Vote dulu yuk sebelum baca. Hargai karya penulis ya ❤
***
Yeri memegang pelipisnya yang masih sedikit nyeri karena lemparan itu kemarin. Yeri tak tau siapa yang tega melakukan hal kejam itu kepada dirinya. Yang Yeri tau, dia bangun dan sudah berada di ruangan serba putih.
Untung saja luka dipelipis Yeri tidak parah. Tidak sampai meyebabkan gagar otak atau bahkan amnesia. Jadi, pagi ini Yeri sudah kembali ke rumahnya.
Hanya Arin-lah yang menemani Yeri hingga mengantarkan gadis itu pulang. Sedangkan yang lainnya sempat menjenguk Yeri kemudian pulang. Yeri memaklumi hal itu. Pasti teman-temannya lelah sehabis demo.
Ada satu hal yang menjadi pertanyaan Yeri. Ini soal sapu tangan gambar semangka yang di berikan oleh perawat dirumah sakit tadi. Perawat itu bilang, jika sapu tangan itu yang membungkus pelipisnya untuk mengentikan pendarahan. Yeri sudah menanyakan kepada Arin, tapi ternyata gadis itu tidak tau. Padahal ini hanya sebuah sapu tangan. Entah kenapa bisa membuatnya sepenasaran itu.
Lebih baik Yeri menanyakan kepada teman-teman BEMnya. Pasti mereka tahu.
KITA ANAK BEM
Yeri
Ada yang tau ga ini punya siapa?
Send pictChenle
Tarik sissssLucas
SemongkoYeri
Loh, lucas kok ada disini. Lo kan bukan anak BEM?Arin
Grup kita ada penyusup guysLucas keluar dari grup
Yeri
Eh, ini pertanyaan gue kenapa ga ada yang jawab. Itu sapu tangan punya siapa?Dejun
Kayaknya gue kenalYeri
Punya siapa, Jun?Dejun
Pastinya sih punya orangYeri
😒😒😒Naeun
Lah, itumah punyanya Mark
Yang kemaren bawa lo ke klinikHendery
Punya Mark itu mah, temen sekelas gue.Yeri
Bisa minta tolong balikin ke dia ga, Der?Hendery
No no no
Balikin sendiri aja ya bu wakil
Sekalian pdkt
KAMU SEDANG MEMBACA
MARK
Romance"Lo tau kan gue punya pacar?" "Masih pacaran kan, belum nikah. Masih bisa gue tikung dong?" -Mark Lee 2020 Mark tak menyangka, kali pertamanya mengikuti demo malah mengantarkan dirinya bertemu dengan gadis berbaju merah bernama Yeri. Mark kira perte...