke jari manis Luhan yg tadi ia temukan diacara makannya sebelum itu ia meminta pelayan agar membersihkannya terlebih dahulu lalu ia menncium tangan luhan yg terdapat cincin tersebut sebelum bangun dan menarik luhab dalam dekapannya

*drrttt dddrrttt ddrrttt* bunyi ponsel Luhan mengganggu acara peluk memeluk mereka
" yeboseyo ?? " luhan mengangkat teleponnya
" yaakkk kau dimana eohh !! ini sudah sangat terlambat kau tau !! " ucap Zitao disebrang sana
" Wae geurae ?? "
" kau ada pemotretan Hanie-yaa . Cckk Lupa lagi eoh ? "
" aakkhh . aigoohh mianhae ya Zi aku lupa " Luhan mengeplak kepalanya sendiri
" isshhh !! Cepat datang langsung kegedungnya otte ?? "
" Nee araso " *piipp* sambungan telpone terputus
" Honey-yaa aku ada pemotretan kajja antar aku ke gedung XXX "
" Ne Kajjaa "
Mereka kemudian meninggalkan restoran tersebut dan pergi menuju gedung dimana Luhan akan melakukan pemotretan . dg cepat Sehun melajukan mobilnya hingga akhirnya mereka sampai
" Gomawo honey-yaa Cupp " Luhan mengecup singkat bibir sehun sebelum keluar dari mobilnya . kali ini ia membuka sendiri pintu mobil sehun karena terdesak

Sehun hanya tersenyum dan melambaikan tangannya melihat Luhan yg mulai menjauh memasuki gedung tersebut
" Hanie-yaa akhirnya kau datang juga " ucap Zitao lega akhirnya yg ditunggu datang juga . ia langsung menarik Luhan dan memintanya mengganti pakaiannya kemudian dg cekatan Zitao mulai merias wajah cantik Luhan

Setelah selesai Luhan keluar dan memulai pemotretannya . Senyum manisnya terus terukir diwajahnya ditambah dg suasana hatinya yg sedang baik menambah perfect hasil jepretan sang fotografer.
" bagguusss yaapp tahann *cekreekk cekrekk cekreekk* "
.
.
Fotografer memuji bakat luhan diakhir pekerjaan mereka . sampai pada akhirnya Luhan pulang dan ekspresi bahagianya masih terukir jelas diparasnya

Luhan sudah sampai diapartemennya
" Hanie-yaa . apa kau baru saja mendapatkan doorprice !! " ujar Zitao melihat Luhan yg sedari tadi terlihat sumringah ia baringkan tubuhnya disamping luhan
" Ne kau benar . aku baru saja mendapat doorprice kkkk " jawab Luhan
" Cckk " Zitao hanya berdecak masih tak paham sampai akhirnya mereka terlelap dan menemui alam mimpi masing masing
.