5:5

82 22 0
                                    

Hari ini pertama masuk sekolah.

Sebagai kelas delapan.

Yeiyy akhirnya pada naik kelas juga cie.

Pembagian rapot gausah di tulislah, lama-lamain aja. Intinya pada naik kelas semua.

"Assalamualaikum claaassss," Minkyung nyapa kelas yang isinya baru Jungkook sama Deka doang. Eh, sama Jangjun ding.

"Normal ngapa." kata Jungkook, Minkyung ketawa habis itu duduk dimana ajalah gatau asal duduk.

"Emang suka nggak jelas gitu. Rada-rada."

"Apalagi pas dulu kehilangan kunci. Jaman awal masuk sekolah."

"Malu-maluin. Kalo gue mati aja."

Iya, dulu Minkyung pernah kehilangan kunci loker. Bilangnya ilang di lapangan. Eh gaada.

Sampe kelas ternyata di kotak pensil.

Ah sudahlah, nanti Minkyung malu.

Terus pada berangkat. Ada Jiho yang berangkat sebelahan sama Yugyeom, padahal rumah mereka beda arah.

Ada Solbin yang sepanjang jalan nyari brondi. Ada Eunha yang mau ikut nyari brondi tapi inget Jungkook. Iya mereka pacaran.

"Kepada seluruh siswa, diharapkan berkumpul di depan kantor guru." toanya bunyi.

Semuanya kumpul di depan kantorkan. Terus ada pengumuman kalo kelasnya nggak diacak teros boleh balik ke kelas masing-masing siap-siap upacara.

"Woe rata!" panggil Mingyu, ke Minkyung. Yang merasa noleh,

"Ha?"

"Emang gue manggil lo?"

"Ya-enggak."

"Yaudah."

Tukaran as always.

"Jiho! Ayo naek." ajak Minkyung, tapi Jiho malah lagi berdua-duaan sama Yugyeom. Naek ke lapangan maksudnya, kan lapangan di atas.

Yagajadilah.

"Gajadi deng. Gue mau sama Chaeyeon aja sama Solbin. Lanjutin berdua-duaannya. Pacaran doeloe baru upacara ya."

Jiho kesellah. Wong dia sama Yugyeom gaada apa-apa. Tapi kata Minkyung, mereka tuh pacar-pacaran. Kaya mobil-mobilan.

Kaya pacar tapi bukan pacar. Kaya mobil tapi bukan mobil. Pacar-pacaran kaya mobil-mobilan.

"Pabaaak." sapa Jiho ke Deka. Pabak itu Bapak maksutnya. Deka 'kan gabisa bedain mana 'p' mana 'b'.

"Apa?"

"Manggil aja. Lo kalo sama gue kok sewot banget sih? Tapi kalo sama Minkyung enggak? Jangan-jangaaaaaannn,"

"Apa woy!" Minkyung yang lagi nyabutin alang-alang disebelahnya langsung ngelempar ke arah Jiho.

"Enggak woy! Minkyung sama Jun—Minghao keles. Eh sama Mingyu deng." elak Dokyeom. Toa emang.

Tapi toa toa gitu suaranya enak didenger. Manthabs.

"Kok Mingyu? Asemooo."

"Oiyaa. Tom and Jerry jadi Carl and Ellie." Chaeyeon nyautin, Solbin ketawa-ketawa.

"Nanti Carl ketemu Russell terus ke Paradise Falls pake balon." kata Solbin ngelanjutin,

"Carl Ellie Russell saha?" tanya Eunha tiba-tiba dari bawah,

"Itu lhoo, Mr. Fredricksen yang di Up. Yang rumahnya terbang." sahut Binnie, Eunjin ngangguk.

"Oalaaaa."

***

"Kyeom, lo beneran nggak suka sama cewek? Terus Yuju?" tanya Minkyung pas dia, Solbin, Chaeyeon, sama Dokyeom lagi duduk muterin meja.

"Yakin! Gue belom suka sama cewek lagi."

"Terakhir siapa?" Solbin nanya,

"Gaada."

Pada kaget semua.

S

E

M

U

A

.

"Lo homoan sama Jaehyun ya? Apa jangan sama Mingyu?" tuduh Chaeyeon,

"Apaan seh?"

Terus Jaehyun tiba-tiba lewat.

Terus Dokyeom,

Megang,



























Pantatnya
































Jaehyun.
























oH MY GOD!!!














Minkyung, Solbin, sama Chaeyeon nganga.

"Ewh. Kyeom, lo gila?"

"Gue cuman bercanda anjir."

"Ha?"

Deka tidak belok gengs

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Deka tidak belok gengs.

Hanya semata-mata membuat hiburan.

Tapi nyebelin tau tida?

Mantab.

Apaanseh

Classmate -97Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang