Author's POV
Sekarang keadaan sekolah sedang guncang akan kehadiran murid baru terdebut. Berita kehadirannya membuat para siswa/i SMA Sevit penasaran.
Tak heran jika belum genap 1 hari dia besekolah, dia sudah pemes dan menjadi topik utama setiap pembicaraan siswi di sekolah.
Author's End POV
Naera'a POV
"Hufttt, murid baru itu langsung saja pemes ck" ujarku pada saebin
"Wajar saja lah dia langsung pemes, siapa sih yang tidak tertarik padanya?"
"Aku tak tertarik padanya, hanya renra satu2nya di hatiku"
"Ck, terserah kau saja lah"
"Oh ya bagaimana hubunganmu dengan dino?"
"Ya seperti yang kau ketahui, kemarin dino memperkenalkanku pada eomma dan appanya"
"Bagus dong, apa mereke merestui hubungan kalian berdua?"
"Kalau appa dan eomma dino mereka sangat merestui kami, bahkan mereka meminta setelah kita lulus SMA akan menikah, ckck. Tapi masalahnya bukan itu--"
"Apa masalahnya?"
"Nunanya dino, seulgi eonni tak merestui kami ra" ujar saebin sedih
"What? Seulgi? Kang seulgi?" Tanyaku histeris
"Ya, kenapa kau terlalu berlebihan begitu?"
"Kang seulgi itu adalah mantan renra."
"Tak bosan-bosannya kau membicarakan renra"
"Terserah."
Naera's POV End
-
At house
"Naera-yaaa!" Panggil eomma
"Nde eomma" aku segera turun ketika eomma memanggilku
"Duduklah dulu, ada yang ingin eomma dan appa bicarakan" ujar appa
"Ah ne, ada apa?" Tanyaku
"Appa ingin menjodohkanmu dengan anak temannya appa" ujar appa
"Mwoya?!! Appa aku ini masih SMA. Aku belum mau memikirkan tentang laki-laki." Bantahku cepat
"Tak ada penolakan naera-ya!" Bentak appa
"Ah arraseo" aku hanya bisa mengangguk lemah
"Bedandanlah yang cantik, nanti malam kita akan bertemu dengan calonmu" ujar eomma
"Arraseo, permisi aku naik dulu."
-
"Hiks.. eomma appa jahat! Aku tak mau di jodohkan dengannyaaa huaaa" racauku tak jelas
Tak lama terdengar suara notif hp
"Oh line dari siapa ya?" Tanyaku
Aku buka aplikasi line ku terntanya renra yang ngechat.
□ Renra Pratama:
Addback□ Choi Naera:
Iyaa ren, udah.□ Renra Pratama:
Ada masalah denganmu? Kenapa kau sungguh cuek denganku?□ Choi Naera:
Ah aniya□ Renra Pratama:
Nan gwenchana?□ Choi Naera:
Nan gwenchanayo renBelum sempat aku membalas chatnya tiba-tiba ada teriakan dari eomma yang menyuruhku bersiap-siap.
"Naeraa!! Palliyo!"
"Ne eomma"
•
•
•
•Bersambung....