kookie ?

973 121 3
                                    

" Jebal bertahan !!! " Jeritku cuba mendekatinya perlahan² . Dalam hatiku tak lepas berdoa agar aku sempat menyelamatkannya walaupun aku tahu yang dia sudah dijangkiti..tapi..belum sepenuhnya dijangkiti .

" Erghhhhh sakit !! " Jungkook meronta ingin melepaskan tangannya sendiri dari digigit oleh seekor zombie .

" Shhhhhhhhhhhh perlahan sikit . Noona akan selamatkan kamu . Jangan banyak bergerak " aku minta agar jungkook tidak meronta dengan kuat . Biarlah aku gelarkan diriku noona kepadanya...

" Pa...palli jihyo noona ! "

Dengan semua kudrat yang ada aku menghayunkan kapak ke atas dan terus kapak itu terpacak di atas kepala zombie itu. Darah membuak² . Gigitannya terlepas dan tangan jungkook bebas .

Jungkook terduduk seketika menahan sakit . Kapak dikepala zombie tadi aku tarik semula dan mengapak di bahagian perut seperti yang diajar oleh joongki. Nampak seperti aku pembunuh paling kejam . Berkali² aku mengapak perut zombie itu . Ususnya terkeluar .

Aku mencelup tanganku ke dalam perut zombie itu . Darah yang penuh ditangan aku sapu ke seluruh badan jungkook termasuk mukanya . Aku kena pastikan kalini dia benar² tidak dilihat oleh zombie yang lain .

" Bertahan okey ? " Aku memimpin badan jungkook untuk berdiri dan membawanya keluar dari lautan zombie ini .

Pantas langkahku membawa lari jungkook jauh dari kawasan itu . Sekarang aku berada semula di dalam hutan yang sunyi berdua dengan jungkook sahaja . Aku berhenti di sebatang pokok yang besar . Aku menyandarkan jungkook di pokok itu .

" Jungkook gwenchana ? " Tanyaku sebaik sahaja melihat mukanya yang sudah berubah pucat . Kain yang sedia ada aku ikat pada lengannya supaya jangkitan itu tidak terlalu banyak merebak ke dalam badannya .

" Noo...noona...kookie..takut " Aku pandang wajah jungkook . Matanya terpejam  . Badannya kelihatan lemah dan lesu . Ini tanda² dia bakal dijangkiti . Apa yang harus aku buat ? Dia masih muda .

" kookie ? Ka...kamu kookie ? " Tanyaku semula apabila aku teringat akan sesuatu yang hilang dalam hidupku . Dahiku berkerut . Jantung mengepam dengan laju . Adakah aku tak salah dengar ?

" Akhirnya....noona.....ingat kookie....ergh.." perlahan jungkook bersuara . Air mataku mula menitis satu demi satu . Aku rindu akan insan dihadapanku ini .


[Flashback]


hari ni jungkook nak kenalkan buah hati idaman dia kat family . Aku sudah tidak sabar ingin berjumpa dengan bakal adik ipar . Makanan sudah aku sediakan di atas meja makan .

Tapi malangnya aku menjadi wakil untuk omma dan appa . Mereka pergi berjumpa jongkook oppa di luar negara . So...aku yang paling tua sekarang . Aku juga lah yang akan jadi wakil menilai yeoja ni .

Tok ! Tok !

Bunyi ketukan pintu kedengaran . Pantas aku  melangkah ke pintu . Itu mesti jungkook dan kekasihnya .

" dyo palli turun ! Tetamu dah sampai ! "

" Nae !!! "

Aku membuka pintu dan  memandang dua orang dihadapanku . Ofcos yang namja ni adik aku dan yeoja ni kekasihnya .

" Ahh masuk lah " Jemputku dengan senyuman yang manis . Jungkook yang menjemputnya dari rumah . Dia sudah menyuruh aku membuat dinner siap² . Katanya masakan aku memang tiptop . Yeah aku pon tahu dia memang suka masakan aku . Flip hair sekejap .

Jungkook terus masuk dan menuju ke arah meja makan . Haih lapar sangat nampaknya sampai sanggup kau tinggalkan yeochin kau dekat sini .

" Annyeonghaseyo , naega tzuyu imnida " Dia menunduk hormat kepadaku . Cantik budaknya

(c) Kill The Zombie 2 Where stories live. Discover now