FALLING IN LOVE

FALLING IN LOVE 1

  "Eungh" suara lenguhan telah  terdengar dari seorang gadis yang kini baru bangun dari tidurnya,

"ya tuhan.. aku malas sekali untuk pergi ke kantor" ia terus bergerutu sambil menggeliatkan badannya dan sesekali mengacak-ngacak rambutnya.

Bukkkkk.... terdengar suara pintu kamar terbuka

"BAE IRENEE !"

irene membulatkan matanya karena kaget akan ulah ibunya tersebut yang datang tiba-tiba untuk membangunkannya

"ibu.. ada apa ibu berisik sekali, bisakah mengetuk pintu sebelum masuk kamar ku" irene membuka suaranya dengan nada yang malas

"irene..." ibu irene menghampirinya "kau... cepat mandi, segera pergi ke kantor, kenapa akhir akhir ini kau selalu malas" sambil memukul bahu irene

"baiklah ibu, aku akan pergi ke kantor" irene menjawab sambil beranjak dari ranjang tercintanya itu, dan menggaruk garuk bokong yang tidak gatal itu sambil menguap

ibunya berdecak kesal dengan keras
"ya tuhan anak itu kenapa selalu malas, dan tidak pernah berubah akan sifat kekanak-kanakannya"

Ibunya berteriak, hingga irene yang sudah dikamar mandi pun mendengar dan menjawabnya

"baiklah ibu, aku tidak akan malas dan berubah menjadi dewasa" irene yang berteriak sambil menyikat gigi dengan keadaan rambut yang begitu acak acakan.

 20 menit berlalu... Ibu irene sedang menyiapkan makanan untuk keluarga tercintanya tersebut, tak lama irene datang dan disambut oleh ayah dan adik laki-lakinya yang bernama park jungsu

"selamat pagi eonni (sebutan kaka perempuan dari anak laki2 yang lebih muda)" jungsu dengan lucunya sambil mengerucutkan bibirnya

"pagi juga adiku tercinta" irene tersenyum manis sambil mengacak ngacak rambut jungsu,

"Cepat duduk, dan makanlah irene" ayah irene pun membuka suara dan mempersilahkan irene makan,

sedangkan ibunya berdecak kesal "anak pemalas" dengan menatap irene malas

"ya tuhann.. kau ini kenapa lagi sih sayang, kau jangan seperti itu lagi terhadap anakmu" ayah irene kini membela anak perempuan kesayangannya

"ahh.. sudahlah, aku berjanji lain kali aku tidak akan kesiangan dan akan selalu bangun pagi" irene berbicara dengan tegap yang sambil mengacungkan tangannya, lalu melahap makanannya..

Sarapan telah selesai, irene pun berangkat ke kantor sendirian dengan bis umum, sedangkan ayah dan jungsu berangkat bersama menggunakan mobil ayah irene.

Keluarga irene adalah keluarga biasa, tetapi keluarga mereka tercukupi, ibu irene yang bernama Bae yunha dan ayah irene yang bernama park yeongmin bekerja di salah satu perusahaan furniture terbaik dikorea yaitu OH SHINWA, sedangkan irene bekerja di salah satu perusahaan yang bernama KIM COORPORATION, irene adalah manager di perusahaan tersebut, dan irene adalah gadis yang cukup cantik, tentunya dia menjadi sorotan para lelaki di kantor.

irene adalah wanita yang sangat malas melirik laki laki, apalagi laki laki yang sering menggoda, dia bergidik ngeri melihat laki laki yang pecicilan apalagi yang so ganteng dan penggoda wanita, itu menjijikan menurutnya. Irene juga adalah wanita yang malas untuk pacaran, menurutnya pacaran itu menghabiskan waktu.

