Kembali

2.Penyesalan

Dear diary,

Penyesalan itu kini telah datang. Karma kini berada disampingku.
akhirnya aku  tau gimana rasa kehilangan. Karna kamu,aku tau kini apa arti rindu. Karna kamu,aku tau siapa yang mencintaiku dengan tulus dan siapa yang mencintaiku hanya karna harta. Aku kangen sama kamu Sam, aku kangen. Aku nyesal pernah nyia nyiain kamu.aku  nyesel. Aku tau kamu pasti dah benci ama aku.tapi aku mohon Sam, kembali....
Kembalikan hatiku  tertinggal padamu, aku mohon kembalikan.

24, Agustus 2017
Lova...

*****

Matahari kini terbit, memancarkan sinarnya yang hangat. Embun yang menempel di dedaunan begitu segar, dan udara di pagi hari membuat badan terasa sejuk.

Hari ini adalah hari yang membosankan bagi Lova. Ia harus menjalani hari ini sendiri karena kedua orangtuanya sedang diluar kota karena urusan pekerjaan. Hal seperti ini sudah membuat Lova terbiasa dengan ada dan tidaknya orang tuanya dirumah. Ia merasa kurang diperhatikan, karena kedua orangtuanya sibuk dengan urusan mereka masing masing.

"Lova sayang hari ini mama sama papa gak bisa nemeni weekend  kamu. Maaf yah sayang, mama sama papa harus pergi ke Bali karena ada urusan kantor. Mama sama papa bakal pergi selama 2 minggu. Seperti biasa uang bulanan kamu udah mama transfer ke rekening kamu. Maaf ya sayang..

Mama. "

"Yaelah, pergi mulu kerjaannya. Gk ngerti apa gua kan kesepian, sendiri mulu. " Ujar lova kesal.

Tiba tiba HP lova berdering, menandakan ada pesan masuk

From:Resa_PC
Lov, lo mau ikut gk bareng kita.

Kemana? Sama siapa emang?

Udah ikut aja kuy..
Lo siap siap ya. 5 menit
Lagi kita nyampe nih.

Iya deh gua siap siap

Ini ada kebiasan Resa ketika ingin berpergian. Ia tidak merencanakan kepergian tapi ia selalu melakukan  perjalanan mendadak.
Resa adalah Sahabat dekat lova semenjak SMP. Resa lah yang mempersatukan Samuel dengan Lova. Ia juga adalah sahabat Samuel sejak kecil. Mereka sudah bisa dikatakan sepasang abang dan adik yang berasal dari darah yang berbeda. Selama ini Samuel selalu menuruti apa kata Resa. Tapi untuk menuruti kata Resa yang meminta mereka flashback itu tidak dapat dituruti oleh Samuel.

Selain Resa lova juga punya sahabat dekat juga yaitu Oya. Oya adalah sahabat yang sangat baik, perhatian, dan juga agak cerewet. Ia juga salah satu sahabat Resa dari kecil.

❌❌❌❌

"Sam, gua gak mau tau lo harus ikut ama kita. Gpp pakek mobil gua juga, bensin gua yg atur pokoknya lo ikut ya, Please!!! Ujar Resa sambil manyun.
" Bukan soal mobil atau pun bensin tapi,  Gua gk bisa ca, gua tau lo bakal ajak lova kan. Gua gak bisa. Kan gua udah bilang gua gk bisa flashback sama lova" Ujar Samuel.

"Gua gak minta lo balik sama lova. Gua tau perasaan lo masih sakit tapi, se-enggaknya lo berdua bisa temenan kan sam. Udah deh sekarang lo siap siap banter lagi kita bakal jemput lova" Ujar Resa sambil mengambil handphonenya  ditas, dan melihat pesan line dari lova.

"Ta.. Tapi ca"

"Udah gk ada tapi tapian. Nih lo liat lova ngirim line ke gua. Cepet sekarang lo ganti baju. Gua tunggu diteras" Ujar Resa dan beranjak  dari tempat  duduknya dan langsung menuju teras.

❌❌❌❌

Halo, lo dimana sekarang kita udah nyampe di depan rumah lo nih.

Yaudah, tunggu ya ini gua
Udah kelar kok.

Yaudah, lo yang cepet ya.

Tuut... Tuut.. Tuut.

Lova mematikan handphonenya dan segera menuruni tangga dan pergi keluar rumahnya.

"Sini masuk " Ujar Resa mengajak lova masuk kedalam mobil.

Lova menjadi segan masuk kedalam mobil, karena yang menjadi supirnya  ialah samuel. Ia kini merasa sangat bersalah sehingga ia takut dengan Samuel. Kenangan kenangan yang dulu sangat indah kini teringat kembali, namun kenangan indah itu hanya sebuah mimpi yang tak akan jadi kenyataan lagi hanya karena setitik noda. Pandangan lova kini buyar karena Resa menepuk pundaknya.

"Hey, ngelamun bae neng. Udah sini masuk. Lo gak bakal dimakan ama Samuel kok. " Ujar Resa mengejutkan lova.

"Eh, iya" Jawab lova sambil sedikit menundukkan kepalanya karena tatapan tajam Samuel tertuju padanya.

"Tatapan itu membuatku semakin manjadi takut. Apakah itu tatapan benci atau tatapan yang lain. Entahlah aku tak mengerti. Melihatmu dengan mata kepalaku sendiri,membuat semua kenangan yang lampau itu kembali teringat. Dan penyesalan yang begitu mendalam kini kembali menambahkan goresan luka di hati. Penyesalan itu kini menemaniku di setiap malam tidurku. Penyesalan itu juga kini menjadi beban terberat dihidupku.Aku mohon, maafkanlah aku. Dan Kembalilah padaku. Kembali padaku. Aku mohon, kembali padaku Sam.!!!! "Ucap batin lova

Seperti biasa maaf ya kalo agak kajol.

Belum penulis yang handal.

I hope, you like my story

See you