Irene pernah mengalami pacaran saat Sekolah menengah atas, ia berpacaran dengan kaka kelasnya yaitu lee jong suk, ia adalah ketua osis di sekolah senior high school of seoul, dan lumayan terkenal dikalangan para perempuan. Tapi sayangnya mereka harus putus di karnakan lee jong suk harus melanjutkan study ke harvard.

Saat ini irene sudah sampai di kantornya. Seperti biasa ia selalu mendapat sapaan dari rekan kerjanya, terutama rekan kerja laki-laki.

"Selamat pagi bae irene" sapa seorang laki laki dari bagian pemasaran

irene hanya mengangguk dan memberikan senyuman. Banyak sekali yang menyapa irene, laki-laki maupun perempuan.

Ting... suara lift pun berbunyi, pertanda lift telah sampai diruangan bae irene.

"hey irene" teriakan seorang laki laki yang mengenakan setelan kantoran yang keren

"hey kang min hyuk" irene pun menghampirinya.

Kang min hyuk adalah teman kantornya bae irene. "Jam berapa semalam kau sampai ke rumah?" Tanya minhyuk

"aku semalam sampai rumah jam 23.15" jawab irene dengan helaan nafasnya yang malas

Min hyuk membulatkan matanya kaget "apa kau bilang? Bukankah seharusnya kau sampai jam 22.45?" Minhyuk menatap irene aneh

"aku semalam mampir dulu ke rumah temanku joy, katanya dia ada perlu " irene menjawabnya dengan senyum khasnya

"sudahlah kembali bekerja" irene menepuk bahu min hyuk, dan berlalu meninggalkannya.

Irene akhirnya mulai bekerja, irene saat ini sangat serius dengan komputer di depannya, hingga akhirnya ada yang memanggil

"Bae irene, kau dipanggil oleh direktur" sahut lee kwangso

"oh.. baiklah" irene pun beranjak dari tempat duduknya, dan meregangkan tubuhnya sejenak.
tanpa diketahui min hyuk memperhatikan gerak gerik irene yang sedang meregangkan tubuhnya sambil tersenyum "menggemaskan" gumam minhyuk.

Irene pun berjalan menuju ruangan direktur.

"Duduklah" pinta direktur irene yaitu kim jong dae. irene pun duduk dan membuka suaranya

"ada apa bapak memanggil saya, apa ada yang bisa saya bantu?" Jong dae menjawab dengan santainya

"saya memanggilmu, untuk mengantarkan dokumen ini ke perusahaan OH SHINWA, dan beritahu sekretaris mereka, perusahaan kami menyetujui kerja samanya" kim jong dae menyerahkan dokumennya, irene menerima dokumen tersebut dengan sopan.

" baiklah pak, saya akan mengantarkannya".

Irene sekarang sudah ada di halte bus, ia akan menuju perusahaan OH SHINWA, sebenarnya min hyuk tadi mengajak irene untuk pergi bersamanya, tapi irene menolaknya, karna ingin pergi sendiri. Irene sebenarnya merasa senang di tugaskan untuk pergi ke perusahaan OH SHINWA, karna ia bisa bertemu dengan ayahnya.

"Ohh.. tuhan, kenapa lama sekali" irene mendengus kesal dan sesekali melihat jam tangannya, tak lama irene menengok,

"oh ituu dia bis nya datang". Irene menaiki bis dan duduk di bagian belakang, bersebelahan dengan anak2 sekolah.

 Skippp ===> Sesampainya di depan OH SHINWA

"Oh.. Tuhan aku harus menyebrang malas sekali rasanya"

irene melihat lalu lintas, lalu lampu tanda pejalan kaki sudah hijau, irene pun menyebrang..
Tapi suara klakson berbunyi dengan kerasnya TIDDDDDD... (bayangin suara klakson mobil) "aduhh" irene meringis kesakitan karna jatuh dan dia kesenggol mobil😢😢

●
●
●
●
Maafkan cerita yang gajelas ini yaaa, soalnya baru pemula juga dan maafkan jika typo bertebaran dimana mana guys, happy reading😊